Trusted

3 Proyek Kripto Telegram Ini Ambruk Pasca Listing, Apa Sebabnya?

2 mins
Diperbarui oleh Adi Wiratno
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Hamster Kombat (HMSTR), Catizen (CATI) dan DOGS ambruk berjamaah setelah melakukan listing di sejumlah exchange.
  • Masing-masing proyek mencatatkan koreksi puluhan persen sejak perdagangan token perdana sampai dengan saat ini.
  • promo

Tiga proyek kripto yang lahir dari mini-app Telegram, Hamster Kombat (HMSTR), Catizen (CATI) dan DOGS terkapar setelah melakukan listing di sejumlah exchange. Hampir seluruh token mencatatkan koreksi sebanyak 2 digit yang merefleksikan bagaimana respons pasar terhadap ketiga proyek tersebut.

Setelah kesuksesan Notcoin (NOT), banyak pihak menduga bahwa ketiga proyek anyar ini akan mengekor kesuksesan seniornya di ruang kripto. Pasalnya, baik Hamster Kombat, Catizen dan juga DOGS menggunakan ekosistem yang sama dengan Notcoin, The Open Network (TON) untuk mengembangkan potensinya.

Saat awal kemunculannya, Hamster Kombat yang menawarkan konsep game tap-to-earn sempat menjadi gula-gula yang menarik pasar. Betapa tidak, dalam waktu singkat, game tersebut berhasil merangkul lebih dari 300 juta pengguna dan menjadi salah satu proyek terbaik yang lahir dari TON.

Namun kegembiraan terhadap kondisi tersebut tidak bertahan lama, lantaran pasar menilai distribusi airdrop HMSTR tidak adil dan transparan. Sehingga pada akhirnya, pergerakan token HMSTR sejak pencatatan sampai dengan hari ini, terpantau mengalami koreksi 33,9%.

Kisruh tersebut bermula dari adanya perubahan distribusi airdrop Hamster Kombat dan perubahan kualifikasi penerima airdrop yang mengedepankan sistem “anti-cheat”.

Tanggapan komunitas terhadap Hamster Kombat | Sumber : X

Salah satu anggota komunitas mengingatkan tim Hamster untuk belajar dari pengalaman airdrop fase pertama. Menurutnya, proyek Hamster Kombat hampir mencapai 1 juta pengguna dan banyak proyek yang bahkan ingin mendapatkan 10 ribu pengguna.

“Belajar dari airdrop pertama dan fokus penuh pada utilitas HMSTR. Jika tidak, Anda berisiko kehilangan basis pengguna sebesar ini,” jelasnya dalam X.

Catizen dan DOGS Juga Catatkan Koreksi Puluhan Persen

Nasib yang sama juga terjadi pada Catizen dan juga DOGS. Sempat digadang bakal menjadi proyek populer lantaran menggunakan skema airdrop yang unik, kedua token tersebut malah mencatatkan koreksi masing-masing sebesar 36,2% dan 34,4% sejak pencatatan.

Data CoinGecko mengungkap, sejak pencatatan token CATI hanya sanggup naik ke titik tertingginya di level US$1,06 sebelum akhirnya terus turun ke kisaran US$0,47 pada perdagangan hari ini. Sementara DOGS juga tidak jauh berbeda.

Token tersebut sempat naik ke level US$0,0015 beberapa hari setelah listing hingga akhirnya ambruk ke kisaran US$0,0006. Nah saat ini, Catizen tengah menggelar program Catizen Airdrop Season yang menawarkan imbalan berupa token BOMBIE, CONE dan 10 juta token CATI di airdrop season 1.

Airdrop season 1 Catizen | Sumber : X

Belum bisa dipastikan bagaimana dampak kampanye ini ke pergerakan token CATI ke depannya. Tetapi yang jelas beberapa anggota komunitas skeptis terhadap gelaran tersebut dan menyebutnya Catizen sebagai proyek penipu.

Bagaimana pendapat Anda tentang performa 3 proyek kripto Telegram, HMSTR, CATI dan DOGS yang langsung ambruk pasca listing ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

adi-wiratno.jpeg
Adi Wiratno
Adi adalah seorang penulis dan editor yang pernah berkiprah di banyak media ekonomi dan bisnis. Memiliki pengalaman 9 tahun di bidang konten keuangan, bursa dan startup. Percaya bahwa blockchain dan Web3 akan menjadi peta jalan baru bagi semua sektor kehidupan
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori