Harga Aptos (APT), native token dari proyek blockchain layer-1 (L1) besutan mantan karyawan Facebook yang sebelumnya mengembangkan proyek kripto Diem (Libra), mencapai level tertinggi sepanjang masa (ATH) US$14,47 pada hari Senin (23/11) setelah melonjak sekitar 300% sejak awal tahun 2023.
Berdasarkan pantauan di CoinGecko, harga token APT telah naik lebih dari 75% dalam 7 hari terakhir. Bila ditelisik lebih jauh, harga APT mulai lepas landas dari level US$8 pada hari Jumat (20/1) hingga akhirnya menyentuh US$14 pada hari Minggu (23/1). Artinya, harga token Aptos naik sekitar 75% hanya dalam waktu 3 hari.
Kini, harga APT berada di sekitar US$13,8 per token. Token Aptos saat ini berada di urutan ke-31 dalam daftar teratas kripto dengan market cap atau kapitalisasi terbesar. Adapun market cap token APT sendiri telah mencapai sekitar US$2,23 miliar.
Terjadi Peningkatan Aktivitas di Jaringan Aptos
Menurut data analisis jaringan yang disajikan oleh Aptos Labs, terjadi peningkatan transaksi dalam blockchain Aptos.
Pada 31 Desember 2022, terjadi 73.539 transaksi di blockchain Aptos. Kemudian pada hari Sabtu (21/1) kemarin, terdapat 176.627 transaksi atau tertinggi yang pernah ada di jaringan. Masuk pada hari Minggu (22/1), angka itu menurun menjadi 156.491 transaksi.
Menurut catatan, saat ini ada 1,01 miliar token APT, dengan 839,75 juta APT yang di-staking di jaringan Aptos. Artinya, ada sekitar 83% token APT yang di-staking.
Hal yang menarik lainnya, terjadi lonjakan akun yang aktif di jaringan Aptos. Pada hari Jumat (20/1), ada 19.386 akun aktif harian (daily active accounts / DAA). Masuk pada hari Sabtu (21/1), akun aktif harian di jaringan Aptos melonjak sekitar 84% menjadi 35.742 DAA. Meski demikian, angka itu mengalami penurunan menjadi 26.102 DAA pada hari Minggu (22/1).
PancakeSwap Menyokong TVL Jaringan Aptos
Sementara itu, total aset yang terkunci (total value locked / TVL) di jaringan Aptos ternyata hanya melonjak 3,58%, dari US$53,55 juta pada 31 Desember 2022, menjadi sekitar US$55,47 pada hari Senin (23/1) pagi saat tulisan ini dibuat.
Selama periode ini, DefiLlama menunjukkan bahwa aktivitas keuangan terdesentralisasi (DeFi) di Aptos cukup mengalami peningkatan karena beberapa proyek memberikan dukungan mereka terhadap jaringan blockchain L1 ini.
Pada 6 Januari lalu, decentralized crypto exchange (DEX) terkemuka dari BNB Smart Chain (BSC), yaitu PancakeSwap, dikerahkan ke jaringan Aptos. Sejak saat itu, kontribusi PancakeSwap untuk TVL Aptos mencapai sekitar 58%.
Sementara itu, proyek DeFi lainnya di jaringan Aptos seperti ABEL Finance, AtoDEX, Tortuga, Ditto, Cetus, hingga Argo mencatatkan peningkatan di atas 100% dalam TVL mereka selama satu bulan terakhir.
Binance Beri Sentimen Positif bagi Aptos?
Hal yang lebih mengejutkan lagi, Binance, crypto exchange terbesar di dunia, pada 20 Januari (hari Jumat) kemarin membuka liquidity pools baru untuk Aptos dalam penawaran Liquid Swap. Langkah ini menyebabkan peningkatan volume perdagangan untuk trading pairs APT/BTC dan APT/USDT.
Sebagai pengingat, harga token APT mulai beranjak naik secara signifikan pada hari Jumat. Artinya, kabar yang dihembuskan Binance memberikan efek signifikan dalam kenaikan harga native token Aptos. Sebagai informasi, Binance Labs adalah salah satu dari sekian banyak investor Aptos.
Selain Binance, Aptos turut didukung oleh Andreessen Horowitz (a16z), Multicoin Capital, Katie Haun, 3 Arrows Capital (3AC), ParaFi Capital, Variant, Tiger Global, FTX Ventures, Paxos, Coinbase Ventures, PayPal Ventures, Jump Crypto, Circle Ventures, hingga Superscrypt yang didirikan Temasek. Dengan begitu, total pendanaan yang telah dikumpulkan Aptos Labs mencapai US$350 juta dengan taksiran valuasi di atas US$1 miliar.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.