Pada hari Selasa, exchange-traded fund (ETF) Bitcoin spot mencatat arus keluar bersih, mematahkan tren tiga hari arus masuk yang telah membawa lebih dari US$1 miliar.
Dengan ketidakpastian seputar keputusan kebijakan Federal Reserve yang akan datang, investor institusional sepertinya memilih untuk mengurangi eksposur mereka. Guna mengantisipasi peningkatan volatilitas pasar.
Keputusan Fed Makin Dekat, Institusi Tarik Diri dari ETF Bitcoin
ETF Bitcoin spot mengalami arus keluar bersih sebesar US$85,64 juta pada hari Selasa. Menandai perubahan sentimen di antara investor institusional tepat sebelum pertemuan kebijakan terbaru Federal Reserve AS hari ini.
Aktivitas itu muncul setelah tiga hari berturut-turut ETF BTC menerima arus masuk yang kuat. Mencapai lebih dari US$1 miliar. Situasi ini menunjukkan adanya kemunduran, karena pelaku pasar bersiap untuk menghadapi potensi volatilitas seputar pengumuman FOMC hari ini.
Hal itu juga bisa dilihat sebagai langkah strategis untuk menghindari kerugian jangka pendek jika ada sinyal kebijakan yang tidak menguntungkan atau reaksi pasar yang tidak terduga.
Meski demikian, data on-chain menunjukkan terdapat lonjakan arus masuk bersih spot hari ini. Menggambarkan bahwa meskipun pelaku institusional mengurangi eksposur ETF-nya, mereka bisa saja memutar modal ke posisi spot langsung. Untuk memanfaatkan kemungkinan fluktuasi harga jangka pendek baik sebelum maupun setelah pengumuman Fed.
Menurut Coinglass, arus masuk bersih spot BTC berada di angka US$9,72 juta. Ketika sebuah aset melihat arus masuk spot, jumlah koin atau token yang dibeli dan berpindah ke pasar spot meningkat, menunjukkan permintaan yang meningkat.
Ini menunjukkan peningkatan akumulasi di antara pelaku pasar spot BTC, tren yang dapat mendorong apresiasi harga jika tekanan beli tetap ada.
Bitcoin Naik karena Kekuatan Pembeli
BTC diperdagangkan pada US$96.679 pada saat penulisan, mencatat kenaikan 2% selama sehari terakhir. Balance of Power (BoP) positif koin ini mencerminkan kenaikan stabil dalam aktivitas pembelian spot menjelang pertemuan FOMC. Pada saat ini, nilainya adalah 0,10.
Indikator ini mengukur kekuatan pembeli versus penjual dengan membandingkan harga penutupan dengan rentang perdagangan selama periode tertentu. Ketika nilainya positif, pembeli mendominasi pasar, menunjukkan momentum bullish dan tekanan ke atas pada harga aset.
Jika permintaan BTC melonjak dan kondisi pasar tetap menguntungkan setelah pertemuan FOMC, harganya bisa naik menuju US$102.080.
Namun, jika volatilitas pasar memicu pergerakan ke bawah, BTC bisa kehilangan keuntungan baru-baru ini, menembus support di US$96.187, dan jatuh ke US$92.048.
Bagaimana pendapat Anda tentang aksi institusi yang mulai menarik diri dari ETF Bitcoin jelang FOMC ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
