Kembali

3 Altcoin yang Terancam Likuidasi Masif di Pekan Terakhir September

author avatar

Ditulis oleh
Nhat Hoang

editor avatar

Diedit oleh
Zummia Fakhriani

23 September 2025 12.04 WIB
Tepercaya
  • Posisi short Ethereum dominasi pasar derivatif, dengan potensi likuidasi menembus US$10 miliar jika ETH pulih di atas US$4.900 pekan ini.
  • Solana hadapi US$2,5 miliar dalam potensi likuidasi short, sementara persetujuan ETF menambah tekanan bullish meskipun harga turun tajam.
  • Avantis tunjukkan risiko likuidasi long US$60 juta seiring aksi ambil untung meningkat setelah lonjakan 600% di September dan listing multi-exchange.
Promo

Di pekan terakhir September, pasar derivatif altcoin memancarkan ketimpangan yang tajam antara total volume posisi Long dan Short yang terakumulasi. Ketidakseimbangan ini terjadi setelah kapitalisasi pasar lebih dari US$200 miliar lenyap, menyeret banyak altcoin jatuh.

Dalam konteks ini, trader jangka pendek menunjukkan sentimen bearish yang solid seiring meledaknya likuidasi short potensial.

1. Ethereum (ETH)

Ethereum menghadapi volume likuidasi potensial terbesar di antara altcoin di pekan terakhir September. Peta likuidasi 7-hari mengungkapkan bahwa trader mengalokasikan lebih banyak modal dan leverage ke posisi short, sehingga mendorong ukuran likuidasi potensial Ethereum ke angka miliaran dolar.

Sponsored
Sponsored
ETH Exchange Liquidation Map. Source: Coinglass
Peta Likuidasi Exchange ETH | Sumber: Coinglass

Pada waktu publikasi, harga ETH sudah rontok lebih dari 5%, merosot dari atas US$4.400 ke bawah US$4.200.

Jika ETH pulih ke US$4.500 pekan ini, total akumulasi likuidasi short bisa mencapai US$4,5 miliar. Apabila berita positif mampu membantu ETH memulihkan kerugian terbarunya dan naik kembali di atas US$4.900, total likuidasi short bisa mendekati US$10 miliar.

Di sisi lain, total likuidasi long bisa menyentuh angka US$900 juta apabila ETH ambruk lebih curam ke US$3.560 pekan ini.

Para trader punya alasan kuat untuk menambah eksposur short. Laporan BeInCrypto baru-baru ini mengungkap jumlah alamat ETH yang untung menyentuh level tertinggi sepanjang masa, sementara whale Ethereum mulai mencairkan profit pada level untung historis.

Namun, koreksi harga ETH bisa memicu permintaan baru. Akumulasi ETH tidak menunjukkan tanda-tanda melambat. Permintaan ini berpotensi mendorong institusi dan perusahaan untuk membeli, memicu rebound yang bisa melikuidasi posisi short.

Sponsored
Sponsored

2. Solana (SOL)

Solana menempati peringkat kedua dalam volume likuidasi potensial pekan ini.

Koreksi harga hari ini lebih dari 7% telah memicu sentimen bearish yang luar biasa di kalangan trader derivatif. Akibatnya, total likuidasi short potensial secara signifikan melejit melebihi likuidasi long.

SOL Exchange Liquidation Map. Source: Coinglass
Peta Likuidasi Exchange SOL | Sumber: Coinglass

Peta likuidasi 7-hari memberi tahu bahwa bila SOL pulih ke US$250 pekan ini, lebih dari US$2,5 miliar dalam posisi short bakal tersapu likuidasi. Sebaliknya, bila SOL justru amblas di bawah US$190, sekitar US$215 juta dalam posisi long bakal terlikuidasi.

Beberapa hari yang lalu, SEC merestui Grayscale Digital Large Cap Fund (GDLC), ETP multi-aset crypto pertama AS, yang memegang BTC, ETH, XRP, SOL, dan ADA. SEC AS juga menyetujui standar listing umum untuk ETF. Perkembangan ini sangat menguntungkan SOL.

Sponsored
Sponsored

Apabila aksi jual hari ini memudar dan katalis positif ini terus memengaruhi pasar, harga SOL berpotensi pulih, menempatkan posisi short pada risiko serius.

3. Avantis (AVNT)

Kendati AVNT tidak memiliki potensi likuidasi dalam jumlah miliaran seperti Ethereum atau Solana, popularitasnya menempatkannya di daftar ini. Menurut CoinMarketCap Trending, Avantis saat ini menduduki puncak perhatian pasar.

Minat pada AVNT berasal dari listing serentak di tiga exchange utama: Upbit, Bithumb, dan Binance. Harganya telah melonjak lebih dari 600% di September.

Trader derivatif terus bertaruh pada kenaikan lebih lanjut, seperti yang ditunjukkan oleh dominasi likuidasi long potensial.

AVNT Exchange Liquidation Map. Source: Coinglass
Peta Likuidasi Exchange AVNT | Sumber: Coinglass
Sponsored
Sponsored

Peta likuidasi mengatakan bahwa jika AVNT terkoreksi ke US$1, sekitar US$60 juta dalam posisi long bisa terlikuidasi. Sebaliknya, jika AVNT pulih ke US$2,6, lebih dari US$21 juta dalam posisi short bisa terlikuidasi.

Investor awal kini mendulang cuan fantastis dari altcoin dengan kenaikan eksplosif seperti ini. Karenanya, tak heran jika banyak yang mungkin bergegas mengambil untung. Data on-chain mengonfirmasi bahwa whale AVNT mengambil keuntungan hari ini dengan profit tembus 700%. Apabila aksi ambil untung ini semakin menyebar, posisi long menghadapi risiko substansial.

Pasar telah memasuki pekan terakhir September dengan kerugian likuidasi yang masif. Laporan BeInCrypto baru-baru ini menyoroti beberapa alasan untuk skenario ini.

“Dalam 24 jam terakhir, 387.148 trader terlikuidasi. Total likuidasi mencapai US$1,67 miliar,” lapor Coinglass.

Angka-angka ini mungkin akan tetap tinggi dalam beberapa hari mendatang karena volatilitas akhir September menjadi semakin sukar diprediksi.

Bagaimana pendapat Anda tentang 3 altcoin yang terancam likuidasi pekan ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Penyangkalan

"Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi. Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris."