Tim analis BeInCrypto mengamati lima altcoin yang masuk dalam jajaran top loser pekan ini. Tepatnya dari 31 Maret hingga 7 April.
Inilah kelima altcoin dari peringkat 100 besar yang mencatatkan performa terburuk sepanjang minggu ini:
- Mask Network (MASK) turun 13,57%
- Arbitrum (ARB) turun 13,22%
- Conflux (CFX) turun 12,33%
- Stacks (STX) turun 11,83%
- Hedera (HBAR) turun 7,98%
Mask Network (MASK) Pimpin Daftar Altcoin Top Loser Minggu Ini
Altcoin pertama dalam daftar top loser minggu ini adalah Mask Network (MASK). Harga MASK mengalami breakout dari pola symmetrical trianglepada 28 Maret lalu. Setelah itu, keesokan harinya, MASK menyentuh titik tertingginya di tahun ini pada level US$7,27. Namun, kemudian harganya malah turun dan menyentuh area support US$5,30.
Kemungkinan besar, pergerakan tersebut merupakan bagian dari gelombang keempat dari pergerakan lima gelombang. Bila benar demikian, artinya harga MASK akan menemukan support di sekitar levelnya saat ini, lalu menguat ke US$8,50.
Akan tetapi, penurunan di bawah titik terendah pola triangle tersebut, yakni di US$4,83, berpotensi menggugurkan prediksi bullish ini; bahkan dapat menjadi katalis untuk turun ke US$3.
Harga Arbitrum (ARB) Masih Terus Berkonsolidasi
ARB, altcoin yang menjadi native token dari proyek layer-2 (L2) Arbitrum, ikut menjadi top loser dalam pekan ini. Harga ARB terpantau diperdagangkan dalam descending parallel channel dari sejak listing pada 23 Maret lalu. Pergerakannya sangat bergejolak dan bertahap. Selain channel tersebut, harga ARB juga diperdagangkan di atas area support horizontal di US$1,10.
Trennya di masa mendatang akan menentukan apakah harga ARB akan mengalami breakout dari garis resistance tersebut ataukah anjlok di bawah US$1,10.
Conflux (CFX) Diperdagangkan dalam Pola Netral
Harga Conflux (CFX) telah diperdagangkan dalam pola symmetrical triangle sejak 13 Maret. Pola triangle tersebut dianggap sebagai salah satu pola netral, yang berarti baik breakout ataupun breakdown mungkin saja terjadi.
Mengingat garis support dari pola triangle tersebut bertepatan dengan area support US$0,32, maka kemungkinan besar breakout akan terjadi. Jika benar begitu, harga CFX bisa naik ke US$0,65.
Sebaliknya, bila altcoin ini justru mengalami breakdown, penurunan ke level US$0,24 mungkin terjadi.
Stacks (STX) Mengalami Deviasi di Atas Rentang Tinggi
Selanjutnya, altcoin yang ikut berada dalam daftar top loser pekan ini adalah Stacks (STX). Harga STX telah menurun semenjak menyentuh titik tertingginya di US$1,31 saat tanggal 20 Maret lalu. Penurunan tersebut menggeret STX di bawah area horizontal US$1, yang sebelumnya bertindak sebagai resistance.
Alhasil, breakout yang terjadi sebelumnya hanya dianggap sebagai deviasi. Apabila penurunannya berlanjut, harga STX bisa jadi bakal ambruk ke US$0,60.
Namun, andaikata momentumnya kembali dan STX bergerak di atas US$1, altcoin ini berpotensi kembali menguat ke area US$1,31.
Hedera (HBAR) Price Breaks Out From Resistance
Hedera Hashgraph (HBAR) mengalami breakout dari garis descending resistance ketika 29 Maret lalu. Namun, altcoin ini mendapatkan penolakan dari level Fib retracement resistance 0,5, sehingga menciptakan sumbu atas (upper wick) yang panjang.
Bila penurunannya berlanjut, harga HBAR kemungkinan bakal kembali bertengger di level US$0,05.
Namun, jika harganya justru mengalami breakout dari level Fib 0,5, maka harga HBAR bisa meningkat ke US$0,09.
Bagaimana pendapat Anda tentang kinerja harga berbagai altcoin yang jadi top loser pekan ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.