Trusted

Kutukan September Pecah, Bitcoin Tarik Arus Masuk US$1,2 Miliar

3 mins
Diperbarui oleh Adi Wiratno
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Arus masuk investasi kripto melonjak menjadi US$1,2 miliar, menandai tiga minggu sentimen pasar yang positif pada September.
  • Bitcoin memimpin arus masuk dengan US$1,07 miliar, mencapai penutupan September terbaiknya dan meningkatkan optimisme pasar.
  • Pergeseran ekonomi makro AS dan persetujuan ETF mendorong likuiditas, dengan Q4 siap untuk keuntungan Bitcoin lebih lanjut.
  • promo

Arus investasi yang masuk ke ruang kripto mencapai US$1,2 miliar pada pekan lalu. Kondisi itu menandai pertumbuhan positif yang sudah terjadi selama 3 minggu kebelakang secara berturut-turut.

Meningkatnya optimisme pasar yang didorong oleh bullish-nya makro ekonomi, disebut menjadi salah satu alasan bergeraknya nilai di sektor keuangan digital .

Situasi itu sekaligus mematahkan anggapan yang menyebut, bahwa di bulan September performa aset digital bakal buruk, dan sekaligus menciptakan titik awal terkuat untuk Bitcoin (BTC) dan pasar aset kripto secara lebih luas menjelang Oktober.

Arus Masuk Aset Kripto Tembus US$1,2 Miliar di Tengah Optimisme Pasar

Produk investasi aset digital terekam menerima arus masuk sebesar US$1,2 miliar di minggu lalu. Ketika itu, Bitcoin memimpin dengan catatan arus masuk positif sebesar US$1,070 miliar.

Produk investasi short-Bitcoin juga mengalami arus masuk, totalnya mencapai US$8,8 juta. Sementara itu, Ethereum (ETH) mulai membalikkan keadaan dengan mencatat arus masuk sebesar US$87 juta, mencerminkan kebangkitan sentimen positif sejak mengalami arus keluar selama 5 minggu berturut-turut

Dari sudut pandang regional, Amerika Serikat (AS) memimpin dengan arus masuk sebesar US$1,17 miliar. Kuat dugaan kondisi itu terjadi seiring dengan positifnya data ekonomi AS, sesuai dengan laporan terbaru CoinShares.

Crypto Investment Inflows
Arus Masuk Investasi Aset Kripto. Sumber: CoinShares

Seperti yang dilaporkan BeInCrypto, pemotongan suku bunga sebesar 50 basis poin (bps) oleh Federal Reserve pada bulan September memicu gelombang likuiditas, menguntungkan aset berisiko seperti Bitcoin. Ditambah, dengan penurunan inflasi, pasar kini mengharapkan pemotongan suku bunga lebih lanjut menjelang akhir tahun.

Laporan tersebut juga menyoroti bahwa persetujuan perdagangan opsi di AS telah menambah momentum bagi arus masuk investasi kripto. Seperti diketahui, ETF Bitcoin spot milik BlackRock baru-baru ini telah mendapatkan persetujuan perdagangan opsi dari Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC). Sebuah perkembangan yang diharapkan akan membawa lebih banyak likuiditas dan meningkatkan stabilitas pasar.

Hal ini juga membuka pintu bagi persetujuan potensial ETF Ethereum, sebuah kemungkinan yang banyak dibahas.

“Produk investasi aset digital mengalami minggu ketiga berturut-turut arus masuk total US$1,2 miliar, yang dipercaya merupakan reaksi terhadap ekspektasi kebijakan moneter yang dovish di AS. Persetujuan opsi untuk beberapa produk investasi berbasis di AS kemungkinan meningkatkan sentimen,” seperti kutipan dalam laporan.

Memang, ada sentimen umum yang positif di pasar aset kripto. Ini membuat ETHA BlackRock bergabung dengan klub ETF US$1 miliar dalam dua bulan. Ini juga melambungkan arus masuk ETF Bitcoin dan Ethereum ke puncak multi-minggu di tengah harapan yang meningkat untuk pemulihan pasar secara keseluruhan.

Penutupan September Jadi Momen Terbaik Bitcoin

Secara terpisah, hedge funds memprediksi reli Bitcoin bakal terjadi di kuartal keempat (Q4) menyusul penutupan September yang terkuat dalam sejarah kripto. Secara historis, Bitcoin sering mengalami penurunan pada September. Namun, tahun ini, jawawa kripto itu berhasil melewati ekspektasi, dan naik sekitar 20%.

ZX Squared Capital memperkirakan bahwa pemilihan umum AS yang akan datang, terlepas dari hasilnya, bakal lebih mendorong performa Bitcoin. Hedge fund tersebut memandang, kedua partai politik telah gagal menangani utang nasional dan defisit yang meningkat. Sebuah faktor yang diyakini akan memperkuat posisi Bitcoin pasca-pemilihan.

Demikian pula, analis Crypto Rover yang memprediksi kinerja harga Bitcoin terbaik akan terjadi di Q4, mengutip pola historis setelah peristiwa halving

Kinerja Harga Bitcoin Pasca-Pemotongan. Sumber: Crypto Rover

Ditambah, Bitcoin memiliki sejarah reli di Q4, terutama pada tahun-tahun halving seperti pada tahun 2020 misalnya. Para trader dan investor berharap bahwa aset kripto nomor wahid itu bakal mencapai rekor tertinggi baru di 2024, yang secara tidak langsung juga akan menarik lebih banyak minat ritel, memicu liputan media, dan mendorong adopsi yang lebih besar.

Bagaimana pendapat Anda tentang kemampuan Bitcoin yang mampu mematahkan kutukan September ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

adi-wiratno.jpeg
Adi Wiratno
Adi adalah seorang penulis dan editor yang pernah berkiprah di banyak media ekonomi dan bisnis. Memiliki pengalaman 9 tahun di bidang konten keuangan, bursa dan startup. Percaya bahwa blockchain dan Web3 akan menjadi peta jalan baru bagi semua sektor kehidupan
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori