Aster (ASTER) telah bergerak sideways selama hampir satu bulan, menunjukkan volatilitas terbatas karena kesulitan menembus resistance.
Altcoin ini masih terjebak di bawah “The Void”, sebuah zona resistance yang belum pernah diuji dan harus ditembus guna membuka peluang pemulihan signifikan. Namun, akumulasi besar-besaran oleh whale menandakan meningkatnya optimisme di antara investor besar.
SponsoredWhale Aster Bisa Picu Rebound
Whale menunjukkan aktivitas yang semakin tinggi dalam beberapa minggu terakhir, menandakan meningkatnya keyakinan atas prospek jangka panjang Aster.
Data on-chain mengungkap bahwa alamat yang menampung antara 1 juta hingga 10 juta ASTER telah mengakumulasi lebih dari 51 juta token tambahan sejak awal November, setara dengan sekitar US$53 juta berdasarkan harga saat ini.
Lonjakan akumulasi oleh wallet raksasa ini menunjukkan bahwa para whale mulai mengambil posisi untuk potensi kenaikan harga. Secara historis, fase akumulasi seperti ini sering kali mendahului reli tajam, karena investor besar biasanya membeli di area yang mereka anggap sebagai titik dasar harga pasar (market bottom).
Squeeze Momentum Indicator saat ini menunjukkan adanya tekanan squeeze yang berkembang, ditandai dengan titik-titik hitam yang biasanya mendahului pergerakan harga signifikan. Pola ini kerap menjadi sinyal breakout berbasis volatilitas, menunjukkan bahwa Aster bisa segera mengalami pergerakan harga yang lebih kuat. Saat ini, bar hijau pada indikator tersebut mengindikasikan momentum bullish yang sedang terbentuk di fase ini.
SponsoredSeumpama volatilitas bullish ini terus berkembang, ASTER berpotensi keluar dari pola pergerakan sempitnya, dengan tekanan beli yang mendorong harga ke level yang lebih tinggi. Namun, perlu diingat bahwa squeeze juga bisa berbalik bearish jika sentimen pasar melemah atau kondisi makro lebih luas berubah negatif.
Harga ASTER Hadapi Resistance
Harga ASTER saat ini parkir di US$1,04, mempertahankan posisi stabil di atas level psikologis US$1,00. Meskipun support ini masih bertahan kuat, area yang lebih krusial berada di US$0,91 — level yang menjadi penopang utama pergerakan harga selama fase konsolidasi terakhir.
Level US$0,91 dan US$1,25 membentuk rentang konsolidasi bagi ASTER. Di atas US$1,25 terdapat “The Void”, zona resistance yang belum pernah diuji dan perlu ditembus untuk memulihkan kerugian sebesar 55% yang terjadi pada Oktober. Faktor-faktor tersebut menunjukkan bahwa peluang pemulihan untuk ASTER cukup besar, dengan potensi harga menembus US$1,50 dan menuju US$1,63.
Namun, jika sentimen pasar melemah, Aster dapat memperpanjang pola sideways-nya atau bahkan tumbang di bawah US$0,91. Aksi turun seperti itu bisa memicu koreksi yang lebih curam menuju US$0,80, yang akan membatalkan proyeksi bullish saat ini dan menunda prospek pemulihan.
Bagaimana pendapat Anda tentang analisis dan prediksi harga ASTER di atas? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!