Serangan bertubi-tubi datang menghujam Do Kwon, CEO Terraform Labs (TFL) yang merupakan perusahaan di balik proyek Terra. Kali ini, sosok yang sempat mengklaim sebagai ‘master of stablecoin LUNA’ itu diduga telah memanipulasi proses pemungutan suara proposal Terra dengan menggunakan crypto wallet misterius.
FatMan, akun Twitter yang tidak lelah mengekspos ‘kebobrokan’ proyek Terra, baru-baru ini memunculkan beberapa temuan mutakhir yang menunjukkan bahwa Do Kwon diduga menggunakan crypto wallet, yang saat ini ternyata memiliki 20 juta LUNA 2.0, untuk berpartisipasi dalam voting proposal Terra.
“Tertangkap, crypto wallet ‘misterius’ dengan airdrop 20 juta LUNA 2.0 yang memberikan suara pada proposal yang diajukan oleh Do Kwon sendiri. [Hal ini dilakukan dengan] mendelegasikan pada North Star, insider trading ASTRO, dan pihak-pihak lainnya. Secara resmi dikonfirmasi bahwa itu milik Do Kwon sendiri,” jelas FatMan pada 12 Juni 2022.
Hal ini jelas dinilai sebagai pelanggaran peraturan TFL karena menggunakan crypto wallet rahasia dan bias kepentingan untuk memberikan suara di forum Terra. Alamat crypto wallet yang diduga terafilasi dengan Do Kwon, yaitu: terra1wqwfwh797tf77e2xpvy9xx082pwpxxlm9x4xws.
- Baca Juga: Dituduh Sesatkan Investor Terkait UST & LUNA, Binance.US Hadapi Gugatan Class Action di AS
Do Kwon Lakukan Gerak-gerik Mencurigakan
FatMan kemudian melanjutkan dengan menunjukkan rekam percakapannya dengan Do Kwon di Twitter pada 21 Mei 2022. Waktu itu, dia mencoba menanyakan tentang identitas sebenarnya dari pemilik crypto wallet tersebut. Namun, Do Kwon menolak menanggapi pertanyaan FatMan dengan mengatakan, “Saya menolak untuk menanggapi.”
Tidak hanya itu, FatMan juga menyoroti bahwa Do Kwon mengguna crypto wallet yang sama pada Agustus 2021 untuk mengajukan proposal pemungutan suara.
Demi memastikan bahwa bukti yang dimilikinya kuat, FatMan membagikan sebuah proposal di Agora Terra ketika crypto wallet tersebut digunakan untuk melakukan voting beberapa kali. Atas temuan tersebut, FatMan menilai bahwa ini adalah crypto wallet alternatif yang dimiliki oleh Do Kwon.
FatMan menutup pernyataannya dengan mengatakan, “Mereka bilang TFL tidak mengikuti voting. Mereka bilang, TFL tidak mendapatkan airdrop. Namun, Anda akan melihat bahwa setiap hal kecil yang mereka lakukan adalah untuk mengekstraksi lebih banyak uang dari komunitas melalui permainan kata dan manipulasi. Dia tidak peduli pada Anda. Anda adalah instrumen baginya dan selalu begitu.”
Do Kwon Diduga Delegasikan Jutaan LUNA ke Para Validator
Dalam cuitan tersebut, FatMan memberikan kredit kepada FitMan. Melalui kesempatan berbeda, FitMan pada 11 Juni 2022 membuat tulisan di Medium yang menunjukkan bahwa dia telah menemukan transaksi yang membuktikan Do Kwon memiliki 20 juta token LUNA 2.0.
Dia menjelaskan Do Kwon juga telah mendelegasikan LUNA sebanyak 4,69 juta ke validator SCV, 5 juta ke validator Coinhall, 3 juta ke validator Setten, dan validator lainnya, yang kebanyakan merupakan daftar tim penting untuk Terra 2.0. berdasarkan proposal Terra Ecosystem Revival Plan 2 yang diajukan oleh Do Kwon pada 16 Mei 2022.
Dengan temuan ini, artinya Do Kwon telah memberikan banyak hak suara kepada tim-tim tersebut dan dapat dengan mudah memanipulasi suara proposal melalui mereka.
“Saya ingin melihat Do Kwon menjelaskan milik siapa crypto wallet ini jika bukan dirinya sendiri. Apakah dia berbohong tentang Terra 2.0 yang dimiliki komunitas dan tidak dimiliki oleh TFL atau dirinya sendiri?” tulis FitMan.
Dengan temuan terbaru yang mengejutkan ini, jelas bertambah lagi daftar serangan yang ditujukan kepada Do Kwon, TFL, dan proyek Terra-LUNA-UST yang dia pimpin.
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
