Bitwise Asset Management mengajukan trust Delaware untuk exchange-traded fund (ETF) Solana. Langkah ini mencerminkan ambisi memperluas horizon kripto di tengah lonjakan minat pada aset berbasis blockchain.
Pengajuan ini menjadi gerbang awal menuju lahirnya instrumen keuangan ini. Sentimen pasar mengindikasikan langkah berikutnya menuju persetujuan SEC.
Bitwise Rencanakan Ekspansi Strategis dengan ETF Solana
Menurut dokumen yang diajukan ke departemen negara bagian, ETF Solana yang diusulkan oleh Bitwise bertujuan untuk melacak harga Solana (SOL). Langkah ini menjadi bagian dari strategi ekspansi Bitwise yang lebih luas, menyusul pertumbuhan luar biasa sebesar 400% pada aset kelolaan (AUM) perusahaan tahun ini. Saat ini, Bitwise memiliki setidaknya US$5 miliar dalam AUM.
Akuisisi terbaru, seperti layanan staking Ethereum Attestant, dan keberhasilan ETF Bitcoin spot-nya (BITB), menyoroti jalur pertumbuhan agresif perusahaan. Secara khusus, BITB telah menarik arus masuk dana sebesar US$2,3 miliar. Sementara itu, ETF Ethereum-nya (ETHW) kini mencatat arus masuk positif sebesar US$373 juta.
- Baca Juga: Peluang Persetujuan ETF Solana Anjlok, Tinggal 3%
Meskipun belum mengungkapkan ticker atau exchange listing yang diusulkan, pengajuan ETF Solana oleh Bitwise menempatkan perusahaan ini sejajar dengan pesaing seperti VanEck, 21Shares, dan Canary Capital. Para pemain ini juga berupaya memanfaatkan peningkatan popularitas Solana, di mana VanEck menyamakan Solana dengan komoditas seperti Bitcoin dan Ethereum dalam pengajuannya.
“Bahasa dalam 19b4s ETF Ethereum, yang menggambarkan ETH sebagai komoditas, juga berlaku untuk Solana,” ujar Mathew Siegel, kepala penelitian VanEck.
Meskipun pengajuan ini menunjukkan kemajuan, jalan menuju persetujuan regulasi ETF Solana penuh tantangan. SEC secara historis mengawasi ETF kripto dengan ketat, dengan alasan kekhawatiran tentang manipulasi pasar, risiko kustodian, dan klasifikasi aset seperti Solana. Para ahli industri meragukan apakah SEC akan segera memberi lampu hijau untuk ETF Solana, seperti yang terlihat dalam pengajuan sebelumnya di mana status Solana sebagai komoditas dipertanyakan.
Selain itu, formulir ETF Solana sebelumnya telah dihapus dari CBOE (Chicago Board Options Exchange) karena kekhawatiran regulasi yang belum terselesaikan. Gejolak ini menjatuhkan peluang persetujuan mendekati nol pada awal tahun ini, memicu skeptisisme di antara para pelaku pasar.
Harapan Baru di Bawah Rezim Trump
Namun, arus nampaknya mulai berubah menyusul terpilihnya kembali Donald Trump, yang oleh banyak pelaku industri dianggap sebagai katalis potensial bagi sektor kripto. Administrasi Trump telah memberikan sinyal sikap pro-crypto. Para pakar menyebutkan bahwa kebijakannya dapat menciptakan lingkungan regulasi yang lebih menguntungkan untuk ETF seperti yang diusulkan Bitwise.
Menurut analis, komitmen Trump terhadap inovasi dan pengurangan hambatan birokrasi dapat membuka peluang bagi SEC untuk menyetujui lebih banyak ETF kripto, termasuk produk yang berfokus pada Solana.
“Kemenangan terbesar Solana di bawah kepemimpinan Trump akan menjadi ETF yang telah lama dinanti pada 2025 atau 2026. Tak mengherankan, tim VanEck yang luar biasa akan memimpin, dengan dukungan dari 21Shares dan Canary Capital,” ucap Dan Jablonski, kepala pertumbuhan di firma berita dan riset Syndica.
Jika ETF Solana akhirnya mendapat lampu hijau, ini dapat menandai pergeseran signifikan dalam lingkungan regulasi di AS. Lebih jauh lagi, hal ini akan memungkinkan negara tersebut mengejar ketertinggalan dari negara-negara seperti Brasil, yang secara resmi meluncurkan ETF Solana awal tahun ini. Perkembangan seperti ini dapat membantu AS memperkuat posisinya sebagai pemimpin di pasar kripto global.
Persetujuan prospektif ETF Solana di bawah administrasi Trump akan memiliki implikasi besar bagi pasar kripto AS. Langkah ini berpotensi mendorong adopsi institusional yang lebih besar, memacu inovasi, dan menempatkan negara tersebut sebagai pemimpin dalam teknologi blockchain.
Di samping itu, hal ini akan mengirimkan sinyal kuat bahwa lingkungan regulasi semakin bersahabat dengan kripto, yang dapat menarik lebih banyak investasi, talenta, dan mungkin ETF XRP, yang sudah dipersiapkan oleh Bitwise dan Canary Capital.
“Selain uplisting reksa dana indeks kripto dari Grayscale & Bitwise, saat ini ada pengajuan ETF spot untuk SOL, XRP, dan HBAR. Saya menduga setidaknya ada satu pengajuan untuk ETF ADA atau AVAX,” ujar Nate Geraci di X (Twitter).
Menurut data BeInCrypto, harga token Solana naik tipis sebesar 1,48% menyusul kabar ini. Pada waktu publikasi, SOL diperdagangkan seharga US$238,91.
Bagaimana pendapat Anda tentang pengajuan berkas ETF Solana (SOL) oleh Bitwise ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.