BingX, entitas kripto yang populer dengan layanan copy trading mereka, baru saja memperluas ekspansi bisnisnya ke salah satu wilayah Amerika Latin, yaitu Brasil. Tingginya tingkat adopsi dan kejelasan regulasi menjadi salah satu alasan utama BingX untuk menjadikan wilayah tersebut sebagai destinasi baru pengembangan bisnisnya.
Chief Product Officer BingX, Vivien Lin, mengatakan pihaknya sangat bersemangat untuk menghadirkan layanan kripto ke pengguna Brasil. Melalui kerja sama dengan Pix, platform pembayaran yang ada di bawah naungan Bank Sentral Brasil, Lin optimistis mampu memberikan akses yang lebih luas dan keamanan yang mumpuni terhadap pengguna kripto.
“Perusahaan akan mengaktifkan penyetoran dan penarikan menggunakan mata uang fiat Brasil, Real dan menyederhanakan proses perolehan mata uang kripto pengguna.”
Vivien Lin, Chief Product Officer di BingX
Lebih lanjut, Lin mengatakan masuknya Pix sebagai metode transaksi menggarisbawahi komitmen BingX untuk bisa memenuhi kebutuhan konsumen. Apalagi, Pix juga sudah digunakan oleh beberapa entitas kripto populer lainnya, seperti Coinbase.
Dalam rangka menyambut ekspansinya ke Negeri Samba, BingX juga menggelar promosi berupa rabat 10% USDT bagi 500 pelanggan pertama yang melakukan top-up menggunakan mata uang fiat real Brasil dan melakukan transaksi fiat-to-crypto pertamanya.
BingX Buat Persaingan Bisnis Kripto di Brasil Makin Ketat
Masuknya BingX ke Brasil dipercaya bakal menambah sengit kompetisi antar entitas kripto di sana. Sebelum BingX, berbagai perusahaan kripto lainnya, termasuk OKX, sudah lebih dulu menancapkan bisnisnya.
Sejak 27 November tahun lalu, OKX telah mengumumkan bahwa pihaknya meluncurkan platform crypto exchange dan Web3 wallet untuk masyarakat Brasil. Layanannya bertambah lengkap ketika OKX juga menyediakan fitur fiat-on-ramp real Brasil, sehingga memudahkan masyarakat setempat untuk mendapatkan kripto menggunakan mata uang lokal.
Meski demikian, sejumlah pengetatan aturan juga masih berjalan di Brasil. Bank Sentral Brasil berambisi untuk memperkuat pengawasan terhadap sektor aset digital, seiring dengan tingginya angka impor kripto di sana. Dalam 8 bulan pertama di tahun lalu, nilai impor kripto di Brasil sudah melonjak 44,2% menjadi US$7,4 miliar. Hal itu membuat regulator khawatir, jika kehadiran kripto bakal mendorong upaya kegiatan ilegal di wilayahnya.
Oleh karena itu, Gubernur Bank Sentral Brasil, Roberto Campos Neto, berniat untuk memperluas aturan kripto hingga menyentuh broker.
“Para pengambil kebijakan bakal memperketat regulasi mata uang kripto dan menjadikan aktivitas broker diawasi,” jelas Campos Neto.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Trusted
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
