BNB Chain, blockchain yang digagas oleh crypto exchange Binance, pada hari Selasa (17/1) mengumumkan periode burn token BNB ke-22 dan burn untuk triwulan pertama pada tahun 2023. Program burn ini mencakup Auto Burn serta Pioneer Burn.
Terdapat Auto Burn 2,06 juta BNB dengan perkiraan nilai mencapai sekitar US$575,45 juta. Sementara itu, ada 7.181,03 BNB yang di-burn dari program Pioneer Burn yang bernilai sekitar US$2 juta.
Dengan hitungan tersebut, Real Burn BNB (Auto Burn – Pioneer Burn) yang dilaksanakan adalah 2.057.313,29 BNB atau sekitar US$573,45 juta. Ditegaskan bahwa semua aktivitas ini transparan dan dapat diverifikasi secara independen.
Berdasarkan data CoinGecko pada hari Ini pukul 16:44 WIB, harga BNB naik sekitar 10,6% dalam 7 hari terakhir dan naik sekitar 0,9% dalam 24 jam terakhir.
Sekilas tentang Burn BNB
Ketika BNB, native token dari ekosistem Binance, diluncurkan pada tahun 2017, sebuah komitmen dibuat untuk mengurangi 100 juta BNB (setengah dari total pasokannya) dari peredaran melalui proses burn dan pada akhirnya mempertahankan hanya 100 juta BNB yang beredar.
Dengan begitu, komitmen tersebut secara otomatis berupaya dihormati Binance setiap kuartal dan dihitung berdasarkan rumus Auto Burn.
Pihak Binance mengklaim bahwa Auto Burn BNB menyediakan proses objektif yang dapat diaudit secara independen. Angka-angka itu dilaporkan setiap 3 bulan, dan mekanismenya konon tidak tergantung pada centralized crypto exchange (CEX) Binance.
Selain itu, BNB Chain masih terus mem-burn sebagian gas fee dari jaringan blockchain tersebut secara real-time menggunakan mekanisme Real Time Burn.
Tujuan dari Pioneer Burn
Adapun program Pioneer Burn disebut juga secara permanen menghapus sejumlah BNB dari sirkulasi, yang setara dengan dana hilang yang dapat dibuktikan oleh pengguna BNB Chain yang memenuhi syarat. Angka ini kemudian dihitung untuk total angka burn kuartalan.
Mengenai mekanisme Pioneer Burn, Auto burn, dan Real Time Burn dari BNB saat ini, tidak ada yang berubah dari skema burn BNB ke-21.
Pada kuartal terakhir, terjadi insiden yang berdampak pada burn BNB. BSC Token Hub bridge dieksploitasi pada 7 Oktober 2022, dan pasokan tambahan sekitar 2 juta BNB dicetak.
Hal ini meningkatkan pasokan maksimum BNB menjadi 202 juta, tetapi ada 1,02 juta BNB dikunci setelah pemungutan suara oleh validator BNB Chain dan kemudian di-burn. Sisanya dari hal itu, akan di-burn melalui proses burn biasa.
Proses Migrasi BNB dari ERC-20 ke BEP2
Sejak peluncuran native blockchain BNB, telah ada proses untuk migrasi BNB versi dengan protokol token ERC-20 Ethereum ke standar token BNB versi BEP2 di BNB Chain.
Namun, beberapa holder BNB masih memegang versi ERC-20, dengan total sekitar 16 juta BNB ERC-20 yang masih belum dikonversi selama migrasi awal.
Dalam perkembangannya, Binance terus menerima setoran BNB ERC-20 dan hanya mengizinkan penarikan BNB BEP2. Hal ini memungkinkan BNB ERC-20 terakumulasi di Binance. Lantas, hal tersebut membuat sebagian besar dari 16 juta BNB ERC-20 yang beredar, pada kenyataannya sekarang telah disetorkan ke Binance.
Dengan demikian, Binance akan menukar semua BNB ERC-20 di Ethereum wallet mereka menjadi BNB BEP2. Prosesnya melibatkan burn BNB ERC-20 dan melepaskan jumlah yang setara dari alamat penerbitan BNB BEP2.
Poin pentingnya, aktivitas burn dari BNB ERC-20 tidak akan dihitung dalam periode burn BNB secara kuartalan, mempengaruhi keseluruhan sirkulasi token BNB, atau mengubah total sirkulasi BNB.
Dengan selesainya periode burn BNB pertama pada tahun 2023, pihak Binance berharap industri kripto terus membangun untuk jangka panjang dan jalan menuju pemulihan.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Trusted
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
