Binance Coin (BNB) telah bertahan di atas US$600 sejak 8 November namun kesulitan untuk retest US$700 atau mendekati all-time high-nya.
Stagnasi ini membuat banyak holder BNB kecewa, menimbulkan pertanyaan: bisakah BNB mencapai puncak baru?
Binance Coin Mengalami Volatilitas Rendah, Minat Menurun
Sementara BNB diperdagangkan sekitar US$612, volatilitas di sekitarnya nampaknya menjadi alasan mengapa tetap di atas US$600 namun belum membuat kenaikan harga yang substansial.
Ketika sebuah aset digambarkan sebagai volatil, artinya harganya mengalami fluktuasi signifikan dalam waktu singkat. Volatilitas tinggi menandakan risiko lebih besar karena pergerakan harga yang tidak terduga, namun juga menawarkan potensi imbal hasil yang lebih tinggi.
Oleh karena itu, jika tekanan beli meningkat selama volatilitas tinggi, harga aset bisa naik signifikan. Jika volatilitas ini datang saat tekanan jual tinggi, harga bisa jatuh signifikan.
Menurut Santiment, volatilitas satu hari BNB telah menurun dari puncak terbarunya, menunjukkan fluktuasi harga yang berkurang. Penurunan volatilitas ini bisa membuat BNB sulit mencapai breakout yang signifikan di atas US$600, karena pasar mungkin kekurangan momentum yang dibutuhkan untuk pergerakan besar.
Selain itu, Open Interest (OI), metrik yang melacak tingkat aktivitas spekulatif di sekitar mata uang kripto, telah menurun. OI tinggi biasanya menandakan peningkatan aliran modal ke dalam kontrak, sering kali menunjukkan tekanan beli kuat yang mampu mendorong harga naik.
Sebaliknya, penurunan OI mencerminkan likuiditas yang berkurang di pasar, sering kali terkait dengan tekanan jual dan potensi penurunan harga. Untuk BNB, OI tetap relatif stagnan sejak 19 November, menunjukkan bahwa trader enggan menyuntikkan likuiditas tambahan atau mengambil kontrak baru.
Lebih lanjut, OI tercatat lebih rendah di US$532,08 juta dibandingkan pada 14 November. Kurangnya aktivitas spekulatif ini menunjukkan momentum pasar yang berkurang, memperkuat kemungkinan bahwa harga BNB akan kesulitan menembus ambang US$600.
Prediksi Harga BNB: Penurunan ke US$551 Nampaknya
Serupa dengan Open Interest, harga BNB telah mengikuti tren konsisten sejak Juli, berulang kali menghadapi resistance sekitar US$612. Ini menunjukkan upaya berkelanjutan oleh bear untuk mencegah mata uang kripto ini menantang all-time high-nya di US$724.
Saat ini, dengan BNB diperdagangkan dekat level resistance yang sama, penurunan mungkin terjadi. Pola historis menunjukkan bahwa jika koin ini gagal menembus, bisa kembali ke US$551, seperti yang terjadi sebelumnya.
Serupa dengan Open Interest, harga BNB telah mengikuti tren konsisten sejak Juli, berulang kali menghadapi resistance sekitar US$612. Ini menunjukkan upaya berkelanjutan oleh bear untuk mencegah mata uang kripto ini menantang all-time high-nya di US$724.
Namun, lonjakan volatilitas yang dipasangkan dengan tekanan beli kuat bisa menantang pandangan ini. Dalam skenario seperti itu, BNB mungkin tidak hanya bertahan di atas US$600 tetapi juga naik menuju US$660—atau bahkan retest level tertinggi US$724.
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.