Trusted

Mampukah Cardano (ADA) Lanjutkan Reli di Tengah Terpaan Sinyal Bearish?

2 mins
Diperbarui oleh Lynn Wang
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Harga Cardano gagal menembus resistance US$0,74, secara bertahap kehilangan momentum bullish.
  • Lonjakan saldo trader jangka pendek serta menyusutnya transaksi whale menunjukkan sebagian investor mungkin akan mengambil langkah mundur.
  • Berhasilnya ADA mengubah resistance US$0,76 menjadi support akan sepenuhnya menghapus potensi skenario bearish.
  • promo

Harga Cardano (ADA) hanya tinggal beberapa langkah lagi untuk mengamankan keuntungan yang telah diperoleh selama beberapa minggu terakhir. Namun, mengingat kondisi saat ini, holder ADA mungkin mulai kehilangan harapan akan kenaikan lebih lanjut.

Masih menjadi pertanyaan – mampukah Cardano untuk terus mempertahankan posisinya, ataukah justru investor yang akan memicu penurunannya?

Reli Cardano Mengendur

Reli Cardano akhirnya mengalami perlambatan usai mencatat kenaikan nyaris 60% sejak akhir Januari tahun ini. Sekarang, aset kripto generasi ketiga ini tengah kesulitan menembus level resistance krusial di US$0,76 setelah gagal menembusnya satu kali.

Menambah sentimen bearish, kalangan investor mulai menunjukkan sinyal negatif yang lebih kentara. Pasalnya, distribusi pasokan yang dulunya terkonsentrasi di antara para holder jangka menengah (alamat yang menyimpan aset mereka antara 1 – 12 bulan) kini mulai berpindah tangan.

Terutama, trader jangka pendek telah menyaksikan lonjakan konsentrasi ADA yang mereka HODL. Para investor yang dikenal memegang token mereka kurang dari sebulan ini kerapkali melakukan jual beli dengan cepat. Sebagai akibatnya, ini membuat harga menjadi rentan terhadap volatilitas.

Dalam kasus ADA sendiri, kepemilikan mereka telah melesat sebesar 12,9% menjadi 18,4% dalam sebulan terakhir. Alhasil, kondisi ini membuat Cardano rentan terhadap potensi aksi jual di tangan mereka. Selain itu, transaksi oleh whale juga mencatat peningkatan yang signifikan.

Cardano Supply Distribution. Source: IntoTheBlock
Distribusi Pasokan Cardano | Sumber: IntoTheBlock

Walaupun hanya memegang kurang dari 9% dari seluruh pasokan Cardano yang beredar, whale-whale ini bertanggung jawab atas sekitar 90% dari total transaksi yang terjadi secara on-chain. Terbukti, dalam sepekan terakhir, total transaksi ADA mencapai US$30 miliar, dan transaksi whale menyumbang US$25 miliar dari jumlah tersebut.

Cardano Whale Transactions. Source: IntoTheBlock
Transaksi Whale Cardano | Sumber: IntoTheBlock

Lonjakan minat mereka mengindikasikan bahwa ada kemungkinan para whale ini juga berniat mengunci profit mereka sebelum harga Cardano mulai merosot.

Harga ADA Masih Punya Peluang Bangkit

Harga Cardano telah melambat, dan semua indikasi kini mengarah pada potensi penurunan harga. Dalam seminggu terakhir, altcoin ini telah berulang kali menguji resistance lokal US$0,74, namun masih tanpa hasil.

Jika ADA gagal melewati resistance tersebut, altcoin ini kemungkinan besar harus kembali mengunjungi level US$0,68 atau bahkan turun untuk menguji US$0,63 sebagai lantai support.

ADA/USDT 1-day chart | Source: TradingView
Grafik 1 hari ADA/USDT | Sumber: TradingView

Beruntung, Relative Strength Index (RSI) masih berada di zona bullish-netral. Indikator ini mengukur besarnya perubahan harga terkini untuk mengevaluasi kondisi overbought (jenuh beli) atau oversold (jenuh jual).

Dengan demikian, selama Cardano sanggup bertahan di atas garis netral pada angka 50,0, ADA berpotensi untuk pulih. Kemudian, berhasilnya menerobos level US$0,74 akan mengukuhkan proses pemulihan tersebut. Keberhasilan Cardano (ADA) untuk menyulap area US$0,76 menjadi support akan membatalkan tesis bearish.

Bagaimana pendapat Anda tentang peluang kesanggupan reli harga Cardano (ADA) melawan sinyal bearish? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

Zummia.jpg
Zummia Fakhriani
Zummia adalah seorang penulis, penerjemah, dan jurnalis dengan spesialisasi pada topik blockchain dan kripto. Ia mengawali sepak terjang di industri kripto sebagai trader kasual sejak 2015. Kemudian, mulai berkiprah sebagai penerjemah profesional di industri sejak 2018 sembari mengenyam tahun ketiganya di program studi Sastra Inggris kala itu. Menyukai topik terkait DeFi, koin privasi, dan Web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori