Trusted

Cboe Digital Akan Rilis Perdagangan Margin Berjangka BTC dan ETH pada 11 Januari 2024

3 mins
Diperbarui oleh Lynn Wang
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Cboe Digital mengumumkan rencana meluncurkan perdagangan dan penyelesaian margin berjangka pada aset BTC dan ETH mulai 11 Januari 2024.
  • Rencana peluncuran produk margin berjangka Cboe Digital itu akan didukung oleh sejumlah perusahaan populer di dunia kripto dan TradFi.
  • Terkait hal ini, John Palmer, selaku Presiden Cboe Digital, mengatakan bahwa peluncuran produk margin berjangka ini adalah sebuah tonggak penting.
  • promo

Cboe Digital, bagian dari perusahaan keuangan tradisional (TradFi) yang mengoperasikan sejumlah bursa saham, options, dan berjangka (futures), pada hari Senin (13/11) mengumumkan rencana meluncurkan perdagangan dan penyelesaian margin berjangka pada aset Bitcoin (BTC) dan Ether (ETH) mulai 11 Januari 2024.

Rencana peluncuran produk margin berjangka Cboe Digital itu akan didukung oleh sejumlah perusahaan populer di dunia kripto dan keuangan tradisional (TradFi). Mereka termasuk B2C2, BlockFills, CQG, Cumberland DRW, Jump trading Group, Marex, StoneX Financial, Talos, Yummytrade, Trading Technologies, dan Wedbush.

Dengan peluncuran ini, Cboe Digital akan menjadi bursa gabungan dan lembaga kliring kripto pertama yang teregulasi di Amerika Serikat (AS). Hal ini memungkinkan perdagangan di spot market dan perdagangan di market derivatif leverage pada satu platform.

Dengan komitmen untuk membawa kepercayaan, transparansi, dan inovasi yang bertanggung jawab ke spot market dan market derivatif kripto, Cboe Digital menghadirkan model inklusif perantara, memastikan pemisahan tugas demi menghindari konflik kepentingan, dan menggunakan model bursa-kliring terintegrasi yang akan memungkinkannya untuk berpotensi menghadirkan penawaran yang lebih unik dan inovatif pada tahun 2024.

Rencana peluncuran produk margin BTC dan ETH berjangka dari Cboe Digital akan melengkapi penawaran perdagangan BTC, Bitcoin Cash (BCH), ETH, Litecoin (LTC), dan stablecoin USD Coin (USDC), yang sudah ada di market spot di platform mereka.

Meningkatkan Efisiensi Modal

Cboe Digital pada awalnya akan menawarkan kontrak margin yang diselesaikan secara finansial pada BTC dan ETH, serta berencana memperluas rangkain produknya untuk mencakup produk yang dikirimkan secara fisik di kemudian hari, tergantung pada persetujuan peraturan.

Model margin dirancang untuk memungkinkan pelanggan memperdagangkan kontrak berjangka tanpa harus membayar jaminan penuh di muka, sehingga memberikan efisiensi modal yang lebih besar dibandingkan dengan memperdagangkan kontrak berjangka tanpa margin.

Secara signifikan, platform perdagangan spot dan derivatif kripto terpadu Cboe Digital juga akan membantu pelanggan mengakses kedua market dengan mudah, menciptakan peluang tambahan modal dan efisiensi operasional.

Presiden Cboe Nilai Produk Derivatif Bisa Dorong Likuiditas Tambahan

Terkait hal ini, John Palmer, selaku Presiden Cboe Digital, mengatakan bahwa peluncuran produk margin berjangka ini adalah sebuah tonggak penting.

“Kami bersyukur mendapat dukungan dari sekelompok mitra industri luar biasa yang memiliki komitmen yang sama dengan kami untuk membangun market kripto yang terpercaya dan transparan.”

Dia menerangkan bahwa produk berjangka telah lama berfungsi sebagai instrumen lindung nilai yang berharga di market TradFi.

“Kami sangat bersemangat untuk memperluas akses ke alat ini lebih jauh ke dalam market aset digital dan menawarkan perdagangan margin bagi pelanggan kami. Kami yakin derivatif akan mendorong likuiditas tambahan dan melindungi peluang dalam kripto, serta mewakili langkah penting berikutnya dalam pertumbuhan pasar yang berkelanjutan,” terang John Palmer.

Berdekatan dengan Momen Peluncuran ETF Bitcoin Spot?

Hal yang patut diperhatikan, Dylan LeClair, Head of Market Research di BTC Inc, menilai bahwa tanggal peluncuran produk marjing berjangka BTC dan ETH dari Cboe Digital kurang lebih sama dengan potensi persetujuan exchange-traded fund (ETF) Bitcoin spot di AS.

“Hmm. 11 Januari 2024. Ada hal menarik yang terjadi sebelum 11 Januari 2024?” tanya Dylan LeClair ke James Seyffart, analis ETF di Bloomberg Intelligence.

Menjawab pertanyaan itu, James Seyffart merespon sambil tertawa, “Waktu yang menarik pastinya.”

Sebagai informasi, analis ETF di Bloomberg Intelligence percaya masih ada kemungkinan 90% bahwa berkas ETF Bitcoin spot akan disetujui pada 10 Januari 2024.

Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

userpic_14-1.jpg
Ahmad Rifai
Ahmad Rifai adalah seorang jurnalis yang meliput sektor startup, khususnya di Asia Tenggara, dan penggila open source intelligence (OSINT). Dia bersemangat mengikuti berbagai cerita tentang perang, tetapi percaya bahwa medan pertempuran saat ini adalah di dunia kripto.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori