Bitget, platform derivatif kripto dan copy trading, pada hari Kamis (20/7) mengumumkan bahwa mereka meluncurkan rencana ekspansi ke kawasan Timur Tengah.
Aksi tersebut akan melibatkan perekrutan hingga 60 karyawan baru, sebagai bagian dari keseluruhan strategi penskalaan global mereka, yang memerlukan kemajuan penetrasi dan adopsi kripto bagi seluruh pengguna baru.
Keputusan Bitget untuk bersiap meluncurkan inisiatif perwakilan di Timur Tengah berlandaskan daya tarik kawasan ini sebagai sarang utama aktivitas kripto.
Di antara negara-negara yang ingin dijelajahi Bitget termasuk Bahrain serta Uni Emirat Arab (UEA) yang mencakup Dubai dan Abu Dhabi. Ekspansi ini bertujuan untuk mendirikan kantor pusat regional, serta perekrutan para anggota tim baru yang akan ditugaskan di berbagai fungsi.
Mengutip survei yang dilakukan platform analitik blockchain Chainalysis per Juni 2022, kawasan MENA (Timur Tengah dan Afrika Utara) merupakan rumah bagi industri kripto yang tumbuh paling cepat. MENA mengambil bagian 9,2% dari total transaksi kripto global pada periode 2021 hingga 2022.
UEA sendiri disebut mengalami pertumbuhan 400% dalam jumlah bisnis kripto terdaftar antara tahun 2020 dan 2022. Hal itu dinilai menyebabkan lonjakan perdagangan aset digital global, terhitung 10% dari volume global.
Selain itu, wilayah ini melihat peningkatan 300% dalam program pendidikan terkait blockchain dan menyumbang sebanyak 8% dari semua hash rate Bitcoin mining.
Kejar Pertumbuhan Bisnis di Timur Tengah
Terkait aksi terbarunya ini, Managing Director Bitget, Gracy Chen, mengatakan bahwa pihaknya berharap dapat menskalakan tim di Timur Tengah mereka dengan cepat. Tujuannya untuk mendukung pertumbuhan bisnis mereka selama 2 tahun ke depan atau lebih di seluruh wilayah Timur Tengah.
“Langkah ini bukan hanya tentang bisnis, ini tentang nilai inti kami, yang bertumpu pada memajukan adopsi blockchain dan kripto di seluruh dunia,” kata Managing Director Bitget itu.
Adapun Bitget sudah mulai menjajaki pengajuan berkas untuk memiliki lisensi agar dapat beroperasi secara legal di market Timur Tengah. Bagi mereka, memperoleh lisensi yang tepat dan persetujuan peraturan, merupakan prioritas utama untuk mendukung ekspansi dan memungkinkan Bitget membuka kantor regional.
Bitget sendiri telah meningkatkan jangkauan operasionalnya secara global dalam beberapa bulan terakhir, termasuk pendaftaran sebagai Penyedia Layanan Aset Virtual (VASP) di Polandia dan pendaftaran kripto di Lithuania. Rencana ekspansi baru di wilayah Timur Tengah hadir setelah peluncuran Bitget di Turki pada awal tahun ini.
Jadi Crypto Exchange Terpopuler ke-7
Kabar ini datang setelah Bitget mendapat kucuran investasi senilai US$10 juta (Rp149,1 miliar) dari Dragonfly pada 4 April lalu. Akun Twitter jurnalis Colin Wu mencatat bahwa valuasi perusahaan Bitget mencapai sekitar US$3 miliar (Rp44,7 triliun).
Berdasarkan laporan industri kripto pada kuartal II/2023 yang disusun CoinGecko, Bitget berada di urutan ke-7 dalam daftar 10 crypto exchange terpopuler berdasarkan total volume perdagangan kripto.
Perusahaan kripto yang didirikan pada tahun 2018 ini dinilai telah mencapai pertumbuhan yang cukup signifikan dalam hal volume transaksi, basis pengguna, dan rangkaian produk mereka.
Sebagai crypto exchange pertama yang memperkenalkan fitur copy trading, Bitget diklaim menjadi platform copy trading terbesar di dunia, dengan lebih dari 80.000 trader berbagai strategi, dan lebih dari 380.000 followers melakukan copy trading per Februari 2023.
Bitget saat ini telah melayani lebih dari 8 juta pengguna di lebih dari 100 negara dan wilayah. Pada 10 April lalu, Bitget meluncurkan Web3 Fund yang berukurang US$100 juta untuk mendukung sejumlah proyek kripto generasi berikutnya di Asia.
Bagaimana pendapat Anda tentang langkah crypto exchange Bitget berekspansi ke kawasan Timur Tengah? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.