Mistral AI, platform yang berfokus pada teknologi generative AI dari Prancis, baru saja mengumumkan telah berhasil mengantongi pendanaan ratusan juta euro dari berbagai perusahaan dan angel investor.
Industri artificial intelligence (AI) alias kecerdasan buatan terus bertumbuh dengan subur. Meskipun kondisi pasar masih melandai, tetapi aliran pendanaan terus mengalir ke banyak startup yang berfokus pada kecerdasan buatan.
Seperti Mistral AI, misalnya. Platform yang berfokus pada generative AI asal Prancis itu berhasil meraup pendanaan lebih dari 105 juta euro atau sekitar Rp1,68 triliun.
Mistral AI didirikan oleh mantan peneliti artificial intelligence di Meta dan Google.
Putaran pendanaan untuk Mistral AI kali ini dipimpin oleh perusahaan modal ventura Lightspeed Venture Partners. Selain itu, ada juga partisipasi dari beberapa entitas dan angel investor, seperti Xavier Niel (pemilik raksasa telekomunikasi LLiad asal Prancis), Rodolphe Saade, JCDecaux Holding, Exor Ventures Italia, serta Sofina (entitas asal Belgia).
“Ambisi Mistral adalah membangun alternatif open source yang kredibel untuk beberapa pemain early language model sembari berkontribusi pada komunitas. Ditambah dengan mengandalkan model open source, mampu menghindari ketakutan akan model lock-in dan black-box yang bisa meningkatkan masalah regulasi dan bisnis,” jelas Lightspeed.
Partner di Lightspeed Ventures Partners, Antoine Moyroud, menambahkan Eropa memiliki peran penting dalam bidang AI. Apalagi, tingkat kesadaran yang ada di banyak pemangku kepentingan, mulai dari politisi hingga pemimpin Eropa, sudah menyadari pentingnya peran kecerdasan buatan dalam tatanan dunia.
“Eropa tetap menajdi lahan subur bagi inovasi untuk menegakkan nilai-nilai dan berkontribusi lebih jauh pada kedaulatan digital Eropa,” tambah Moyroud.
Dapat Ucapan Selamat dari Menteri Transisi Digital dan Telekomunikasi Prancis
Co-founder sekaligus Chief Executive Officer (CEO) Mistral AI, Arthur Mensch, menambahkan bahwa dukungan konsorsium investor internasional, akan memberikan perusahaan sumber daya dan juga jaringan yang diperlukan untuk meluncurkan model baru dari generative AI.
Mensch optimistis, berbekal kemampuan yang dimiliki perusahaan dan dikombinasikan dengan pengalaman profesional dari masing-masing pihak di dalamnya, akan menghasilkan proyek alternatif nan inovatif yang memungkinkan perusahaan menyebarluaskan teknologi paling menjanjikan ini.
“Pendanaan ini akan menjadi tonggak penting untuk menghadirkan pemain baru dari Eropa dalam industri generative AI,” jelas Mensch melalui akun LinkedIn pribadinya.
Tingginya kepercayaan investor global terhadap pengembangan sistem artificial intelligence membuat Mistral AI berhasil meraup injeksi modal dalam jumlah jumbo tersebut. Adanya pendanaan baru itu juga akan mengakselerasi laju ekspansi Mistral AI.
Menariknya, ini barulah tahap awal dari putaran pembiayaan yang didapatkan oleh Mistral AI. Selain itu, kucuran dana segar ini menjadi pendanaan tercepat yang berhasil didapatkan oleh perusahaan rintisan.
Tak tanggung-tanggung, Menteri Transisi Digital dan Telekomunikasi Prancis, Jean-Noel Barrot, bahkan ikut turun ke media sosial dan memberikan selamat pada Mistral AI, karena berhasil mengumpulkan pendanaan hanya dalam 1 bulan setelah pembuatan.
Mistral AI Siap Bersaing dengan ChatGPT?
Adanya pendanaan yang didapatkan oleh Mistral AI akan menambah semarak peta persaingan di industri generative AI. Jika awalnya OpenAI berhasil merajai sektor ini dengan platform ChatGPT, kini semakin banyak platform AI lain yang hadir, seperti TruthGPT milik Elon Musk dan termasuk Mistral AI.
Meski begitu, harus diakui, jika dilihat secara pendanaan, suntikan terhadap Mistral AI masih jauh dari raupan dana yang berhasil dikumpulkan OpenAI.
Pada April lalu saja, OpenAI berhasil mendapatkan dana senilai US$300 juta lewat penjualan saham. Jumlah tersebut belum termasuk investasi Microsoft pada awal tahun ini yang disebut-sebut memiliki nilai investasi sebesar US$10 miliar.
Artinya, secara kasar, valuasi OpenAI digadang-gadang sudah mencapai US$27 miliar hingga US$29 miliar, tanpa memperhitungkan investasi dari Microsoft.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini?Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
