Trusted

DCG Janji Lunasi Utang ke Genesis di April 2024

3 mins
Diperbarui oleh Lynn Wang
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Genesis akhirnya mencapai kesepakatan untuk mengakhiri tuntutan hukumnya terhadap DCG atas utang senilai lebih dari US$600 juta.
  • DCG dan DCGI, selaku tergugat, bakal melakukan pembayaran dalam 3 tahap yang akan selesai pada April 2024 mendatang.
  • Di sisi lain, seteru antara Genesis dan Gemini, yang merupakan mantan mitranya, masih berlanjut.
  • promo

Sengkarut yang melanda Genesis dengan induk usahanya, yakni Digital Currency Group (DCG), mulai terurai. Setelah sempat melakukan gugatan untuk mendapatkan kembali dana utang senilai lebih dari USS$600 juta, Genesis akhirnya mencapai kesepakatan bersama untuk mengakhiri tuntutan hukumnya.

Langkah tersebut membawa titik terang dalam upaya restrukturisasi utang Genesis, karena gugatannya yang dilakukan pada September kemarin mulai membuahkan hasil.

Ketika itu, Genesis menagih utang DCG senilai total US$620 juta. Jumlah itu termasuk bunga dan biaya yang sudah jatuh tempo pada Mei tahun lalu. Utang tersebut terbagi atas pinjaman dalam bentuk tunai senilai US$500 juta di 4 pinjaman yang berbeda dan pinjaman dalam bentuk aset kripto yang diberikan pada DCG Internasional (DCGI) sebanyak 18.697,74 bitcoin (BTC) pada 2019 kemarin.

Genesis terpaksa melakukan hal itu, karena sedang tidak berada pada posisi yang menguntungkan. Di tengah proses kebangkrutan, Genesis juga terhimpit oleh tekanan Gemini Trust untuk mengembalikan dana nasabah Gemini Earn.

Dalam laporan pengadilan terbaru, terungkap bahwa Genesis dan DCG telah menandatangani kesepakatan yang bakal membuat Genesis mendapatkan haknya kembali. DCG dan DCGI, selaku tergugat, bakal melakukan pembayaran dalam 3 tahap yang akan selesai pada April 2024 mendatang. Dari situ, Genesis akan menerima dana senilai total US$275 juta pada tanggal jatuh tempo.

DCG Sudah Mencicil Utangnya pada Genesis

Di samping itu, baik DCG maupun DCGI ternyata sudah mulai mencicil utangnya pada Genesis. Di 12 September kemarin, masing-masing pihak telah menandatangi perjanjian pembayaran sebagian, yang memberikan kelonggaran pada DCG dan DCGI.

Dokumen pengadilan menyebutkan bahwa pada 27 November kemarin, DCG dan DCGI telah membayar sekitar US$227,3 juta dari total utang yang ada. Mereka melakukan pembayaran utang tersebut dalam bentuk mata uang fiat dan Bitcoin. Jumlah itu belum termasuk US$4,5 juta biaya pinjaman dan US$460 ribu biaya keterlambatan setiap bulannya.

Kemudian, untuk menambah likuiditasnya, DCG menjual entitas usahanya yang bergerak di bidang media, yaitu CoinDesk. Meskipun tidak menyebutkan angka pastinya, penjualan tersebut sudah dilakukan pada tanggal 20 November kemarin.

Perusahaan melego CoinDesk pada Bullish, sebuah platform kripto yang dipimpin oleh Tim Farley. Dalam sebuah pernyataan, disebutkan bahwa Bullish akan segera menyuntikkan modal untuk mendorong inisiatif pertumbuhan CoinDesk.

Dalam skema ini, Genesis sudah mengakui bahwa mereka tidak akan mendapatkan haknya secara penuh. Tetapi, aksi ini merupakan langkah terbaik yang bisa dilakukan untuk membuat masing-masing pihak terhindar dari proses litigasi yang menguras biaya dan panjang.

Walau demikian, keputusan ini belum final. Pasalnya, kesepakatan yang terjadi antara para pihak masih harus mendapatkan persetujuan dari kreditur melalui pemungutan suara.

Kisruh dengan Gemini Masih Berlanjut

Di sisi lain, seteru antara Genesis dan Gemini, yang merupakan mantan mitranya, masih berlanjut. Entitas yang didirikan oleh si kembar Winklevoss itu telah menaruh fokusnya pada saham Grayscale Bitcoin Trust (GBTC) milik Genesis. Aksi itu menjadi salah satu upaya agar bisa memulihkan dana nasabah Earn senilai US$1,6 miliar yang nyangkut di Genesis.

Dalam catatan Gemini, pada 22 November kemarin, perusahaan sudah meminta pengadilan kepailitan untuk mengonfirmasi bahwa sita jaminan awal sebanyak 30,9 juta lembar saham GBTC atas Genesis adalah tepat.

Selain itu, Gemini juga berupaya mendapatkan pengakuan hak pengguna Earn atas jaminan tambahan sebanyak 31,18 juta lembar saham GBTC. Namun, menurut Gemini, Genesis menganggap bahwa sita jaminan awal yang dilakukan oleh Gemini tidak tepat dan perusahaan tidak memiliki kepentingan untuk mendapatkan jaminan tambahan.

Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

BIC_userpic_sb-49-profil.jpg
Adalah seorang penulis dan editor yang pernah berkiprah di banyak media ekonomi dan bisnis. Memiliki pengalaman 7 tahun di bidang konten keuangan, bursa dan startup. Percaya bahwa blockchain dan Web3 akan menjadi peta jalan baru bagi semua sektor kehidupan
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori