Sebuah proyek NFT di ekosistem Solana, NeoNexus, mendadak mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan pengembangan proyeknya.
Melalui akun Twitter resmi NeoNexus, Jack Shi selaku pendiri proyek mengumumkan bahwa mereka akan menyerahkan proyek tersebut kepada komunitas untuk dikembangkan.
Hal ini membuat banyak komentar negatif beredar di internet. Terlebih lagi, pengumuman muncul secara mendadak, tanpa ada keterangan lebih rinci terkait alasan penghentian proyek tersebut.
Jutaan Dollar Raib Hanya Dalam Beberapa Bulan
NeoNexus merupakan sebuah proyek NFT yang digunakan untuk membangun kota virtual yang diberi nama Cyberpunk. NeoNexus akan membuat sebuah kota yang terdiri dari 10.000 bangunan unik dan dipimpin oleh satu rumah gubernur yang ada di kota tersebut.
Proyek NeoNexus mampu menghimpun dana sebesar 25.000 SOL melalui penawaran minting NFT. Harga SOL pada saat itu sempat menembus US$150 per tokennya. Dengan demikian, diduga proyek NeoNexus berhasil mengumpulkan hampir US$4 juta. Namun, jika dihitung dengan harga Solana saat ini, maka dana tersebut masih berada di kisaran US$2,3 juta.
Sementara itu, dalam server Discord NeoNexus, Jack Shi justru menyalahkan harga SOL yang semakin menurun. Menurutnya, hal tersebutlah yang membuat tim tidak dapat melanjutkan proyek pengembangan NeoNexus.
“Sangat sulit untuk mencoba menumbuhkan dan melanjutkan proyek kami dalam ekosistem dan kondisi pasar saat ini. Harga SOL sudah turun begitu banyak dan aktivitas, volume, dan minat pada keseluruhan ruang NFT Solana juga ikut menurun,” jelasnya.
Dana yang selama ini telah terkumpul sudah habis mereka gunakan untuk membayar upah, pajak, dan juga infrastruktur teknologi.
Berdasarkan grafik pada TradingView, dapat kita lihat bahwa harga Solana memang terus turun dalam beberapa bulan terakhir. Harga ATH tertinggi Solana berada di kisaran harga US$159. Jika dibandingkan dengan harga Solana sekarang, maka koin ini sudah mengalami penurunan hingga 64,64%.
NeoNexus Diduga Rug Pull
Dugaan slow rug pull ini tidak semata-mata datang begitu saja. Nominal dana yang berhasil NeoNexus kumpulkan tidaklah sedikit dan habis hanya dalam beberapa bulan saja.
Seorang peneliti khusus penipuan crypto juga turut berkomentar. Ia menanyakan ke mana larinya uang sebesar US$4 juta tersebut. Akun Twitter @zachxbt turut menyoroti aksi flexing yang dilakukan oleh Jack Shi pada bulan November lalu. Ia mengunggah sebuah foto tangkapan layar cuitan Jack Shi yang sedang memamerkan menumpangi mobil mewah.
Hal lain yang membuat orang semakin kesal, ternyata Jack Shi masih melakukan promosi dan menjual NFT dari proyeknya yang lain melalui akun Twitter @UnlockDeFi. Ia diketahui juga merupakan CEO dari organisasi tersebut. Hingga saat ini belum ada tanggapan resmi dari Jack Shi mengenai pertanyaan khalayak terkait proyeknya.
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.