Merkle Manufactory, entitas yang didirikan oleh dua mantan eksekutif crypto exchange Coinbase, hampir menyelesaikan putaran pendanaan dari beberapa perusahaan modal ventura (VC). Aksi itu membuat valuasi pengembang media sosial terdesentralisasi Farcaster langsung terdongkrak menjadi sekitar US$1 miliar.
Capaian itu juga langsung mengantarkan Merkle sebagai perusahaan terbaru di dunia kripto yang menjadi unicorn pada tahun 2024. Meskipun tidak menyebutkan nilai pendanaan yang masuk, sumber Bloomberg mengungkapkan investasi tersebut dipimpin oleh Paradigm.
Sinyal itu sebenarnya sudah ditunjukkan oleh salah satu pendiri Merkle, Dan Romero. Mantan Wakil Presiden Coinbase itu belum lama ini mengatakan bahwa perusahaannya telah berhasil mengumpulkan dana baru.
“Menginformasikan pada publik bahwa Merkle Manufactory sedang menutup putaran pendanaan baru. Detail lebih lanjut akan segera dibagikan,” jelasnya kala itu.
Menurut data Crunchbase, pendanaan terakhir yang masuk ke Merkle terjadi pada tahun 2022 yang mencapai US$30 juta. Aliran investasi yang dipimpin oleh a16z dan menarik lebih dari 20 perusahaan VC global itu rencananya akan digunakan untuk menambah jumlah engineer dan pengembangan lainnya.
Farcaster Sedang Perkuat Tim Developer
Tidak dijelaskan lebih detail peruntukan dana anyar itu, tetapi yang pasti Romero saat ini tengah sibuk untuk memperkuat sumber daya manusianya. Dalam cuitan di media sosial X (Twitter) pada 27 Maret lalu, Romero menyebut bahwa Farcaster saat ini tengah membutuhkan react engineer untuk mengembangkan platform mereka.
Masifnya pertumbuhan jumlah penggguna membuat perusahaan di balik Farcaster terus melakukan ekspansi guna menjaga performanya tetap prima.
Romero mengeklaim platform-nya sempat mencetak rekor baru dengan mencapai jumlah pengguna aktif harian (DAU) lebih dari 70 ribu orang. Hal tersebut diikuti oleh meningkatnya jumlah pengguna yang secara keseluruhan menjadi 260.562 pengguna. .
Platform media sosial terdesentralisasi menjadi kelas bisnis baru yang hadir dengan memanfaatkan teknologi dasar kripto yaitu blockchain. Sampai dengan akhir bulan Maret kemarin, Farcaster berhasil meraup pendapatan lebih dari US$900.000 dengan pendapatan harian mencapai US$29.166.
Kehadiran Farcaster digadang-gadang mampu menggeser entitas media sosial terdesentralisasi lainnya seperti Friend.Tech.
Namun, beberapa pihak memandang skeptis terhadap pertumbuhan Farcaster. Mereka khawatir nasib Farcaster akan berakhir sama dengan entitas terdahulu yang sempat mencatatkan lonjakan kinerja sebelum akhirnya redup dan menghilang.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.