Donald Trump, mantan presiden Amerika Serikat (AS) ke-45, mengeklaim tidak akan menindak penggunaan Bitcoin (BTC) dan aset kripto lainnya lewat regulator jika dia terpilih kembali sebagai presiden.
“Saya telah melihat ada banyak kegunaannya. Saya tidak yakin apakah saya ingin menghapusnya saat ini,” kata Donald Trump kepada CNBC pada hari Senin (12/3).
Memiliki latar belakang sebagai seorang pebisnis, Donald Trump berpotensi besar kembali menjadi calon presiden AS dari Partai Republik untuk pemilihan presiden (Pilpres) AS pada bulan November mendatang.
Pernyataan terbaru Trump menggemakan komentarnya di Fox News pada 21 Februari lalu. Kala itu, Trump mengatakan meskipun beberapa peraturan mungkin diperlukan, banyak orang yang menggunakan Bitcoin dan bisa menerimanya dengan satu atau lain cara.
Trump secara konsisten menyoroti pentingnya dolar AS (USD), tetapi mata uang kripto dan pasar terkait tampaknya semakin menarik perhatiannya.
“Dulu saya bilang, saya ingin satu mata uang. Saya ingin dolar. Saya tidak ingin orang-orang meninggalkan dolar dan sebagainya. Saya merasa seperti itu,” ungkapnya.
Namun, ketika dia baru-baru ini meluncurkan sepatu kets mahal bermerek Trump, “Saya perhatikan begitu banyak dari sepatu tersebut dibayar dengan mata uang baru ini. Saya tidak mempercayai jumlahnya.”
Ketika ditanya apakah dia sendiri pernah membeli Bitcoin, Trump menjawab, “Tidak, tidak, tidak, tapi terkadang saya membiarkan orang membayar melalui Bitcoin.”
Dari sana, Trump menyimpulkan, “Ada banyak kegunaan dari hal itu dan saya tidak yakin apakah saya ingin menghilangkannya saat ini.”
- Baca Juga: Presiden AS Joe Biden Unggah Foto dengan Laser Eyes, Dukungan terhadap Bitcoin dan Kripto?
Sikap Donald Trump ke Dunia Kripto Melunak
Pernyataan terbaru Donald Trump terkait Bitcoin dan market kripto saat ini lebih ramah bila dibandingkan dengan sebelumnya pada Juni 2021. Saat itu, dia menyebut Bitcoin dan market kripto ‘sepertinya hanya penipuan’.
Selain itu, di bulan Juli 2019, Donald Trump pernah mengatakan, “Saya bukan penggemar Bitcoin dan mata uang kripto lainnya, yang bukan merupakan uang dan yang nilainya sangat fluktuatif dan tidak dapat diprediksi.”
Namun, dalam perkembangannya, Trump menerbitkan dan mempromosikan proyek non-fungible token (NFT) miliknya sendiri pada Desember 2022 dan Desember 2023.
Arkham Intelligence memperkirakan bahwa crypto wallet yang diduga terkait dengan Donald Trump memiliki aset kripto sekitar US$7,8 juta. Aset yang dimiliki Trump termasuk Ether (ETH), Polygon (MATIC), hingga meme coin TRUMP.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.