PT Central Finansial X (CFX) selaku satu-satunya bursa kripto teregulasi di Indonesia genap berusia 2 tahun menjalani operasionalisasinya. Dalam menjalani aktivitasnya, perusahaan berhasil mencetak kinerja gemilang dengan mencatatkan nilai transaksi derivatif kripto nasional sebesar Rp33,54 triliun di paruh pertama tahun ini. Tidak hanya itu, perseroan juga terus mendorong transparansi di ekosistem dengan merilis data perdagangan untuk 10 token teratas di Indonesia.
Direktur Utama CFX, Subani melalui keterangan resminya menjelaskan perusahaan melakukan pengkinian pada website CFX sebagai bagian dari komitmen dan strategi dalam menjawab tantangan pengembangan fitur yang semakin kompleks.
Fokusnya lanjut Subani, berada pada peningkatan pengalaman bagi konsumen aset kripto.

“Wajah baru dari website CFX merupakan bentuk komitmen dalam mengedepankan transparansi dan bentuk pengawasan perdagangan aset kripto. Jadi masyarakat maupun konsumen kripto bisa mengakses seluruh ringkasan transaksi yang diperdagangkan oleh seluruh anggota CFX,” jelas Subani.
Dalam kesempatan yang sama, CFX juga menggelar perayaan 2 tahun berdirinya perusahaan dengan menggandeng seluruh anggota bursa dan menggelar program corporate social responsibility (CSR) berupa penanaman 300 bibit pohon mangrove. Sebagai catatan, sampai saat ini perusahaan sudah memiliki 31 anggota bursa, dan 20 dari jumlah tersebut sudah mengantongi izin sebagai Pedagang Aset Keuangan Digital (PAKD) dari OJK.
Harapan di Paruh Kedua Tahun Ini
Sebelumnya, Subani mengungkapkan harap bahwa di paruh kedua tahun ini nilai transaksi kripto dalam negeri bisa lebih bertumbuh ketimbang tahun lalu. Capaian itu akan mendapatkan dorongan dari meningkatnya jumlah konsumen aset kripto yang pada Mei kemarin sudah mencapai 14,78 juta orang.
Di sisi lain, dalam hal transaksi derivatif kripto, CFX juga bertekad untuk terus memperbanyak kontrak derivatif kripto. Sampai dengan 26 Juli kemarin, perseroan telah menawarkan 135 kontrak derivatif kripto.
Dengan 3 kontrak yang paling banyak mengalami transaksi adalah BTCUSDT-PERP, ETHUSDT-PERP dan PEPEUSDT-PERP.
Lebih jauh dikatakannya, melihat tren yang terjadi pada 6 bulan pertama di tahun ini, dirinya optimistis, seiring berjalannya waktu, produk derivatif kripto akan semakin dikenal oleh masyarakat. Sehingga mampu menumbuhkan minat terhadap produk derivatif kripto.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
