Trusted

Resmi Meluncur di AS, Kinerja ETF Ethereum Futures Belum Sesuai Harapan?

3 mins
Diperbarui oleh Lynn Wang
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Sekitar 9 ETF Ethereum futures resmi rilis di AS pada hari Senin (2/10). Namun, sentimen positif ini belum mampu mendorong market kripto naik.
  • Eric Balchunas, analis senior ETF di Bloomberg Intelligence, melihat volume perdagangan terkait ETF Ethereum futures masih kurang antusias dengan mencapai sedikit di bawah US$2 juta.
  • Sementara itu, dalam menyambut peluncuran ETF Ethereum futures, Grayscale kini juga berniat mengonversi Grayscale Ethereum Trust (ETHE) menjadi ETF Ethereum spot.
  • promo

Sekitar 9 produk exchange-traded fund (ETF) Ethereum (ETH) futures resmi meluncur di Amerika Serikat (AS) pada hari Senin (2/10). Namun, sentimen positif ini belum mampu mendorong market kripto untuk naik lebih jauh.

Analis ETF di Bloomberg Intelligence merinci para penerbit ETF Ethereum futures. Pihak tersebut meliputi VanEck yang menyumbang 1 ETF, ProShares memiliki 3 ETF, Bitwise mempunyai 2 ETF, serta Valkyrie, Kelly, Volatility Shares yang masing-masing menyumbang 1 ETF ETH futures.

Eric Balchunas, analis senior ETF di Bloomberg Intelligence, melihat volume perdagangan terkait ETF ETH futures masih kurang antusias dengan mencapai sedikit di bawah US$2 juta.

Tidak Mampu Saingi Peluncuran ETF Bitcoin Futures

Menurut Eric Balchunas, volume perdagangan ETF Ethereum futures hampir normal untuk produk ETF baru.

Namun, bila dibandingkan dengan BITO, produk ETF Bitcoin (BTC) futures pertama di AS yang diluncurkan ProShares pada Oktober 2021, perbedaannya cukup signifikan. Sebab, BITO menghasilkan volume perdagangan US$200 juta dalam 15 menit pertama.

Dia menggarisbawahi bahwa BITO diluncurkan pada puncak bull market. Selain itu, Bitcoin dinilai juga jauh lebih populer di kalangan orang biasa atau penasihat investasi.

“Kemungkinan besar, sejumlah ETF Ethereum futures yang diluncurkan secara bersamaan akan mencapai sekitar US$6 juta hingga US$7 juta dalam volume perdagangan hingga penutupan market hari pertama. Ini akan menjadi peluncuran 10 teratas jika sejumlah produk ETF Ethereum futures digabung menjadi satu grup. Jadi, performa ETF Ethereum futures saat ini masih sehat, tetapi tidak mendekati demam peluncuran ETF Bitcoin futures,” jelas Eric Balchunas.

Dampak Peluncuran ETF Ethereum Futures di Berbagai Bidang

Melihat ke arena perpetual futures trading di dunia native kripto, sentimen debut ETF Ethereum futures yang kurang optimal, secara tidak langsung membuat para trader yang memasang posisi long pada ETH, BTC, dan aset kripto lainnya, mengalami likuidasi sekitar US$87 juta dalam 24 jam terakhir.

Mengutip data CoinGecko, dalam 24 jam terakhir harga ETH turun 3,6% dan harga BTC turun 1,4%.

Di sisi lain, Volatility Shares yang berpartisipasi dalam perlombaan ETF ETH futures dirumorkan tidak lagi bermaksud untuk meluncurkan produk mereka.

Sumber yang mengetahui persoalan itu mengatakan bahwa Volatility Shares memilih untuk membatalkan rencana peluncuran karena kehilangan potensi sebagai penggerak pertama. Keuntungan semacam itu dinilai sangat penting bagi manajer aset kecil untuk menghadapi para pesaing dengan anggaran marketing lebih besar.

Pada hari Sabtu (30/9) kemarin, VanEck membuat gimmick marketing dengan berjanji akan menyumbangkan 10% dari keuntungan VanEck Ethereum Strategy ETF (EFUT) kepada Protocol Guild, sebuah grup kolektif yang terdiri dari para kontributor inti protokol Ethereum.

Grayscale Ethereum Trust Ingin Dikonversi Jadi ETF Ethereum Spot

Sementara itu, dalam menyambut peluncuran ETF ETH futures, Grayscale kini juga berniat mengonversi Grayscale Ethereum Trust (ETHE) menjadi ETF Ethereum spot.

Sebagai pengingat, Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) AS pada 27 September lalu memutuskan untuk menunda mengambil keputusan apakah mereka akan menyetujui atau tidak menyetujui kehadiran ETF ETH spot yang diajukan ARK 21Shares dan VanEck.

SEC mengatakan akan menetapkan periode yang lebih lama untuk menyetujui atau tidak menyetujui usulan perubahan aturan yang memungkinkan listing ETF ETH spot di bursa AS.

Hal tersebut membuat SEC memiliki batas waktu terbaru untuk membuat keputusan menyetujui, menolak, atau kembali menunda kehadiran ETF Ethereum spot pada 25 dan 26 Desember mendatang.

Bagaimana pendapat Anda tentang peluncuran ETF Ethereum futures di AS? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

userpic_14-1.jpg
Ahmad Rifai
Ahmad Rifai adalah seorang jurnalis yang meliput sektor startup, khususnya di Asia Tenggara, dan penggila open source intelligence (OSINT). Dia bersemangat mengikuti berbagai cerita tentang perang, tetapi percaya bahwa medan pertempuran saat ini adalah di dunia kripto.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori