GameStop mengumumkan hari ini bahwa perusahaan bakal masuk ke ruang kripto lebih dalam. Pihaknya memutuskan untukberinvestasi dalam Bitcoin dan menjadikannya sebagai aset cadangan treasury. Pernyataan ini muncul tak lama setelah laporan pendapatan Q4 2024 GameStop, yang memperlihatkan penurunan volume penjualan.
Meskipun rapor keuangannya terlihat mengkhawatirkan, pernyataan GameStop terkait Bitcoin mampu mengerek nilai sahamnya sebanyak 6%. Munculnya eksposur terbatas terhadap kripto, diharapkan mampu memperkuat posisi keuangan perusahaan pada 2025.
GameStop Ikuti Jejak MicroStrategy di Bitcoin?
GameStop, pengecer video game dan elektronik asal Amerika, telah terjun ke dunia kripto dan Web3 dalam beberapa kesempatan. Setelah squeeze saham yang dipicu Reddit pada 2021, perusahaan terus memperlihatkan sikap terbuka terhadap ekosistem keuangan baru, meskipun tidak selalu berhasil.
Di tengah kondisi tersebut, siaran pers terbaru GameStop menyatakan bahwa perusahaan akan mulai membeli Bitcoin:
“GameStop hari ini mengumumkan bahwa dewan direksinya dengan suara bulat menyetujui pembaruan kebijakan investasinya untuk menambahkan Bitcoin sebagai aset cadangan treasury,” klaim siaran pers tersebut .
Hal itu memberikan titik terang di pasar. Mengingat rumor tentang kemungkinan investasi Bitcoin oleh GameStop telah beredar sejak bulan lalu. Ketika itu CEO perusahaan, Ryan Cohen, mengunggah foto bersama Michael Saylor, pendiri MicroStrategy yang saat ini menjadi holder Bitcoin besar.
Melihat hal tersebut komunitas mulai berspekulasi bahwa tindakan Saylor bisa menjadi cetak biru bagi GameStop, dan hal itu ternyata beralasan.
Dewan GameStop dengan suara bulat memutuskan untuk membeli Bitcoin pada hari yang sama ketika perusahaan merilis laporan pendapatan Q4 2024. Hasilnya sangat mengecewakan. Penjualan bersih secara YoY Q4 turun lebih dari setengah miliar dolar AS. Perusahaan juga hanya menjual hampir US$1,5 miliar lebih sedikit barang dagangan pada 2024 ketimbang 2023.
Ambil Risiko
Secara keseluruhan, laporan keuangan GameStop memperlihatkan turunnya pengeluaran dengan pendapatan bersih lebih tinggi. Namun ini adalah kerugian serius.
Dengan kata lain, GameStop mungkin mengambil risiko yang sangat dibutuhkan dengan investasi Bitcoin ini. Meskipun tren pendapatannya mengkhawatirkan, perusahaan belum mengalami krisis besar.
Sementara itu, sejak pengumuman tersebut, harga saham GameStop setelah jam kerja malah melonjak hingga 6%.

Sejak tingkat pertumbuhan tahunan Bitcoin yang bertahap, taruhan ini mungkin akan menguntungkan GameStop. Seperti MicroStrategy, eksposur Bitcoin yang terkendali dapat membantu mendorong pendapatan tahunan perusahaan dalam pasar yang bullish. Secara keseluruhan, pengecer ini mungkin dapat menggunakan Bitcoin untuk mendongkrak nilai sahamnya sambil melanjutkan operasi bisnis normalnya.
Bagaimana pendapat Anda tentang aksi GameStop yang bertekad membeli Bitcoin dan menjadikannya sebagai aset cadangan treasury ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
