Trusted

GudangKripto Mulai Public Sale Stablecoin Berbasis Emas, GIDR

2 mins
Diperbarui oleh Adi Wiratno
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • GudangKripto mulai melakukan initial public sale stablecoin berbasis emas pertama di Indonesia, GIDR.
  • Produk tersebut diterbitkan oleh PT Indonesia Blockchain Persada (Blocktogo), sementara underlying aset GIDR disimpan di PT Pegadaian.
  • promo

GudangKripto, salah satu platform kripto asal tanah air secara resmi telah memulai initial public sale stablecoin berbasis emas pertama di Indonesia, GIDR. Melalui utas X (Twitter), perusahaan mengatakan bahwa produk tersebut memiliki paritas berupa logam mulia, dimana setiap 1 token GIDR setara dengan 1 gram emas logam mulia bersertifikat.

Langkah anyar ini dipercaya akan menjadi terobosan yang menarik. Mengingat sampai saat ini, produk kripto asal Indonesia yang menggunakan paritas emas dalam aktivitasnya masih belum ditemui. Nah melansir whitepaper GIDR, token tersebut muncul atas kerja sama antara PT Indonesia Blockchain Persada (Blocktogo) dan lembaga penyimpan emas.

“Kami meluncurkan GIDR Sebagai produk baru. Lembaga penyimpan emas akan mengambil peran sebagai entitas penitipan emas dan Blocktogo sebagai issuer dari GIDR,” tulis whitepaper.

Kuat dugaan aksi tersebut sengaja dilakukan untuk memperluas opsi investasi bagi investor kripto tanah air. Mengingat berdasarkan data OJK, jumlah pelanggan aset kripto per November 2024 kemarin sudah mencapai 22,1 juta.

Fraksionisasi Emas

Hal itu bisa dimungkinkan karena stablecoin GIDR sendiri memiliki batas minimum investasi yang sangat rendah,  mulai dari 0,0001 gram. Melalui skema tersebut, kepemilikan emas secara fraksional bisa terjadi dan sekaligus memperluas jangkauan pengguna yang lebih luas.

Selain itu, dengan menggunakan ekosistem jaringan blockchain Polygon, stablecoin GIDR diklaim mampu memfasilitasi perpindahan aset antar pengguna secara aman dan juga transparan. Ditambah, underlying atas aset GIDR disimpan oleh PT Pegadaian yang memiliki izin jasa titipan emas.

“Pada jumlah tertentu, pengguna bisa menukarkan GIDR miliknya menjadi emas fisik di gerai lembaga penyimpan emas melalui wallet GIDR. Hal sebaliknya juga bisa terjadi, yang memungkinkan pengguna menukarkan emas fisik ke gerai tersebut menjadi GIDR,” tambah laporan.

Sebagai catatan, produk GIDR alias Gold Indonesia Republic merupakan salah satu produk yang sudah melakukan uji coba tokenisasi emas di sandbox Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Selain itu juga terdapat produk lain yang masuk dalam sandbox OJK, seperti tokenisasi obligasi surat utang negara (ID Digital Bonds/IDDB) oleh PT Sejahtera Bersama Nano dan tokenisasi properti oleh PT Teknologi Gotong Royong dan PT Properti Gotong Royong.

Bagaimana pendapat Anda tentang peluncuran stablecoin berbasis emas, GIDR ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | Januari 2025
Platform kripto terbaik di Indonesia | Januari 2025
Platform kripto terbaik di Indonesia | Januari 2025

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

adi-wiratno.jpeg
Adi Wiratno
Adi adalah seorang penulis dan editor yang pernah berkiprah di banyak media ekonomi dan bisnis. Memiliki pengalaman 9 tahun di bidang konten keuangan, bursa dan startup. Percaya bahwa blockchain dan Web3 akan menjadi peta jalan baru bagi semua sektor kehidupan
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori