Mania meme coin mendorong Solana ke rekor tertinggi baru US$295,83 pada 19 Januari. Meskipun harga SOL telah turun 22% sejak saat itu, investor tetap optimistis bahwa harga ini akan kembali tercapai pada Februari dan melampauinya.
Dalam analisis ini, BeInCrypto memeriksa kemungkinan reli kembali di atas US$290 atau perpanjangan tren penurunan saat ini.
Solana Menghadapi Sinyal Campuran
Rumor peluncuran kontrak berjangka Solana di Chicago Mercantile Exchange (CME) bisa mendorong harga SOL lebih tinggi pada Februari.
Pada 22 Januari, sebuah postingan singkat muncul di situs web CME, menunjukkan bahwa kontrak berjangka Solana bisa diluncurkan secepatnya pada 10 Februari, menunggu persetujuan regulasi. Berita ini memicu kenaikan harga SOL sebesar 3% sebelum CME mengklarifikasi bahwa postingan tersebut dibuat karena kesalahan, menyatakan bahwa belum ada keputusan resmi mengenai peluncuran kontrak berjangka untuk aset tersebut.
Meski ada klarifikasi ini, sentimen pasar tetap waspada. Mengingat sejarah CME dalam melegitimasi akses institusional ke aset kripto, setiap konfirmasi mengenai kontrak berjangka Solana bisa menjadi katalis utama untuk apresiasi harga, berpotensi mendorong SOL menuju rekor tertingginya.
Namun, proyeksi optimistis ini bisa dibatalkan oleh pembukaan token yang akan datang. Menurut Tokenomist, Solana akan merilis koin senilai US$489,2 juta dalam pembukaan linear pada Februari, yang bisa memberikan tekanan turun pada pasar dengan meningkatkan pasokan yang tersedia.
Pembukaan token sering kali menciptakan ketidakpastian dan ketakutan di kalangan investor. Oleh karena itu, harga SOL bisa turun jika masuknya SOL tidak diimbangi dengan permintaan yang sesuai untuk menyerap koin tersebut.
Prediksi Harga SOL: Akankah Coin Turun di Bawah US$200?
SOL diperdagangkan pada US$231,53 pada saat publikasi, kehilangan 9% dari nilainya selama seminggu terakhir. Pembacaan dari indikator Moving Average Convergence Divergence (MACD) menunjukkan menurunnya permintaan untuk altcoin ini.
Pada hari Selasa, garis MACD SOL (biru) melintasi di bawah garis sinyalnya (oranye), mengonfirmasi tren bearish. Ketika indikator ini diatur seperti ini, itu menunjukkan bahwa aktivitas penjualan melebihi akumulasi di antara pelaku pasar, mengisyaratkan kemungkinan penurunan yang berkepanjangan.
Jika tren bearish ini menguat, harga SOL bisa turun di bawah US$200 untuk diperdagangkan pada US$187,71 dalam beberapa minggu ke depan.
Namun, kebangkitan permintaan, yang didorong oleh gelombang meme coin lainnya atau peluncuran kontrak berjangka SOL, akan membatalkan proyeksi bearish ini. Dalam skenario tersebut, harga SOL bisa kembali ke rekor tertingginya dan reli melampauinya.
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.