COTI telah mencatatkan lonjakan harga yang signifikan selama seminggu terakhir berkat perkembangan penting dalam ekosistemnya.
COTI mencatat kenaikan spektakuler lebih dari 100%, hingga mencapai puncaknya di angka US$0,21 pada saat publikasi.
Alasan di Balik Harga COTI yang Naik Dua Kali Lipat
Lonjakan ini berkorelasi dengan pengenalan fitur peningkatan privasi baru-baru ini di blockchain COTI, Garbled Circuits. Pada tanggal 20 Februari, COTI Foundation mengumumkan sebuah terobosan dalam enkripsi blockchain, yang berhasil mengatasi hambatan yang ada sebelumnya. Sebagai hasilnya, COTI mengukir sejumlah peningkatan yang signifikan. Ini termasuk kecepatan komputasi yang membanggakan, yakni 1.000 kali lebih cepat daripada sistem Fully Homomorphic Encryption (FHE) konvensional, serta jejak penyimpanan (storage footprint) yang 250 kali lebih kecil daripada solusi alternatif lainnya.
Tak hanya itu, Garbled Circuits juga memiliki keunggulan dalam hal menangani transaksi. Transaksi tersebut berdampak pada status privat yang dibagikan antar berbagai pihak, berbeda dengan solusi zero–knowledge (ZK). Selain itu, teknologi ini efektif dalam mengurangi risiko kegagalan tunggal, suatu masalah yang biasa ditemui pada solusi Trusted Execution Environment (TEE).
Menurut pihak Foundation sendiri, Garbled Circuits memiliki kecepatan serta daya komputasi untuk berjalan secara efisien di dalam blockchain, sehingga menjadikannya pilihan yang tepat untuk solusi pelestarian privasi COTI V2. Sehubungan dengan ini, COTI Foundation menuliskan,
“Untuk pertama kalinya dalam sejarah, garbled circuits punya kecepatan dan daya komputasi untuk berjalan secara efisien di blockchain, menjadikannya pilihan yang sempurna untuk solusi pelestarian privasi COTI V2.”
Adapun pengenalan Garbled Circuits oleh COTI sendiri datang kurang dari dua pekan setelah perusahaan ini mengimplementasikan protokol Multi-Party Computation (MPC) pada jaringan layer-2 baru mereka. Kala itu, tim COTI mengatakan bahwa MPC endpoint memungkinkan komputasi kolaboratif tanpa mengorbankan privasi data.
Volatilitas Lebih Lanjut Mengintai
Tak ayal, antisipasi seputar upgrade privasi dan keamanan yang akan datang telah mendongkrak naik harga COTI. Meski demikian, pengamat pasar juga menyerukan supaya investor tetap berhati-hati dalam memperdagangkan aset ini lantaran volatilitasnya yang masih tinggi saat ini.
Di sisi lain, trader ternama Daan Crypto memperingatkan agar para trader tidak menggunakan strategi trading jangka pendek di tengah fluktuasi pasar saat ini. Ia mengimbau agar trader fokus pada periode waktu yang lebih panjang. Senada dengan Daan, Pentoshi, tokoh penting lainnya, meramalkan bahwa harga aset digital ini akan bertahan di kisaran harga US$18 hingga US$20.
Sementara itu, beberapa trader lainnya masih tetap bullish akan adanya candle dewa alias god candle untuk COTI. Menurut mereka, candle ini nantinya akan mengangkat kapitalisasi pasar aset ini ke dalam 50 aset kripto teratas.
“COTI, dengan V2 yang akan datang, hanyalah soal waktu sebelum akhirnya masuk ke Top 50 atau Top 25. God Candle sudah menyala dan US$1 bisa jadi sudah dekat. [Aspek] fundamental tidak bisa diabaikan,” ungkap Legend, seorang operator node komunitas untuk COTI.
Bagaimana pendapat Anda tentang efek peluncuran Garbled Circuits ke harga COTI nantinya? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
