FTX Group, crypto exchange yang berjuang dalam proses kebangkrutan, pada hari Senin (11/9) merilis materi presentasi yang memberikan gambaran jelas tentang keadaan entitas kripto itu saat ini.
Dalam rapat yang berlangsung pada tanggal 11 dan 12 September 2023, para pemegang saham akan memulai dengan memperhitungkan klaim terhadap FTX.
Ada lebih dari 2.300 klaim non-pelanggan telah diajukan kepada FTX, termasuk klaim dari Genesis, Celsius, dan Voyager. Secara total, klaim itu mencapai lebih dari US$379 miliar per 30 Juni lalu. Dengan menghapus klaim yang diasumsikan tidak valid atau berlebihan, hal itu menghasilkan sisa klaim non-pelanggan sebesar US$56 miliar.
Kemudian per 24 Agustus lalu, ada sekitar 36.075 klaim pelanggan bernilai US$16 miliar telah diajukan terhadap FTX dan FTX.US. Sekitar 10% dari total klaim pelanggan telah disetujui.
Adapun aset FTX yang saat ini telah dikumpulkan mencapai sekitar US$7 miliar mencakup aset kripto, uang tunai, real estate, hingga investasi lewat perantara, investasi di perusahaan, dan investasi di token kripto.
Rincian Aset Kripto di FTX
FTX memiliki berbagai aset kripto yang mencapai sekitar US$3,4 miliar per 31 Agustus 2023. Terdapat 10 aset kripto teratas yang mewakili sekitar 72% dari total nilai aset kripto yang dimiliki FTX. Berikut adalah rinciannya:
- US$1,16 miliar Solana (SOL)
- US$560 juta Bitcoin (BTC)
- US$192 juta Ether (ETH)
- US$137 juta Aptos (APT)
- US$120 juta stablecoin Tether USD (USDT)
- US$119 juta XRP
- US$49 juta BITDAO (BIT)
- US$46 juta Stargate Finance (STG)
- US$41 juta Wrapped BTC (wBTC)
- US$37 juta Wrapped ETH (wETH)
Sementara itu, 28% sisa dari total nilai aset kripto FTX terdiri lebih dari 400 token kripto tambahan.
Melihat lebih rinci ke aset kripto, FTX telah mengidentifikasi sekitar US$833 juta dalam bentuk BTC dan ETH. Hal itu belum termasuk US$487 juta dalam bentuk sekuritas terkait BTC dan ETH.
Selain itu, FTX memiliki lebih dari 1.300 token lainnya. Kepemilikan token-token ini dinilai gagal memenuhi ambang likuiditas karena sebagian besar token tersebut dikuasai oleh FTX.
Ada “kemungkinan FTX akan mendapatkan persetujuan” untuk melikuidasi sejumlah aset kripto yang dimilikinya pada tanggal 13 September mendatang. Menurut rencana, FTX hanya akan diizinkan untuk menjual aset kripto senilai US$100 juta per minggu. Namun, batas itu dapat ditingkatkan menjadi US$200 juta.
Potensi Klaim Teridentifikasi Capai US$16,6 Miliar
Selain dalam bentuk aset kripto, sisa aset yang telah ditemukan di FTX adalah uang tunai yang mencapai US$2,6 miliar, investasi pialang mencapai US$529 juta, dan US$199 juta dari 38 properti di Bahama.
Saat ini, FTX sedang mencari potensi klaim sekitar US$16,6 miliar yang teridentifikasi. Sejauh ini, FTX telah mendapatkan uang sebesar US$588 juta dari klaim atas perbendaharaan mereka. Semua uang itu berasal dari investasi yang dilakukan FTX. Investasi tambahan yang sedang diselidiki diperkirakan mencapai sekitar $5,3 miliar.
FTX juga telah mengidentifikasi lebih dari 50 tindakan potensial bernilai US$2,2 miliar terhadap para insider di perusahaan itu, termasuk mantan eksekutif perusahaan; seperti Sam Bankman-Fried (SBF), Nishad Singh, Gary Wang, dan Caroline Ellison.
Di samping itu, FTX bisa saja memperoleh kembali US$86,6 juta dalam bentuk sumbangan politik dan amal, serta US$190,3 juta terkait tindakan potensial terhadap lebih dari 884 vendor.
Portofolio investasi ventura FTX bernilai sekitar US$4,5 miliar di 438 investasi. Dari jumlah tersebut, sekitar US$3,78 miliar telah dipulihkan.
Potensi Peluncuran FTX 2.0
Sejauh ini, sudah ada lebih dari 75 calon penawar yang telah dihubungi untuk mendukung peluncuran kembali platform FTX atau FTX.US. Mereka memiliki waktu hingga 24 September mendatang untuk mengajukan penawaran.
Penawaran itu dapat berupa akuisisi, merger, rekapitalisasi, atau transaksi lain untuk mewujudkan potensi kehadiran FTX 2.0. Konfirmasi rencana pemulihan FTX ditargetkan pada kuartal II/2024.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
