Injective Protocol (INJ), yakni proyek blockchain layer-1 (L1) yang didukung oleh miliarder Mark Cuban, Pantera, Jump, dan Binance, sukses mencatatkan kinerja positif dalam beberapa hari terakhir. Menurut pantauan CoinGecko, native token Injective (INJ) sudah terdongkrak lebih dari 50% dalam 14 hari terakhir dan kini bertengger di peringkat ke-41 dengan kapitalisasi pasar sebesar US$2,59 miliar.
Pergerakan token Injective dalam 7 hari terakhir juga tidak kalah menawan. Harga token INJ tercatat telah terapresiasi sebanyak 34,3% ke level US$26,63 pada perdagangan hari ini (19/7). Kuat dugaan, apresiasi harga yang terjadi pada token INJ berhubungan dengan sejumlah ekspansi yang dilakukan perusahaan.
Dalam laporan terbarunya, Injective baru saja merilis produk ETP AINJ, exchange-traded product (ETP) Injective Staking, melalui kemitraan dengan 21Shares.
Produk tersebut digadang mampu menawarkan eksposur ke token INJ melalui pertukaran keuangan tradisional dan juga pialang yang sekaligus menawarkan imbalan reward melalui staking.
“AINJ tidak hanya produk keuangan baru, ini adalah terobosan yang mampu menjembatani kesenjangan antara keuangan tradisional (TradFi) dan pasar terdesentralisasi. Kehadirannya juga mampu membuka jalan bagi investor intitusional untuk ikut berpartisipasi dan mendorong adopsi,” jelas Injective.
Skema tersebut berjalan dengan menyediakan AINJ yang 100% didukung secara fisik oleh INJ yang disimpan di lembaga kustodian. Hal tersebut dipercaya mampu menawarkan pintu masuk bagi TradFi terhadap aset yang mendasarinya.
ETP AINJ Injective Dapat Dukungan Beberapa Exchange Besar
Dalam keterangan lanjutan, Injective menyebut bahwa produk tersebut didukung oleh institusi keuangan utama, mulai dari Saxo Bank, SwissQuote, eToro, Lynx, Degiro, dan masih banyak lagi.
Menariknya, sejak awal tahun ini, total value locked (TVL) Injective, salah satu metrik yang digunakan untuk mengukur kesehatan DeFi, juga mulai menunjukkan geliatnya. Data DefiLlama menunjukkan, TVL perusahaan sejak awal tahun ini sampai dengan Juli sudah terbang 156%, dari US$18,4 juta di awal tahun menjadi US$47,27 juta.
Untuk dipahami, pada awalnya Injective merupakan proyek yang diinkubasi oleh Binance Labs pada tahun 2018. Namun sejalan dengan perkembangannya, perusahaan akhirnya berhasil mendapatkan pendanaan awal yang dipimpin oleh Pantera Capital pada tahun 2020.
Hal itu berlanjut pada kuartal pertama tahun 2021, di mana Injective kembali meraup dana segar dari Pantera dan miliarder Mark Cuban. Terakhir pada kuartal ketiga tahun 2022, perusahaan sukses mengantongi pendanaan baru dari Jump dan Brevan Howard senilai US$40 juta yang bakal digunakan untuk meningkatkan utilitas native token Injective, INJ.
Bagaimana pendapat Anda tentang pergerakan token Injective (INJ) ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.