Trusted

Jelang Jadwal Peluncuran 348 Juta SAND, Begini Prediksi Harga The Sandbox (SAND)

3 mins
Oleh David Thomas
Diterjemahkan Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Jadwal unlock token SAND bernilai US$179 juta pada tanggal 14 Februari mendatang bisa berpotensi menimbulkan aksi dump.
  • Pada unlock sebelumnya, harga SAND merosot 20% dalam kurun beberapa hari, dan anjlok 60% setelah 5 bulan berselang.
  • Selain The Sandbox, ada beberapa proyek lainnya yang juga memiliki jadwal token unlock di tahun ini, yaitu SWEAT, BIT, dan APE.
  • promo

Harga SAND, native token proyek metaverse The Sandbox, kemungkinan akan turun 20% atau bahkan lebih setelah agenda perilisan token berikutnya terlaksana. Perilisan tersebut yang akan mencairkan seperlima dari seluruh token SAND yang dimiliki oleh investor dan partisipan seed sale.

Agenda peluncuran hari jadi ke-30 bulan dunia virtual The Sandbox pada 14 Februari 2023 mendatang akan merilis 348 juta token SAND (US$179 juta) untuk investor seed dan investor strategis. Menurut data tokenomics proyeknya, investor seed akan menerima lebih dari 17% total pasokan SAND pada 14 dan 22 Agustus 2023, sesuai dengan jangka waktu 12 bulan. Sementara itu, investor penjualan strategis lainnya akan menerima 4% pada tanggal yang sama.

Peluncuran Token SAND yang sebelumnya Berikan Sinyal Beli

Agenda perilisan token yang jadwalnya akan berlangsung pukul 8 pagi UTC tersebut akan merilis sekitar 12% dari 3.000.000.000 pasokan SAND. Nilai token metaverse itu sendiri telah turun hampir 94% dari level tertingginya sepanjang masa di US$8,40. Dan saat ini berkisar di harga sekitar 52 sen pada saat publikasi.

SAND
SAND/USD | Sumber: TradingView

Investor kripto dapat memanfaatkan peluang beli potensial yang muncul sesaat setelah perilisan token tersebut. Atau tepatnya ketika harganya diperkirakan turun menjadi sekitar 40 sen.

Menurut CoinMarketCap, volume perdagangannya telah melonjak sekitar dua pertiga dan membuat jumlahnya mencetak angka lebih dari US$540 juta setelah perilisan yang terakhir kali, yakni pada 14 Agustus 2022. Data dari TradingView pada saat itu menunjukkan bahwa sebagian besar volumenya disebabkan oleh aksi jual yang signifikan.

SAND Trading Volumes
Volume Perdagangan SAND | Sumber: TradingView

Selain itu, perilisan token yang terakhir tersebut juga telah memicu terjadinya downtrend yang membuat SAND kehilangan hampir 60% nilainya pada 10 Januari 2023.

Namun, untungnya harga SAND berhasil naik lagi sekitar 25% dari 41 sen menjadi 52 sen dalam tujuh hari terakhir. Sehingga, hal ini memicu relief rally di hari-hari menjelang agenda perilisan tokennya pada pertengahan Februari 2023 nanti.

Sekilas tentang The Sandbox

Update The Sandbox: Sedang Cari Dana Segar Rp5,7 Triliun dan Jalin Kolaborasi dengan Slipknot | Metaverse

SAND berfungsi sebagai alat tukar di The Sandbox. The Sandbox merupakan lingkungan virtual, alias metaverse, yang berfokus pada game yang memungkinkan penggunanya bertukar kreasi digital di marketplace non-fungible token (NFT). Holder SAND juga dapat berpartisipasi dalam pengambilan keputusan tentang masa depan decentralized autonomous organization (DAO) The Sandbox, membeli ASSET dan LAND di platform tersebut, atau memperdagangkan SAND mereka di pasar terbuka. Treasury DAO SAND itu sendiri menampung sekitar 26% dari pasokan token tersebut.

Para holder SAND yang ingin mendapatkan keuntungan dapat memilih untuk mengunci token mereka dalam staking smart contract untuk memenangkan GEM. Selanjutnya, mereka bisa menggunakan GEM tersebut untuk menentukan kelangkaan aset pengguna apa pun yang mereka unggah ke marketplace.

Baru baru ini, Bank DBS Singapura telah membeli LAND di proyek metaverse The Sandbox untuk memungkinkan interaksi klien secara virtual.

Sementara itu, total volume perdagangan SAND di semua bursa dalam 24 jam terakhir adalah sekitar US$268 juta. Jumlah ini diambil dari rata-rata platform penyedia data Coingecko dan CoinMarketCap.

Sementara itu, harga beberapa token DeFi lainnya yang juga akan melakukan perilisan token dalam waktu dekat prediksinya juga bakal merosot dalam dua bulan ke depan. Di antara token tersebut termasuk SWEAT (token move-to-earn), BIT (token tata kelola BitDAO), dan ApeCoin milik Yuga Labs.

Bagaimana pendapat Anda tentang prediksi harga The Sandbox (SAND) ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

Zummia.jpg
Zummia Fakhriani
Zummia adalah seorang penulis, penerjemah, dan jurnalis dengan spesialisasi pada topik blockchain dan kripto. Ia mengawali sepak terjang di industri kripto sebagai trader kasual sejak 2015. Kemudian, mulai berkiprah sebagai penerjemah profesional di industri sejak 2018 sembari mengenyam tahun ketiganya di program studi Sastra Inggris kala itu. Menyukai topik terkait DeFi, koin privasi, dan Web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori