Trusted
Breaking News

Marak Aktvitas Jual Beli Akun, Pelaku Kripto Perketat Perlindungan Pengguna

2 menit
Diperbarui oleh Adi Wiratno
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Tokocrypto mendapat laporan banyaknya jual beli akun KYC di media sosial, menunjukkan tingginya tingkat risiko bagi ekosistem atas potensi tindak kejahatan.
  • Kerja sama lintas sektor merupakan bagian penting dari strategi pencegahan jangka panjang terhadap berbagai jenis penipuan digital yang makin kompleks.
  • promo

Praktik jual-beli akun dan penyalahgunaan data pribadi di dunia digital, termasuk kripto memaksa pelaku usaha untuk merapatkan barisan dan memperketat sistem keamanannya. Modus terbaru yang kerap muncul adah penjualan akun yang sudah terverfikasi (KYC) di media sosial, serta penggunaan identitas orang lain untuk mengakses layanan keuangan digital, termasuk platform kripto.

Kondisi itu memperlihatkan adanya ceruk yang bisa dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggung jawab untuk mendulang keuntungan tidak sah. Selain itu, situasi tersebut juga sekaligus memperlihatkan luasnya tantangan yang harus dihadapi oleh ruang kripto untuk menjaga ekosistemnya tetap positif.

Kasus Peretasan dan Phising Masih Merajalela di Ruang Kripto


Karena di sisi lain, kasus peretasan yang melibatkan deposit saldo ke crypto exchange dari akun e-wallet yang telah mengalami pelanggaran juga mengalami peningkatan. Phishing melalui pesan instan pun menjadi sorotan serius di tengah pesatnya pertumbuhan industri fintech dan kripto.

Para pelaku memanfaatkan celah keamanan dan rendahnya literasi digital pengguna untuk menyamar sebagai institusi resmi. Lalu menyebarkan tautan berisi malware atau situs palsu guna mencuri data pribadi dan akses ke akun pengguna. Hal itu menjadi sorotan serius di tengah laju pertumbuhan pesat industri fintech dan kripto di Indonesia.

Menurut data dari layanan CekRekening.id milik Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi). Sepanjang 2017 hingga 2024 terdapat sekitar 572.000 laporan masyarakat terkait tindak pidana informasi dan transaksi elektronik (ITE). Sekitar 528.415 di antaranya merupakan kasus penipuan transaksi online.

Modus yang digunakan terus berkembang. Namun sebagian besar masih berkisar pada penyalahgunaan identitas, akun palsu, serta pengelabuan pengguna melalui tautan phishing

Merespons kondisi itu, CEO Tokocrypto, Calvin Kizana, menyatakan bahwa tren ini harus menjadi perhatian serius semua pihak. Ia menyoroti bahwa, penting untuk meningkatkan sistem keamanan sekaligus memperkuat edukasi kepada masyarakat.

Terima Banyak Laporan Jual Beli Akun

Calvin juga menegaskan komitmennya dalam memperkuat sistem perlindungan pengguna dan mendorong kolaborasi lintas sektor untuk memberantas praktik ilegal tersebut.

“Kami menerima banyak laporan aksi jual-beli akun KYC di media sosial yang cukup meresahkan. Penggunaan akun yang diperjualbelikan secara ilegal sangat berisiko, baik bagi individu maupun ekosistem secara keseluruhan. Ini bisa dimanfaatkan untuk aktivitas penipuan, pencucian uang, dan tindak kejahatan digital lainnya,” ujarnya.

Pihaknya mengimbau masyarakat untuk tidak tergiur menjual atau membeli akun kripto, dan tidak menggunakan jasa verifikasi KYC ilegal. Selain melanggar hukum, praktik ini juga mengorbankan keamanan data pribadi.

Untuk memperkuat sistem keamanan, perusahaan mengeklaim telah menjalin kerja sama dengan mitra verifikasi identitas dan pihak kepolisian. Untuk bisa menangani kasus fraud secara preventif maupun represif.

Mekanisme yang berjalan tidak hanya berfokus pada pengamanan sistem. Melainkan juga secara aktif melakukan identifikasi terhadap akun-akun yang terindikasi menjadi wadah praktik ilegal.

“Kami telah berkolaborasi dengan berbagai mitra untuk mencegah, melacak, dan menindak akun-akun yang terlibat dalam praktik jual-beli akun ilegal. Ini adalah bentuk komitmen kami dalam menjaga integritas dan keamanan ekosistem kripto,” tutur Calvin.

Ia menambahkan bahwa kerja sama lintas sektor merupakan bagian penting dari strategi pencegahan jangka panjang terhadap berbagai jenis penipuan digital yang makin kompleks. Melalui pendekatan ini, Tokocrypto berharap dapat memperkuat kepercayaan publik terhadap industri kripto. Sekaligus menjadi bagian dari solusi dalam menciptakan ekosistem digital yang sehat dan aman.

Bagaimana pendapat Anda tentang maraknya jual beli akun di ruang digital ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia
Platform kripto terbaik di Indonesia
Platform kripto terbaik di Indonesia

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

adi-wiratno.jpeg
Adi Wiratno
Adi adalah seorang penulis dan editor yang pernah berkiprah di banyak media ekonomi dan bisnis. Memiliki pengalaman 9 tahun di bidang konten keuangan, bursa dan startup. Percaya bahwa blockchain dan Web3 akan menjadi peta jalan baru bagi semua sektor kehidupan
BACA BIO LENGKAP
Disponsori
Disponsori