Pergerakan harga Bitcoin (BTC) masih sangat volatil. Setelah peristiwa Black Friday yang mengakibatkan likuidasi US$19 miliar dalam hitungan jam beberapa waktu lalu, banyak pelaku pasar yang sepertinya memasang alarm ekstra untuk membaca pergerakan secara hati-hati. Pada perdagangan hari ini, harga Bitcoin masih berada di level US$111.761, merefleksikan penurunan lebih dari 9% dalam 7 hari ke belakang. Lantas kapan pasar kripto dan harga BTC akan benar-benar rebound secara kuat?
Jika melihat data pasar, harga sang jawara kripto itu memang sempat naik ke kisaran US$115.000 pada perdagangan kemarin. Namun kondisi itu tidak bertahan lama, karena sekarang BTC kembali menyusut US$4.000 dalam 1 hari.
SponsoredMemandang hal itu, analis Tokocrypto, Fyqieh Fachrur menjelaskan bahwa “badai” di pasar kripto pada dasarnya akan mereda ketika pemicu utamanya teratasi atau sudah diantisipasi oleh pasar.
Menurutnya, sepanjang sejarah pasar, tiap fase bear market kripto memiliki trigger berbeda dan durasi yang sulit diprediksi tepat waktunya.
“ Tetapi akhirnya selalu berujung pada pemulihan seiring siklus sentimen berganti,” jelasnya kepada BeInCrypto.
2018 Bitcoin Tertekan Oleh Cina, 2025, BTC Dihajar Perang Dagang
Ia mencontohkan, pada 2018-2019 harga kripto tertekan oleh sentimen negatif seperti larangan Bitcoin di Cina. Kemudian di 2022, pasar kripto kembali mengalami kejatuhan (crypto winter) akibat kenaikan suku bunga The Fed yang agresif dan mengurangi likuiditas.
SponsoredSekarang di 2025, isu perang dagang AS-Cina menjadi “badai” terbaru yang menakutkan investor kripto. Dalam analisisnya, sulit untuk bisa memastikan secara pasti kapan tren yang belum juga positif ini akan berlangsung.
Tetapi yang jelas, selama negosiasi dagang AS-Cina belum menemui titik temu, kemungkinan pasar kripto masih akan bergerak choppy dengan volatilitas tinggi.
“Jika kedua negara terus saling ancam (tit-for-tat) seperti penerapan tarif tambahan biaya pelabuhan per 14 Oktober, maka sentimen risk-off akan bertahan dan menyulitkan kripto menemukan momentum naik,” tuturnya.
Prediksi Pasar Kripto Rebound Kuat di Akhir 2025 dan Awal 2026
Sebaliknya, bila dalam beberapa minggu atau bulan ke depan terjadi terobosan positif. Seperti perundingan dagang yang menghasilkan kesepakatan atau penundaan tarif ekstrem, itu bisa jadi tanda badai mulai mereda.
Dalam analisisnya, pasar kripto bisa stabil kembali setelah faktor ketidakpastian merosot. Ia memprediksi pasar kripto akan rebound kuat (dalam skenario optimistis) pada akhir tahun 2025 hingga awal 2026.
Selain itu, beberapa analis memperkirakan bahwa rebound signifikan akan muncul ketika fundamental makro mulai bersahabat.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!