Kembali

Kazakhstan Luncurkan Stablecoin Nasional di Solana

author avatar

Ditulis oleh
Landon Manning

editor avatar

Diedit oleh
Zummia Fakhriani

24 September 2025 13.29 WIB
Tepercaya
  • Kazakhstan berencana luncurkan stablecoin Evo (KZTE) yang dipatok ke mata uang Tenge di Solana, didukung oleh Mastercard, Intebix, dan mitra lokal.
  • Proyek ini bertujuan untuk memperluas gateway crypto-fiat, memfasilitasi pembayaran kartu, dan membangun ekosistem Web3 yang lebih kokoh di seluruh Kazakhstan.
  • Dengan dukungan dari bank-bank negara, builder Solana, dan firma internasional, Evo bisa menjadi jembatan antara keuangan tradisional dan inovasi Web3.
Promo

Kazakhstan berencana meluncurkan “Evo”, sebuah stablecoin baru yang dipatok ke mata uang nasionalnya, Tenge. Solana, Mastercard, dan beberapa organisasi lokal mendukung proyek ini.

Proyek ini bertujuan untuk menciptakan industri Web3 lokal yang terpadu bagi negara itu. Harapannya, komitmen lokal dan kemitraan internasional yang kuat ini dapat memastikan kesuksesannya.

Sponsored
Sponsored

Stablecoin Baru dari Kazakhstan

Kazakhstan sendiri bukanlah pemain baru di industri kripto, sempat menjadi pusat mining Bitcoin internasional selama beberapa tahun. Meskipun industri ini kini telah melandai, pemerintah tetap menunjukkan minat pada Web3. Hal ini terlihat dari peluncuran ETF Bitcoin dan dorongan untuk Crypto Reserve tahun ini.

Hari ini, Kazakhstan menunjukkan minat lain pada kripto, di mana laporan wartawan lokal mengeklaim bahwa negara itu berencana meluncurkan stablecoin-nya sendiri. Koin ini akan disebut “Evo” (KZTE) dan dipatok ke tenge.

Mengingat rencana sebelumnya untuk meluncurkan CBDC berbasis tenge sempat gagal, rencana baru ini mungkin berpeluang berhasil.

Walaupun media lokal menyampaikan antusiasme pemerintah untuk menjajaki koneksi kripto yang lebih dalam, liputan ini sedikit kurang pada detail spesifik Web3.

Namun, Tamar Menteshashvili, Kepala Stablecoin Solana, memberikan beragam detail tentang proyek Kazakhstan, yang bertujuan untuk membangun ekosistem Web3 lokal:

Sponsored
Sponsored

Deretan Mitra Bergengsi

Kazakhstan akan menerbitkan stablecoin barunya di blockchain Solana, bermitra dengan beberapa firma lain untuk memastikan akses pasar dan utilitas pelanggan yang lancar. Intebix, sebuah crypto exchange berlisensi, akan menjadi penerbit token KZTE. Mastercard juga merupakan mitra, yang akhir-akhir ini semakin memantapkan eksistensinya di Web3.

Selain itu, tim lokal dari builder ekosistem Solana juga berkontribusi pada KZTE.

Meskipun belum jelas bagaimana Superteam Kazakhstan akan mendukung stablecoin ini, grup tersebut bertujuan untuk menyatukan para pendiri dan proyek lokal untuk menciptakan ekonomi lokal yang berkembang. Evo pasti dapat membantu tujuan ini. Eurasian Bank, salah satu pemberi pinjaman terbesar di negara itu, juga berkontribusi pada proyek ini.

Bersama-sama, para pihak ini bertujuan untuk menciptakan lebih dari sekadar stablecoin untuk Kazakhstan; mereka ingin membangun ekosistem kripto lokal yang komprehensif.

Dengan memperluas gateway crypto-fiat, memfasilitasi pertukaran aset digital, dan mendukung transaksi melalui kartu aset kripto, Evo dapat membawa negara ini ke on-chain dalam banyak aspek kunci.

Idealnya, stablecoin ini akan menjembatani kesenjangan antara TradFi dan Web3 di Kazakhstan. Keterlibatan institusi negara, bank swasta besar, dan perusahaan kartu kredit internasional secara jelas menunjukkan komitmen yang kuat.

Bagaimana pendapat Anda tentang peluncuran stablecoin nasional Kazakhstan ini di jaringan Solana? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Penyangkalan

"Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi. Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris."