Celsius Network, perusahaan kripto yang bangkrut, baru saja memulai gugatan kepada EquitiesFirst Holdings di Pengadilan Kebangkrutan Distrik New York, Amerika Serikat (AS). Aksi yang diklaim sebagai bagian dari rencana pemulihan dana kreditur itu akan menagih utang yang disebut mencapai ratusan juta dolar AS ke perusahaan.
Dalam gugatan tertutup pada tanggal 6 September 2023, Celsius menggugat EquitiesFirst dan pimpinan perusahaan, Alexander Christy, untuk meminta ganti rugi terkait dengan pemulihan uang ataupun properti perseroan.
Upaya perusahaan untuk bisa segera keluar dari jurang kebangkrutan patut diapresiasi. Pasalnya, pada pertengahan Agustus kemarin, Celsius juga baru saja mendapatkan restu dari Pengadilan untuk melanjutkan usulan restrukturisasinya.
Persetujuan itu memberikan izin bagi Celsius untuk menggelar vote pada kreditur untuk menyetujui rencana pelunasan utangnya pada nasabah dengan segera. Dalam aksi terbarunya, kini Celsius bermaksud menagih utang EquitiesFirst yang digadang mencapai US$439 juta.
Kisruh di antara keduanya sebenarnya juga sudah berjalan sejak tahun 2022 lalu dan sampai sekarang belum menemui titik temu.
Menilik laporan FT, awalnya posisi Celsius sendiri sejatinya adalah debitur dari EquitiesFirst. Pada tahun 2019, entitas yang didirikan oleh Alex Mashinsky dan S. Daniel Leon itu mengajukan pinjaman dengan jaminan pada Equities First untuk mendukung operasinya. Kemudian, 2 tahun berselang, tepatnya di tahun 2021, perusahaan berupaya membayar salah satu pinjaman dan berniat untuk mengambil kembali agunan dari utang.
Tetapi, tiba-tiba secara sepihak, EquitiesFirst mengeluarkan pernyataan yang menyebut bahwa perusahaan tidak bisa mengembalikan agunan Celsius dengan tepat waktu. Dari situlah, posisi Celsius yang mulanya sebagai debitur berubah menjadi kreditur.
Utang Awalnya US$509 Juta
Karena aset yang diagunkan ada dalam bentuk kripto dan tunai, pada akhirnya EquitiesFirst berutang sebesar US$509 juta pada Celsius. Jumlah tersebut disandarkan pada agunan atas aset kripto perusahaan yang belum dikembalikan.
Pihak EquitiesFirst sendiri juga disebut secara rutin mencicil utangnya dengan membayar US$5 juta setiap bulan sejak September 2021. Cicilan tersebut berlangsung hingga akhirnya nilai utang perusahaan menyusut ke level US$439 juta di Juli tahun lalu.
Secara terpisah, manajemen EquitiesFirst mengaku telah mengembalikan lebih dari US$343,6 juta ke Celsius Network sejak September 2021. Hal itu dilakukan sebagai bagian dari perjanjian kontrak yang sudah disepakati oleh masing-masing perusahaan.
“Kedua belah pihak sedang dalam negosiasi untuk mencapai tujuan yang saling menguntungkan. Ini adalah janji perusahaan untuk mendukung klien kami melalui siklus pasar,” jelas Alexander Christy kala itu.
EquitiesFirst optimistis dapat menemukan solusi terbaik atas permasalahan yang menderanya. Menurut menurut Christy, selama 20 tahun berkiprah, EquitiesFirst telah telah membantu banyak klien untuk mencapai tujuan bisnis dan mengembalikan sepenuhnya aset berharga kepada debitur.
Celsius Minta Jawaban dari Equities First dalam 35 Hari
Di saat yang sama, pihak Celsius juga mengirimkan surat panggilan yang ditujukan pada EquitiesFirst agar segera memberikan jawaban dalam kurun waktu 35 hari.
Dalam laporan ke pengadilan, juga disebutkan jika EquitiesFirst gagal memenuhi panggilan pengadilan, maka tergugat akan dianggap setuju untuk menempuh proses pengadilan demi menyelesaikan sengketa dengan Celsius.
Proses pemulihan dana bagi nasabah Celsius sendiri masih akan berjalan panjang. Selain menjalani proses di pengadilan kebangkrutan, Celsius juga tersangkut kasus dalam tindak kriminal penipuan yang dilakukan oleh pendiri perusahaan; yakni Alex Mashinsky, Leon, dan Hanoch ‘Nuke’ Goldstein.
Pada kasus itu, Komisi Perdagangan Federal (FTC) menjatuhkan denda sebesar US$4,7 miliar kepada Celsius yang ditangguhkan sementara untuk memberi ruang dalam mengembalikan sisa aset konsumen dalam rangka kebangkrutan.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
