Binance, crypto exchange terbesar berdasarkan volume perdagangan, dikritik karena memindahkan jutaan Dollar dalam bentuk aset digital ke Wintermute, salah satu market maker populer.
Selama dua hari, Binance mentransfer sekitar US$20 juta dalam bentuk Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), dan Solana (SOL) ke Wintermute. Hal itu menimbulkan kekhawatiran baru tentang manipulasi pasar dan keadilan dalam ekosistem kripto.
Transaksi Binance ke Wintermute Picu Perdebatan
Komentator kripto dan analis ekonomi makro Marty Party menyoroti transfer yang terjadi antara Binance ke Wintermute pada hari Senin dan Selasa. Ia menuduh bahwa transaksi tersebut merupakan bagian dari upaya yang lebih luas untuk memanipulasi pasar.
“Binance terus mengirim jutaan dalam BTC, ETH, dan SOL ke Wintermute Market Maker untuk menjual di exchange-nya. Mereka adalah satu-satunya entitas yang menjual aset digital dan menggambar grafik… Alasan saya membagikan intel ini adalah untuk menunjukkan bahwa tidak ada yang menjual kecuali market maker… Market Maker dibayar untuk menggambar grafik yang dimaksudkan untuk menakut-nakuti Anda dan melikuidasi leverage trader,” ujar Marty Party.
Dalam konteks ini, analis ekonomi makro tersebut mendesak komunitas kripto untuk menahan diri dari panic selling, dan menekankan pentingnya menyimpan aset dalam self-custody.
Menurut Arkham, Binance mengirim 70,9 BTC senilai US$7,2 juta dan 1.701 ETH senilai US$5,38 juta ke Wintermute pada hari Senin dalam transaksi berikutnya. Pada hari Selasa, exchange tersebut memindahkan 20.973 SOL senilai US$4,9 juta ke market maker, bersama dengan tambahan 1.000 ETH senilai US$3,17 juta.
Analis teknis lainnya, Cryptoblock192.eth, mengkritik operasi Wintermute. Mereka mengatakan bahwa aktivitas market maker merusak prinsip desentralisasi dan keadilan. Berdasarkan hal ini, analis tersebut menyoroti beberapa exchange seperti Binance dan Coinbase karena memungkinkan praktik yang mengeksploitasi trader ritel.
“Melalui Wintermute, Binance dapat memanipulasi harga dengan menciptakan likuiditas buatan, front-running perdagangan, dan mengeksploitasi order book… Perilaku ini merusak prinsip desentralisasi dan keadilan,” tulis analis tersebut.
Pengguna tersebut juga mengaitkan aktivitas Wintermute dengan kontroversi sebelumnya. Termasuk tuduhan penekanan harga dan kontrol pasar. Dia menyebutkan pemain industri lain seperti FTX yang sekarang sudah tidak beroperasi dan lengan perdagangannya, Alameda Research, yang memiliki sejarah dengan praktik semacam itu.
- Baca Juga: Kepala VIP Binance Mengharapkan Keterlibatan Institusi dalam Aset Kripto Meningkat pada 2025
Protes Komunitas di Tengah Seruan untuk Transparansi
Komunitas kripto telah menyatakan rasa frustrasinya atas kurangnya transparansi dan akuntabilitas dalam operasi seperti itu. Gravez, pengguna lain di X, menekankan perlunya kesadaran yang lebih besar.
“Ini perlu menjadi berita besar agar exchange-exchange ini bertanggung jawab atas manipulasi pasar,” ungkap pengguna tersebut.
Menambah pelik, Whale Alert, layanan pelacak blockchain, menandai transaksi signifikan lainnya yang melibatkan Binance tak lama setelah transfer Wintermute. Menurut platform tersebut, dompet yang tidak dikenal memindahkan 18.107 ETH senilai US$57,8 juta ke Binance. Pembuat AI dan penggemar kripto Flub memberikan pandangannya, menyarankan bahwa pergerakan ini bisa menjadi bagian dari strategi crypto whale yang lebih besar.
“Market maker memuat posisi short mereka sebelum kenaikan berikutnya, permainan crypto whale yang khas. Mereka akan segera hancur ketika energi titik nol ditemukan dan mengganggu keuangan tradisional,” bagi Flub.
Tuduhan berulang terhadap Binance dan Wintermute menyoroti kekhawatiran yang berkembang tentang kurangnya transparansi dalam aktivitas market-making. Kritikus berpendapat bahwa hubungan dekat antara exchange dan market maker menciptakan peluang untuk manipulasi harga. Trader ritel merasa dirugikan karena praktik semacam itu.
Sebagai catatan, market maker merupakan individu atau perusahaan yang menyediakan likuiditas ke pasar dengan membeli dan menjual aset pada harga yang dikutip secara terus-menerus. Mereka membantu memfasilitasi perdagangan dengan memastikan selalu ada cukup pembeli dan penjual yang tersedia, mengurangi volatilitas harga, dan memastikan aktivitas perdagangan yang lancar.
Market maker mendapatkan keuntungan dari selisih antara harga beli dan jual aset yang mereka perdagangkan. Dengan mempromosikan likuiditas dan penemuan harga, mereka memainkan peran penting dalam menjaga pasar yang stabil dan efisien.
Meski mendapat kritik, Binance belum mengeluarkan pernyataan publik yang menanggapi transaksi spesifik ini atau tuduhan tersebut. Wintermute, yang sering berkolaborasi dengan exchange besar untuk menyediakan likuiditas, juga tetap diam.
Bagaimana pendapat Anda tentang tuduhan pasar terhadap Binance atas transfer US$20 juta ke Wintermute ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
