Tesla mengalami peningkatan kinerja keuangan pada kuartal keempat 2024, sebagian berkat kepemilikan Bitcoinnya.
Perusahaan melaporkan keuntungan US$600 juta karena perubahan aturan akuntansi. Langkah ini memungkinkan Tesla menilai Bitcoinnya dengan harga pasar.
Tesla Raup US$600 Juta dari Bitcoin
Perubahan standar akuntansi ini berasal dari aturan baru oleh Financial Accounting Standards Board (FASB). Aturan ini mewajibkan bahwa mulai 2025, perusahaan yang memegang aset digital harus menandai aset tersebut ke pasar setiap kuartal.
Aturan FASB baru ini memberi perusahaan opsi untuk menerapkan perubahan ini lebih awal, yang nampaknya telah dilakukan oleh Tesla. Sebelum aturan ini, perusahaan diharuskan melaporkan aset digital mereka berdasarkan valuasi terendah dari aset tersebut selama masa kepemilikan mereka.
Sekarang, setelah menyesuaikan nilai dengan harga pasar saat ini, Tesla melihat peningkatan signifikan dalam valuasi kepemilikan Bitcoinnya. Selain itu, menurut laporan pendapatannya, Tesla tidak menjual Bitcoin apapun di Q4.
Pada Q4 2024, kepemilikan Bitcoin Tesla dinilai sebesar US$1,076 miliar, naik dari hanya US$184 juta pada kuartal sebelumnya setelah perubahan aturan. Peningkatan dramatis ini mencerminkan perubahan nilai pasar Bitcoin, yang telah mengalami fluktuasi seiring waktu.
Peningkatan dalam nilai pasar Bitcoin ini berkontribusi pada keuntungan US$600 juta, meningkatkan kinerja keuangan Tesla. Total pendapatan GAAP perusahaan untuk Q4 mencapai US$2,3 miliar, yang berarti keuntungan dari Bitcoin memainkan peran kunci dalam hasil tersebut.
“Penting untuk menunjukkan bahwa pendapatan bersih di Q4 dipengaruhi oleh keuntungan mark-to-market sebesar US$600 juta dari Bitcoin karena adopsi standar akuntansi baru untuk aset digital,” ujar CFO Vaibhav Taneja dalam panggilan pendapatan.
Menurut Bitcoin Treasuries, Tesla memegang 9,720 BTC, menjadikannya perusahaan publik terbesar keenam yang memegang Bitcoin.
Tesla memasuki pasar Bitcoin pada 2021 dengan pembelian 43,200 BTC. Setelah pembelian awal ini, Tesla menjual sebagian dari kepemilikan Bitcoinnya selama bertahun-tahun.
Perubahan dalam valuasi Bitcoin Tesla juga menimbulkan pertanyaan tentang dampak aturan akuntansi baru terhadap pendapatan Microstrategy.
“Apa yang akan terjadi ketika MicroStrategy mengumumkan pendapatan mereka minggu depan. Mereka memiliki 471,107 Bitcoin dan kemungkinan besar juga akan memanfaatkan aturan akuntansi FASB yang baru,” tulis seorang pengguna X dalam postingannya.
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.