Presiden Bank Sentral Eropa (ECB) Christine Lagarde tidak mengharapkan negara UE mana pun mengadopsi cadangan Bitcoin, mencerminkan skeptisisme kuat tentang peran aset kripto dalam cadangan bank sentral.
Pernyataannya muncul sebagai tanggapan terhadap Gubernur Bank Nasional Ceko (CNB) Aleš Michl, yang baru-baru ini mendapat persetujuan dari dewan CNB untuk mengeksplorasi aset alternatif untuk cadangan negara tersebut.
Skeptisisme Lagarde Mungkin Tidak Sejalan dengan Beberapa Negara UE
Michl secara terbuka membahas kemungkinan mengalokasikan hingga 5% dari cadangan Republik Ceko ke Bitcoin. Namun, proposal ini mendapat reaksi beragam dari para pejabat.
Lagarde menegaskan bahwa Bitcoin tidak memenuhi kriteria yang diperlukan untuk dimasukkan dalam cadangan bank sentral. Dia memperkuat sikap lama ECB terhadap adopsi aset kripto dalam sistem moneter UE.
“Saya suka bagaimana Lagarde menginginkan cadangan yang likuid, aman & terjamin, lalu menertawakan Bitcoin. Dia mungkin tidak melakukan pekerjaan rumahnya, atau memiliki agenda. Mungkin keduanya,” tulis influencer kripto Eropa Robin Seyr.
Walaupun Republik Ceko adalah bagian dari UE, negara ini tidak menggunakan euro. Jadi, bank sentralnya memiliki lebih banyak fleksibilitas dalam keputusan keuangan.
Negara ini juga menunjukkan sentimen pro-Bitcoin yang kuat dalam beberapa bulan terakhir. Pada bulan Desember, negara ini memperkenalkan kebijakan baru untuk mempermudah aturan perpajakan kripto.
Sementara itu, perdebatan tentang cadangan Bitcoin tidak terbatas pada Republik Ceko. Bulan lalu, mantan Menteri Keuangan Jerman Christian Lindner menyarankan untuk mengeksplorasi ide tersebut.
Selain itu, Swiss telah memulai dorongan untuk memasukkan Bitcoin bersama emas dalam cadangan nasionalnya. Anggota parlemen Swiss harus mengumpulkan 100.000 tanda tangan sebelum pertengahan 2025 untuk referendum guna memajukan proposal tersebut.
“Biarkan ECB meluncurkan CBDC mereka sementara negara-negara UE melindungi diri dari kontrol EUR dengan cadangan Bitcoin di perbendaharaan mereka sendiri—membebaskan diri dari kebijakan ECB yang mendahulukan Fed, yang dianggap pengkhianatan,” tulis Simon Dixon.
Di AS, momentum untuk cadangan Bitcoin semakin meningkat di tingkat negara bagian. Lebih dari 15 negara bagian telah memperkenalkan undang-undang untuk mengalokasikan dana untuk pembelian Bitcoin.
Texas telah menempatkan cadangan Bitcoin sebagai prioritas utama untuk 2025. Illinois dan Indiana juga mempertimbangkan undang-undang serupa.
Di tingkat nasional, mantan Presiden Donald Trump menandatangani perintah eksekutif untuk mempelajari pembuatan cadangan aset digital. Potensi Bitcoin sebagai aset cadangan tetap menjadi topik diskusi global.
Bank sentral dan pembuat kebijakan sedang mempertimbangkan risiko dan manfaat dari mengintegrasikan aset digital ke dalam sistem keuangan mereka.
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.