Kembali

Litecoin Diabaikan Retail, Sementara Institusi Diam-Diam Akumulasi 3,7 Juta LTC

author avatar

Ditulis oleh
Nhat Hoang

editor avatar

Diedit oleh
Harsh Notariya

12 Desember 2025 18.43 WIB
Tepercaya
  • Kepemilikan institusi terus naik seiring litecoin tetap andal tanpa tandingan.
  • Data derivatif mengindikasikan momentum bullish yang meningkat dari trader papan atas.
  • Analis memprediksi Litecoin bisa segera kembali ke level US$100 meski pasar sedang stagnan.
Promo

Litecoin (LTC) belum berhasil keluar dari bayang-bayang tren turun panjangnya sejak 2021. Kinerja harga yang lemah membuat banyak investor ritel melupakan altcoin “pendahulu” ini.

Namun, laporan terbaru menunjukkan munculnya sinyal positif yang tumbuh secara diam-diam. Sinyal ini menjadi dasar para analis untuk memperkirakan bahwa harga mungkin akan segera breakout di atas US$100.

Sponsored
Sponsored

Institusi kumpulkan 3,7 juta LTC meski harga turun

Tahun ini, ketika perusahaan dan institusi menambah cadangan aset digital mereka serta meluncurkan crypto ETF, Litecoin juga ikut dalam tren ini.

Data dari Litecoin Register menunjukkan bahwa hingga akhir 2025, Treasury dan ETF memegang hampir 3,7 juta LTC. Nilai totalnya telah melebihi US$296 juta.

Total Treasury & ETF Holdings (LTC). Source: Litecoin Register
Total Treasury & ETF Holdings (LTC) | Sumber: Litecoin Register

“Saat ini lebih dari 3,7 juta Litecoin dipegang oleh 10 perusahaan publik dan dana investasi. Ada kenaikan satu juta LTC sejak Agustus 2025,” komentar Litecoin Foundation.

Grafik di atas memperlihatkan akumulasi yang konsisten selama satu tahun terakhir. Tren ini terus berlanjut meski LTC belum mencetak harga tertinggi baru di tahun 2025.

Sponsored
Sponsored

Holder utama yang tercatat di antaranya adalah Grayscale, Lite Strategy, dan Luxxfolio Holdings. Luxxfolio Holdings berniat mengumpulkan 1 juta LTC hingga 2026.

Selain itu, laporan “Silver Standard” dari LitVM menyoroti Litecoin sebagai blockchain dengan catatan uptime tertinggi di antara jaringan lama. Blockchain ini telah mempertahankan 100% uptime selama 12 tahun terakhir.

Blockchain Uptime Since Inception. Source: LitVM
Uptime Blockchain Sejak Awal | Sumber: LitVM

Uptime mengukur lamanya sebuah jaringan beroperasi secara berkesinambungan tanpa gangguan. Blockchain dengan uptime tinggi menunjukkan stabilitas, keamanan, dan keandalan sistem dalam memproses transaksi tanpa kegagalan teknis.

“Institusi menginginkan uang yang kuat. Mereka membutuhkan reliabilitas LTC selama 12 tahun terakhir,” ujar investor Creed.

Sponsored
Sponsored

Data fundamental memang tidak selalu memberikan dampak jangka pendek secara langsung. Tapi, sentimen jangka pendek dari pasar derivatif nampaknya sangat positif.

Trader papan atas di Binance dengan cepat meningkatkan posisi long LTC pada minggu kedua Desember. Perilaku mereka mengindikasikan ekspektasi bullish yang cukup kuat.

Hal-hal ini dapat menjelaskan mengapa beberapa investor lama masih percaya pada LTC. Seorang investor aset kripto yang aktif sejak 2015, Lucky, meyakini bahwa LTC akan segera pulih.

Sponsored
Sponsored

“Saya tidak melihat $LTC akan bertahan di bawah US$100 lebih lama lagi,” prediksi Lucky.

Litecoin price recovery scenario. Source: Lucky
Skenario Pemulihan Harga Litecoin | Sumber: Lucky

Saat ini, situasi LTC mirip dengan beberapa altcoin lain yang punya fundamental kuat namun pergerakan harga lambat, seperti XRP, XLM, LINK, dan INJ.

Pakar juga berpendapat bahwa hanya altcoin yang didukung oleh likuiditas dari DAT dan ETF yang bisa bertahan serta tumbuh secara berkelanjutan di fase pasar terbaru.

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi. Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

Disponsori
Disponsori