Meskipun harga Cardano (ADA) tidak kunjung mengalami peningkatan yang signifikan sejak posisi terendahnya di bulan Juni lalu, namun saat ini kembali mendapatkan daya tarik yang tinggi. Hal ini berkat agenda hard fork Vasil yang akan datang. Terlebih lagi, jika kita memperhatikan indikator mingguannya, maka akan terlihat bahwa ADA memberikan sinyal bullish.
Jika sesuai jadwal, maka rencananya hard fork Vasil akan tayang pada tanggal 22 September mendatang. Sebagai persiapan menyambut hard fork, maka aplikasi terdesentralisasi (dApp), bursa, dan validator terus meningkatkan sistem mereka untuk memastikan kompatibilitas tetap terjaga.
Sementara itu, pada tanggal 9 September lalu, tim Cardano telah resmi merilis Daedalus v.5.0.0, yaitu mainnet terakhir sebelum hard fork Vasil. Versi 5.0.0 ini sukses memperbaiki beberapa masalah, dan yang paling signifikan masalah di mana sistem terus mengirimkan jumlah token yang sama bahkan jika pengguna telah mengubah jumlahnya ketika proses perhitungan biaya sedang berlangsung.
Aksi Pergerakan Jangka Panjang Cardano (ADA)
Di samping itu, grafik mingguan ADA juga menunjukkan potensi kenaikan di masa depan. Terkait dengan itu, ada kemungkinan bahwa pola double/triple bottom yang telah berkembang sejak bulan Juni lalu menjadi penyebab utama dari potensi kenaikan tersebut. Selanjutnya, pola ini juga telah bergabung dengan bullish divergence pada indikator RSI mingguan (garis hijau). Terlebih lagi, divergensi semacam ini seringkali menjadi pemicu kenaikan harga yang signifikan.
Meskipun demikian, indikator RSI mingguan ADA masih berada di bawah zona 50. Jika nantinya ia mampu bergerak di atas zona tersebut, maka itu akan mengonfirmasi divergensi dan kemungkinan besar akan menjadi katalis untuk pergerakan naik signifikan yang lebih tinggi.
Jika ini benar-benar terjadi, maka level resistance terdekat adalah di titik US$0,85. Setelah itu, level resistance Fibonacci retracement 0,382, yang terletak di sekitar US$1,43, akan menjadi titik resistance berikutnya.
Analisis Indikator Wave Count ADA
Seorang trader kripto @CryptoMichNL telah membagikan cuitannya yang berisikan grafik ADA. Pada cuitan tersebut, ia menyampaikan prediksinya bahwa harga ADA berpotensi melesat naik masing-masing ke area US$0,55 dan US$0,75.
Akan tetapi, ternyata indikator wave count memberikan indikasi yang cukup berbeda. Jika kita mengacu pada indikator wave count, maka akan timbul keraguan dalam prediksi tersebut. Ketika mengukur dari harga tertinggi ADA sepanjang masa, tampaknya harganya sedang dalam proses menyelesaikan pergerakan turun lima gelombang atau five-wave (hitam).
Jika benar demikian, itu artinya saat ini ADA tengah berada di gelombang keempat, yang berbentuk segitiga simetris (symmetrical triangle). Sementara itu, sub-wave count sendiri dilambangkan dengan warna putih.
Apabila indikator count ini akurat, maka harganya akan turun dari segitiga tersebut dan terus turun hingga mencapai titik US$0,22, yang merupakan level support terdekat berikutnya. Saat mengukur ketinggian segitiga, Fibonacci retracement eksternal 1,61 akan memberitahu kita di mana letak targetnya.
Oleh karena itu, karena pembacaan indikator dan pergerakan harga tidak sinkron, maka arah pergerakan selanjutnya kemungkinan akan ditentukan oleh apakah harga mampu menembus dari level tertinggi US$0,594 (garis hijau) ataukah malah turun dari level terendah US$0,427 (garis merah) atau tidak.
Bagaimana pendapat Anda tentang sinyal bullish dari ADA menjelang hard fork Vasil di jaringan Cardano? Sampaikan pendapat Anda kepada kami. Jangan lupa follow akun Instagram Be[In]Crypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Trusted
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
