Trusted

Miliarder Mark Cuban Buat Gempar Komunitas NFT usai Jual 14 NFT dalam 2 Hari

2 mins
Diperbarui oleh Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Mark Cuban sukses menjual 14 NFT dalam dua hari, memantik spekulasi pasar.
  • Salah satu penjualan mencolok yakni NFT Pudgy Penguins seharga 9,065 ETH (US$30.000).
  • Terlepas dari penjualan ini, portofolionya masih menyimpan NFT senilai US$6,2 juta.
  • promo

Mantan pemilik NBA Dallas Mavericks sekaligus investor Shark Tank, Mark Cuban, menjadi berita utama setelah tiba-tiba menjual banyak non-fungible token (NFT) dari koleksinya yang luas. Menurut data, dalam dua hari terakhir, alamat markcuban.eth telah menjual 14 NFT.

Meskipun sebagian besar penjualan ini melibatkan koleksi yang kurang populer, keputusan Cuban berhasil memantik minat dan spekulasi di komunitas NFT.

Manuver Mark Cuban Sulut Spekulasi Komunitas NFT

Dalam sebuah transaksi substansial, Cuban menjual Pudgy Penguins NFT #6329 seharga 9,065 Ethereum (ETH), setara dengan hampir US$30.000 pada saat penjualan. Selain itu, Cuban menjual NFT bertema Dallas Mavericks dari seri Proof of Culture seharga 15 ETH (sekitar US$50.194) melalui salah satu wallet OpenSea miliknya.

Menurut data OpenSea, wallet yang terhubung dengan Cuban dan Dallas Mavericks ini berisi sekitar 1.600 item. Terlepas dari aksi jual ini, portofolionya masih mencakup koleksi NFT yang substansial, yakni senilai lebih dari 1.900 ETH (sekitar US$6,2 juta).

Mark Cuban NFT Sales in the Last Two Days.
Penjualan NFT Mark Cuban dalam Dua Hari Terakhir | Sumber: OpenSea

Cuban, pendukung NFT terkemuka sejak ledakan NFT tahun 2021 silam, telah berinvestasi besar-besaran di berbagai proyek dan platform NFT. Di antaranya termasuk CryptoSlam dan Mintable. Lalu pada akhir 2023, Cuban masih tetap bullish pada NFT. Ia mengimbau kolektor untuk membeli NFT atas dasar kesukaan alih-alih spekulasi. Cuban juga menyoroti perjuangan awal raksasa teknologi yang sekarang sukses seperti Amazon dan Microsoft untuk menggambarkan potensi pasar NFT.

“Anda tahu apa yang terjadi pada para spekulan? Mereka akan mendapatkan balasannya. Suatu hari nanti Anda akan menyesal dan berkata pada diri sendiri, ‘Seharusnya saya membeli NFT sialan itu ketika harganya masih murah’,” tuturnya.

Yang menarik, aksi jual NFT milik Cuban ini terjadi bertepatan dengan anjloknya floor price NFT Bored Ape Yacht Club (BAYC). Harganya turun ke bawah 10 ETH pekan lalu. Alhasil, konteks ini telah memicu spekulasi soal timing dan motif di balik penjualannya.

Volume Penjualan NFT | Sumber: CryptoSlam

Pasar NFT secara keseluruhan juga mencatat penurunan. Data CryptoSlam mengungkapkan, volume penjualan NFT selama 30 hari terakhir adalah US$485 juta. Angka ini mewakili penurunan signifikan sebesar 48,52%. Manuver Cuban ini dapat dilihat sebagai respons atas kondisi pasar ini ataupun langkah strategis dalam portofolio investasinya yang lebih luas.

Bagaimana pendapat Anda tentang manuver Mark Cuban di ranah NFT ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

Zummia.jpg
Zummia Fakhriani
Zummia adalah seorang penulis, penerjemah, dan jurnalis dengan spesialisasi pada topik blockchain dan kripto. Ia mengawali sepak terjang di industri kripto sebagai trader kasual sejak 2015. Kemudian, mulai berkiprah sebagai penerjemah profesional di industri sejak 2018 sembari mengenyam tahun ketiganya di program studi Sastra Inggris kala itu. Menyukai topik terkait DeFi, koin privasi, dan Web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori