VanEck, raksasa manajemen aset yang berbasis di New York, baru saja meluncurkan indeks keuangan baru. Dijuluki MarketVector Meme Coin Index (MEMECOIN), indeks ini memantau barisan meme coin terbesar. Tujuannya adalah untuk merangkum enam meme coin teratas. Di antaranya yaitu Dogecoin (DOGE), Shiba Inu (SHIB), PEPE, Floki Inu (FLOKI), dogwifhat (WIF), dan BONK.
Gebrakan VanEck ini merespons popularitas eksplosif dan potensi keuntungan besar dari aset kripto berbasis meme. Ini menawarkan investor suatu pendekatan yang terorganisir untuk sektor yang kerap penuh kekacauan ini.
MEMECOIN Index vs Indeks Kripto Lain
MEMECOIN Index sudah melonjak 195% selama setahun terakhir. Indeks ini bahkan mengungguli kinerja S&P Bitcoin Index, yang hanya mencatat kenaikan 127,21% di periode yang sama.
Kinerja MEMECOIN Index sangatlah kontras, bahkan apabila kita bandingkan dengan indeks MarketVector lainnya, seperti MarketVector Centralized Exchanges Index (MVCEX). MVCEX sendiri telah turun 71,43% dalam periode year-to-date (YTD). Sementara itu, MEMECOIN telah naik 137,96% di periode yang sama.
Tak ayal, pertumbuhan ini menunjukkan meningkatnya minat pada investasi meme coin. Kondisi ini juga menampilkan daya tarik unik dari aset digital berbasis meme.
Per 9 Mei 2024, kapitalisasi pasar kumulatif meme coin bertengger di angka US$50,93 miliar. Lebih lanjut, laporan CoinGecko mengungkapkan bahwa meme coin mengungguli narasi kripto lainnya di kuartal pertama 2024.
Tak hanya itu, kinerja mereka lebih baik daripada aset dunia nyata (real-world asset / RWA) dan layer-2 (L2) dalam hal profitabilitas. Tren ini mencerminkan penerimaan yang lebih luas terhadap meme coin sebagai kendaraan investasi.
Daya tarik meme coin juga terpampang nyata dalam kisah-kisah sukses investor seperti Xremlin. Baru-baru ini, Xremlin mengeklaim bahwa ia berhasil mengubah investasi sebesar US$5.000 menjadi US$200.000 dari trading meme coin.
Xremlin berbagi resep rahasia di balik kesuksesan ini. Sang analis menyoroti pentingnya timing, sentimen pasar, dan pemahaman dinamika meme coin. Elemen-elemen ini sangat krusial untuk memanfaatkan perubahan yang cepat di segmen pasar ini.
Meski begitu, memperhatikan risiko yang terkait dengan meme coin juga tak kalah penting. Ken Timsit selaku Managing Director di blockchain layer-1 (L1) Cronos menekankan pada volatilitas dan potensi risiko keuangan yang melekat dalam investasi meme coin.
“Proyek meme coin itu bersifat volatil dan bisa berisiko secara finansial. Paradoksnya, mereka nampaknya membawa risiko regulasi yang lebih rendah ketimbang beberapa proyek yang lebih serius yang baru-baru ini menjadi target, karena jejak tim mereka sangat minim.”
Ken Timsit, Managing Director Cronos
Karena itulah, Timsit mengungkapkan pentingnya diversifikasi dalam investasi meme coin.
“Meskipun impian menjadi kaya dalam semalam bisa menarik bagi banyak orang, penting bagi pengguna dan pengembang untuk tidak mengabaikan use case blockchain lainnya seperti DeFi, Web3 gaming, platform sosial terdesentralisasi, dan infrastruktur terdesentralisasi,” tambahnya.
Bagaimana pendapat Anda tentang MEMECOIN Index yang sukses ungguli indeks kripto lainnya ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.