Uniswap Labs, pengembang protokol keuangan terdesentralisasi (DeFi) ternama di Ethereum, baru saja meluncurkan unit usaha baru untuk mengembangkan proyek-proyek Web3.
Unit usaha baru bernama Uniswap Labs Ventures itu akan berinvestasi di berbagai tahap dan area dalam Web3. Fokusnya pada start-up yang membangun infrastruktur blockchain, alat pengembang, dan aplikasi consumer-facing.
Uniswap Labs Ventures didirikan untuk membantu perusahaan rintisan membangun dan membuat skala di seluruh strategi, produk, kemitraan, teknik, dan disain. Untuk itu, perusahaan akan secara aktif berpartisipasi dalam tata kelola proyek di dalam dan di luar rantai pengembangan.
Uniswap Labs Ikut dalam MakerDAO
Rencananya, Uniswap Labs Ventures akan berpartisipasi dalam sistem tata kelola protokol fasilitas kredit pinjaman kripto MakerDAO. Pasar uang terdesentralisasi Aave, Compound, dan Ethereum Name Service. Perusahaan bakal berinvestasi di transaksi ekuitas dan token.
Uniswap Labs menggandeng Matteo Leibowitz untuk mengepalai cabang ventura bersama dengan Chief Operating Officer Uniswap, Mary-Catherine Lader.
Ventures Lead, Matteo Leibowitz, mengatakan bahwa investasi akan dilakukan langsung dari neraca Uniswap Labs. Tapi, ia enggan mengomentari modal neraca untuk unit usaha baru tersebut.
Pendiri Uniswap, Hayden Adams, via utas Twitter mengatakan bahwa Uniswap Labs Ventures akan berpartisipasi dalam proyek-proyek inovatif di Web3.
“Salah satu aspek unik dari ULV yang sangat saya sukai adalah rencana kami untuk berpartisipasi dalam sistem tata kelola proyek yang kami investasikan,” tulisnya.
Sebelum meluncurkan unit usaha baru ini, Uniswap telah berinvestasi di 11 perusahaan dan sejumlah protokol asli. Antara lain platform pengembang Ethereum Tenderly, MakerDAO, Aave, Compound Protocol, PartyDAO, LayerZero.
Kabar peluncuran modal ventura anyar Uniswap itu muncul tidak lama setelah gugatan class action diajukan terhadap Uniswap Labs, serta investornya, yakni Paradigm Operations LP, Andreessen Horowitz (a16z), Union Square Ventures. Mereka dituduh terlibat dalam penipuan yang merajalela atas investasi token di bursa.
Ramai-Ramai Investasi di Ekonomi Web3
Unit ventura Uniswap Labs diluncurkan karena lebih banyak dana kripto yang terkait dengan entitas perusahaan dan peluncuran protokol, termasuk FTX Ventures dan Cake DeFi Ventures.
“Pertumbuhan perusahaan-perusahaan Web3 yang saling mendukung melalui investasi ventura mencerminkan prinsip-prinsip kolaborasi yang sangat mendasar bagi etos industri open-source,” kata Leibowitz mengomentari tren tersebut.
Peluncuran Uniswap Labs Ventures merupakan langkah Uniswap menceburkan diri ke ekosistem crypto-native yang sedang bergairah mendedikasikan sumber daya untuk berinvestasi di perusahaan lain.
Contohnya, Cake DeFi yang pada Maret 2022 meluncurkan Cake DeFi Ventures untuk fokus berinvestasi di Web3, game, dan start-up fintech.
Untuk membangun ventura tersebut, Cake DeFi mengucurkan dana investasi senilai 100 juta dolar AS selama dua tahun ke depan. Investasi awal Cake DeFi dilakukan di start-up media di Amerika Serikat, yakni The Edge OF Company, Inc.
Mundur ke belakang lagi, pada Januari 2022, cryptocurrency exchange FTX mengumumkan peluncuran modal ventura baru, yakni FTX Ventures. Investasi yang dikeluarkannya mencapai 2 miliar dolar AS. FTX Ventures akan fokus pada investasi industri kripto dan blockchain, dan tertarik pada Web3 gaming serta aplikasi konsumen dan sosial Web3.
Peneliti DeFi dari Bitwise Asset Management, Ryan Rasmussen, mengatakan perusahaan, seperti Uniswap, yang sudah memiliki pengalaman membangun Web3 dapat menerapkan keahlian dan pelajaran mereka ke area lain dari pasar kripto melalui investasi tahap awal mereka.
Trusted
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
