Laporan Gemini tahun 2025 mengungkapkan bahwa lebih dari 30% pendatang baru di dunia kripto memulainya dengan meme coin. Di tengah meningkatnya minat institusional, salah satu sektor kripto itu mampu membuka jalan menuju Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), dan ETF (exchange-traded funds).
Baru-baru ini, para ahli kripto mengungkapkan pertimbangan penting sebelum terjun ke meme coin.
Daya Tarik Budaya Meme Coin Bertemu Adopsi Institusional
Menurut laporan State of Crypto 2025 dari Gemini, meme coin telah muncul sebagai pintu masuk bagi pengguna kripto baru.
Studi ini mengambil sampel dari 7.205 konsumen di enam negara. Laporan ini mengungkap bahwa lebih dari 30% pembeli kripto pertama di AS, Inggris, Australia, dan wilayah lainnya memulai perjalanan mereka dengan meme coin, aset yang lama dianggap sebagai hal baru yang spekulatif.
“Di AS, 31% investor yang memiliki baik meme coin maupun mata uang kripto tradisional melaporkan bahwa mereka membeli meme coin mereka terlebih dahulu, diikuti oleh 30% di Australia, 28% di Inggris, 23% di Singapura, 22% di Italia, dan 19% di Prancis,” kutip laporan.
Dari yang awalnya hanya tren sesaat, meme coin kini memainkan peran edukatif yang penting. Mereka berfungsi sebagai “roda latihan” bagi pengguna untuk belajar tentang wallet, tokenomics, dan interaksi on-chain.
Data dari Gemini menunjukkan bahwa lebih dari 94% pemegang meme coin akhirnya berinvestasi dalam mata uang kripto yang lebih mapan seperti Bitcoin dan Ethereum, memperkuat peran mereka sebagai jalur penting menuju ekosistem aset digital yang lebih luas.
“Secara global, 94% pemilik meme coin juga memiliki jenis kripto lainnya, menunjukkan bahwa meme coin adalah jalur masuk ke investasi kripto yang lebih luas,” tambah laporan tersebut.
Tren meme coin di AS beririsan dengan akses institusional yang meningkat, karena 39% investor kripto AS kini memegang kripto melalui ETF. Hal itu menunjukkan pasar yang semakin matang di mana antusiasme akar rumput dan infrastruktur institusional bertemu.
Melalui komunitas online dan konten viral, token meme menawarkan pengenalan yang relevan secara budaya dan berbiaya rendah ke dunia kripto. Mereka menurunkan ambang partisipasi dan mendemokratisasi kepemilikan aset digital.
Investor AS Gabungkan Meme Coin, ETF, dan Politik dalam Pasar yang Berkembang
Menurut data di Coingecko, meme coin telah mencapai kapitalisasi pasar gabungan sebesar US$74,4 miliar, menegaskan dampaknya yang semakin besar.
Apa yang dimulai sebagai lelucon internet kini mewakili segmen yang berarti dari pasar kripto.
Menurut laporan Gemini, kelas aset ini telah melampaui seiring dengan tren besar seperti munculnya ETF Bitcoin spot dan partisipasi institusional yang berkembang.
Laporan tersebut juga mencerminkan pengaruh angin politik, terutama dari pernyataan pro-kripto Presiden Donald Trump dan usulannya untuk Strategic Bitcoin Reserve.
Perkembangan ini, bersama dengan persetujuan regulasi untuk ETF, telah mempercepat adopsi mainstream dan melegitimasi ruang untuk basis investor yang lebih luas.
Walaupun meme coin adalah titik awal yang populer, stabilitas investasi jangka panjang terletak pada aset seperti Bitcoin dan Ethereum. Ini menyoroti pentingnya beralih dari titik masuk spekulatif ke aset yang secara fundamental kuat.
“Peluncuran inovatif secara teknis mendapatkan hype lagi… Ini bukan hanya otak monyet Degen Anda yang membabi buta masuk ke meme coin atau mengidolakan Celeb Coin baru – keterampilan analitis & riset Anda dapat digunakan lagi,” jelas ahli DeFi Ignas baru-baru ini.
BeInCrypto baru-baru ini melaporkan apa yang dipertimbangkan para ahli sebelum berinvestasi dalam meme.
Salah satunya adalah Justin Sun, pendiri Tron dan penasihat Huobi Global. Eksekutif kripto yang kontroversial ini memprioritaskan kemampuan meme coin untuk menarik perhatian publik sebelum berinvestasi.
“Ekonomi saat ini adalah tentang perhatian. Jadi meme sebenarnya menarik semua perhatian, bukan? Jika Anda mendapatkan perhatian dari semua orang, Anda sebenarnya bisa mengendalikan alam semesta,” tegas Sun.
Sun juga menilai keterlibatan komunitas yang tulus dalam investasi kripto meme daripada hanya berfokus pada jumlah pengikut.
Menurut Justin Sun, kesuksesan token meme memerlukan usaha yang signifikan, mirip dengan mengembangkan platform kripto besar.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
