Meme coin, berkat dukungan komunitas online dan hype media sosial, sukses mengungguli semua sektor kripto lainnya pada kuartal I/2024. Hal ini mengacu pada laporan terkini dari CoinGecko.
CoinGecko, salah satu penyedia data pasar kripto, merilis laporan terperinci pada hari Rabu (3/4). Laporan yang bertajuk “Top Crypto Narratives Gained 39% to 1313% in Q1 2024” ini mengulas keuntungan besar yang diraih oleh beberapa narasi kripto terpopuler selama kuartal pertama tahun ini.
BRETT, BOME, dan MEW Pimpin Hype Meme Coin
Dengan imbal hasil rata-rata sebesar 1.312,6% di antara seluruh token teratasnya, meme coin telah berhasil menarik perhatian investor. Prestasi ini juga sekaligus menandai pergeseran yang signifikan dalam dinamika pasar kripto. Di antara pelopor dalam demam meme coin ini, terdapat 3 pendatang baru yang menonjol — Brett (BRETT), BOOK OF MEME (BOME), dan cat in a dogs world (MEW), yang baru diluncurkan sekitar bulan Maret 2024.
Khususnya, Brett (BRETT) mencatatkan lonjakan yang luar biasa dengan kenaikan 7.727,6% pada akhir kuartal I/2024 dari harga peluncurannya. Lonjakan ini disusul ketat oleh dogwifhat (WIF), yang naik 2.721,2% secara quarter-to-date (QTD) setelah menjadi viral.
Tak dipungkiri, fenomena meme coin mengungguli narasi kripto berkinerja terbaik berikutnya, yakni Real World Asset (RWA), sebanyak 4,6 kali lipat. Adapun RWA, yang sempat memimpin klasemen pada awal bulan Februari lalu, mencatat imbal hasil sebesar 285,6%. Hal ini tak lain berkat keuntungan signifikan pada token seperti MANTRA (OM) dan TokenFi (TOKEN).
Selanjutnya, artificial intelligence (AI) juga telah mengukir kemajuan penting pada kuartal I/2024. Terbukti, token-token AI telah memberikan imbal hasil tiga digit sebesar 222%. Khususnya, AIOZ Network (AIOZ) telah naik 480,2% dan Fetch.ai (FET) naik 378,3%.
Sementara itu, meski digadang-gadang sebagai narasi kripto terbesar berikutnya, decentralized physical infrastructure (DePin) hanya membukukan kenaikan moderat dengan imbal hasil 81%. Selain DePin, sektor decentralized finance (DeFi) juga menyaksikan kenaikan moderat dengan imbal hasil 98,9%.
Sebaliknya, narasi layer-1 (L1), GameFi, dan layer-2 (L2), justru berada di urutan belakang. Bahkan, narasi L2 mencatat keuntungan paling kecil sebesar 39,5%.
Profit Melimpah, Risiko Tetap Mengintai
Laporan CoinGecko menambah bukti yang menggunung tentang kisah sukses perdagangan meme coin. Contoh terkini adalah seorang trader yang berhasil mengubah investasi US$113.000 menjadi US$3,4 juta lewat meme coin Degen (DEGEN) di jaringan layer-2 (L2) Base.
Adapun sejumlah meme coin pendatang baru seperti Dogwifhat (WIF) dan PEPE juga berhasil masuk ke dalam top 100 aset kripto berdasarkan kapitalisasi pasar.
Hal yang menarik, kenaikan popularitas meme coin juga telah menarik perhatian tokoh berpengaruh seperti Vitalik Buterin, co-founder Ethereum. Dia melihat potensi meme coin untuk memberikan sumbangsih positif pada tujuan sosial dan komunitas global, seperti meme coin yang berfokus pada kegiatan amal.
“Saya ingin melihat proyek-proyek meme coin berkualitas tinggi yang berkontribusi positif pada ekosistem dan dunia di sekitar mereka (dan tidak hanya dengan ‘menarik pengguna’) mendapatkan lebih banyak perhatian.”
Vitalik Buterin, Co-founder Ethereum
Walaupun begitu, volatilitas yang melekat pada meme coin tetap menjadi kekhawatiran utama. Insiden pre-sale meme coin di ekosistem Solana baru-baru ini menyoroti risiko-risiko tersebut, mengingatkan pentingnya kehati-hatian bagi investor di pasar yang sulit diprediksi ini.
Bagaimana pendapat Anda tentang lonjakan popularitas sektor meme coin ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Trusted
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
