Kembali

Mengapa Bitcoin Turun di Bawah US$90.000 Lagi? Analisis Terbaru Mengenai Penjualan Besar-besaran

sameAuthor avatar

Ditulis & Diedit oleh
Mohammad Shahid

06 Desember 2025 02.17 WIB
Tepercaya
  • Bitcoin turun di bawah US$90.000 karena likuidasi long massal dan likuiditas pasar yang tipis.
  • Aliran keluar ETF, stres miner, dan ketidakpastian ekonomi makro memperburuk penurunan.
  • Data PCE sedikit meredakan kepanikan, namun kebijakan suku bunga ke depan akan menentukan langkah Bitcoin selanjutnya.
Promo

Bitcoin tergelincir di bawah US$90.000 minggu ini karena tekanan likuidasi, permintaan ETF yang lemah, dan ketidakpastian makro berkumpul menjadi satu. 

Penurunan ini menghapus keuntungan dari upaya sebelumnya untuk merebut kembali zona US$94.000–US$95.000, menandai keruntuhan besar kedua bulan ini.

Sponsored
Sponsored

Likuidasi Paksa di Seluruh Pasar

Pemicu utamanya adalah rangkaian likuidasi long yang dipaksakan. Hampir US$500 juta terhapus di berbagai exchange, termasuk sekitar US$420 juta dalam posisi long, dengan lebih dari 140.000 trader terlikuidasi dalam waktu 24 jam. 

Likuidasi Kripto Hari Ini. Sumber: CoinGlass

Aliran ETF gagal menyerap penjualan. BlackRock’s iShares Bitcoin Trust mencatat enam minggu berturut-turut aliran keluar lebih dari US$2,8 miliar. 

Aliran masuk ETF AS turun menjadi hanya US$59 juta pada 3 Desember, menandakan berkurangnya minat dari institusi.

ETF Bitcoin AS Mengalami Aliran Keluar Hampir US$195 Juta pada 4 Desember 2025. Sumber: SoSoValue
Sponsored
Sponsored

Tekanan Ekonomi Makro Tambah Bahan Bakar untuk Penurunan

Latar belakang makro menjadi tidak bersahabat. Bank of Japan mengisyaratkan kemungkinan kenaikan suku bunga, yang mengancam likuiditas carry-trade yang membantu mendukung aset berisiko global. 

Trader juga mengurangi risiko menjelang rilis inflasi PCE AS, memaksa Bitcoin ke dalam pola bertahan pada rentang US$91.000–US$95.000.

Data PCE AS terbaru datang secara umum sesuai ekspektasi, menunjukkan inflasi inti yang mendingin namun tetap di atas target Federal Reserve. 

Pasar bereaksi dengan hati-hati, menafsirkan data tersebut sebagai bukti bahwa inflasi terus mereda, tapi tidak cukup cepat untuk menjamin penurunan suku bunga yang cepat.

Sponsored
Sponsored

Sinyal korporat memperkuat ketakutan. MicroStrategy mengingatkan mungkin akan menjual Bitcoin jika rasio valuasi perbendaharaannya melemah, memicu penurunan 10% pada sahamnya. 

Stres miner meningkat seiring kenaikan biaya energi, penurunan hashrate, dan operator berbiaya tinggi mulai melikuidasi BTC untuk tetap bertahan.

Aliran on-chain mencerminkan sentimen yang terpecah. Matrixport memindahkan lebih dari 3.800 BTC dari Binance ke penyimpanan dingin, mengindikasikan akumulasi di antara pemegang jangka panjang. 

Namun, analis memperkirakan bahwa seperempat dari seluruh suplai yang beredar tetap berada di bawah air pada harga saat ini.

Sponsored
Sponsored

Sentimen Komunitas Menunjukkan Ketakutan — dengan Sedikit Optimisme

Trader di platform sosial berdebat apakah pergerakan ini alami atau dimanipulasi. Analis pasar sebagian besar menyalahkan leverage berlebih, likuiditas tipis, dan lindung nilai makro daripada campur tangan harga yang terkoordinasi. 

Yang lain menunjuk pada optimisme jangka panjang, mengutip model harga baru JPMorgan sebesar US$170.000 untuk tahun 2026.

Bitcoin sekarang diperdagangkan mendekati titik kritis. Klaster likuidasi antara US$90K dan US$86K membuat pasar rentan tanpa aliran masuk ETF yang baru atau tekanan makro yang mereda. 

Pergerakan kembali di atas US$96.000–US$106.000 diperlukan untuk mengonfirmasi momentum pemulihan.

Sementara ini, volatilitas masih menguasai. Bitcoin telah jatuh, rebound, dan pecah lagi — dan trader mengamati pergerakan tegas berikutnya.

Penyangkalan

"Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi. Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris."

Disponsori
Disponsori