BlackRock baru-baru ini mengajukan proposal untuk perdagangan opsi dan listing exchange-traded fund (ETF) Ethereum (ETH) spot mereka, iShares Ethereum Trust (ETHA).
Proposal ini diajukan ke Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) AS pada 6 Agustus melalui Nasdaq International Securities Exchange.
Nasdaq dan BlackRock Manfaatkan Pengalaman dalam Listing ETF Komoditas
Berdasarkan pengajuan tersebut, aset iShares Ethereum Trust yang baru akan sepenuhnya terdiri dari ETH, yang akan disimpan oleh Coinbase. Sementara, Bank of New York Mellon akan memegang aset kas/tunai. Dokumen tersebut juga menegaskan bahwa trust tidak akan terlibat dalam staking Ethereum untuk menghasilkan pendapatan tambahan.
Nasdaq menjelaskan, langkah ini bertujuan untuk memperluas pilihan investasi Ethereum dan membuatnya lebih mudah diakses oleh investor tradisional. Meskipun saham-saham ini bukan investasi langsung dalam ETH, produk ini memungkinkan investor untuk mendapatkan eksposur terhadap Ethereum melalui pasar sekuritas publik, yang mungkin lebih familier bagi investor tradisional.
Sebagai informasi, pasar opsi memungkinkan trader untuk membeli atau menjual aset, seperti saham atau ETF, pada harga yang ditentukan sebelum tanggal tertentu. Mereka sering menggunakan opsi untuk melindungi diri dari potensi kerugian ataupun untuk berspekulasi pada harga aset di masa depan. Tidak seperti futures, opsi memberikan fleksibilitas karena trader dapat memutuskan apakah akan melakukan perdagangan atau tidak.
Baik Nasdaq maupun BlackRock memiliki pengalaman yang signifikan dalam listing opsi pada ETF komoditas lain yang berstruktur sebagai trust. Ini termasuk iShares COMEX Gold Trust dan iShares Silver Trust. Oleh karena itu, langkah untuk menambahkan opsi pada ETF kripto spot ini merupakan perkembangan penting dalam konteks ini.
James Seyffart, seorang analis ETF di Bloomberg Intelligence, mengomentari ihwal pengajuan Nasdaq dan BlackRock untuk menambahkan opsi pada ETF Ethereum. Ia mempredksi, keputusan akhir SEC AS kemungkinan akan terbit sekitar tanggal 9 April 2025 mendatang.
“SEC bukan satu-satunya pembuat keputusan dalam menambahkan opsi di sini. Juga perlu persetujuan dari Options Clearing Corporation (OCC) dan Commodity Futures Trading Commission (CFTC),” tambah Seyffart.
BlackRock adalah penerbit utama di pasar ETF Bitcoin dan Ethereum spot di AS. Menurut data SoSo Value, iShares Bitcoin Trust (IBIT) BlackRock memiliki aset bersih sebesar US$18,28 miliar per 5 Agustus, menjadikannya ETF Bitcoin spot terbesar.
Selain itu, iShares Ethereum Trust (ETHA) milik BlackRock juga menunjukkan kinerja yang impresif, mencatat aset bersih sebesar US$568,65 juta pada tanggal yang sama. Walaupun bukan yang terbesar, ETHA menempati posisi ketiga dalam daftar ETF Ethereum spot di AS, setelah Grayscale’s ETHE dan Ethereum Trust.
Bagaimana pendapat Anda tentang pengajuan berkas oleh Nasdaq untuk perdagangan opsi ETF Ethereum Blackrock ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.