Fokus perhatian komunitas kripto di akhir Januari 2025 tertuju pada aset crypto N3 dari proyek Network3.
Kami akan menjelaskan mengapa investor tertarik pada N3, apa yang terjadi dengan proyek ini, dan seperti apa prediksi investor untuk koin ini.
Apa Itu Network3?
Tim proyek Network3 telah menciptakan platform artificial intelligent (AI) layer-2 (L2) yang membantu pengembang AI untuk melatih, menguji, dan menjalankan model dengan lebih efisien dan hemat biaya.
Platform ini menghubungkan teknologi Web3 dan Web2, menyederhanakan akses ke teknologi dan mendukung pengembangan ekosistem DePIN (Decentralized Physical Infrastructure Network). Proyek ini bertekad untuk membuat teknologi Web3 dan AI lebih mudah diakses oleh para pengembang.
Dengan DePIN dan AI, model dapat dilatih menggunakan perangkat Internet of Things (IoT) yang dimiliki pengguna. Siapa pun dapat berkontribusi pada pelatihan AI dengan berbagi koneksi internet, data, atau daya komputasi dari perangkat mereka. Sebagai imbalannya, pengguna akan menerima token dari proyek ini. Dengan demikian, perangkat pintar bisa berubah menjadi aset yang menghasilkan pendapatan. Tak hanya itu, startup juga dapat saling bertukar sumber daya dan membantu pengembangan industri AI.
Situs resmi Network3 menyatakan bahwa tim mereka berhasil mengumpulkan dana sebesar US$5,5 juta dalam putaran pendanaan awal.
Aset Crypto N3
Network3 memiliki native token bernama N3. Pada 22 Januari 2025, aset ini listing di sejumlah crypto exchange besar, termasuk Bybit. Pada hari yang sama, pengembang membuka peluang bagi pengguna untuk mengeklaim koin sebagai bagian dari distribusi.
Menurut jadwal, airdrop N3 akan mulai bergulir pada tanggal 23 Januari. Para miner akan dapat berpartisipasi dalam airdrop ini. Jumlah token yang bisa diklaim bergantung pada jumlah $N3C dan $N3E yang pengguna punya di akun mereka masing-masing. Perlu dicatat, kedua token ini diperlukan untuk berpartisipasi dalam proyek ekosistem Network3:
- $N3C (Compute Token): Token ini terkait dengan daya komputasi yang telah miner sediakan untuk proyek. Semakin banyak $N3C yang dimiliki, semakin besar investasi pengguna dalam infrastruktur proyek. Token ini diberikan kepada miner atas kontribusi daya komputasi mereka.
- $N3E (Engagement Token): Token ini mencerminkan aktivitas dan partisipasi pengguna di ekosistem, seperti halnya berinteraksi dengan jaringan atau menyediakan data. Semakin aktif pengguna, semakin banyak pula token yang dapat mereka peroleh.
Baik $N3C maupun $N3E akan jadi pertimbangan dalam distribusi $N3. Namun, hanya $N3C yang dapat ditukar dengan $N3, dan proses penukaran ini akan dimulai pada 26 Januari.
Di kolom komentar pada unggahan tim proyek di X, sejumlah anggota komunitas kripto mengeluhkan masalah terkait penerimaan token. Beberapa pengguna melaporkan bahwa mereka tidak dapat mengakses token lewat platform crypto exchange tertentu, sementara yang lain menuduh pengembang melakukan penipuan secara terang-terangan.
Bagaimana pendapat Anda tentang airdrop crypto N3 di atas? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
