Popularitas meme coin di kancah global rupanya ikut menarik minat dari pelaku usaha di dalam negeri. Salah satu pengembang proyek kripto, Palapa (PLPA) merupakan salah satu entitas yang menaruh minat khusus terhadap proyek meme coin.
Saat berbincang dengan BeinCrypto, Chief Executive Officer (CEO) Palapa, Jimmy Siswanto mengatakan bahwa wacana terkait proyek meme coin sempat muncul. Namun ia mengakui bahwa tidak mudah untuk membangun proyek meme coin yang mumpuni. Dibutuhkan kekuatan komunitas dan juga momentum yang tepat.
“Sampai saat ini belum ada proyek meme coin dari dalam negeri yang mampu bersaing dengan proyek global. Sudah ada wacana kesitu, hanya memang belum ada narasi dan juga momentum yang kuat. Karena meme kuat hubungannya dengan hype,” jelas Jimmy.
Selain itu, juga terdapat tantangan lain yang harus dihadapi, utamanya terkait dengan likuiditas. Menurut Jimmy, likuiditas investor dalam negeri di ruang kripto belum bisa dibandingkan dengan para pemodal global.
Apalagi, mayoritas investor kripto di Indonesia adalah mereka yang ada di kelompok usia muda, Gen Z yang pada umumnya belum memiliki pendapatan berlebih. Sedangkan kelompok usia yang lebih mapan belum memiliki kepercayaan yang begitu tinggi terhadap kripto.
Sehingga, situasi itu menjadi pekerjaan rumah (PR) bagi seluruh pihak untuk bisa memberikan kepercayaan yang tinggi bahwa industri ini aman dan juga nyaman bagi seluruh kelompok usia.
Burn dan Buyback Palapa Tahun Depan?
Sementara itu terkait dengan token Palapa (PLPA), Jimmy menjelaskan, untuk menjaga stabilitas harga, pihaknya memiliki skema burn dan buyback token. Meskipun tidak mengungkapkan secara detail kapan mekanisme itu bakal berjalan, namun menurut Jimmy, paling dekat langkah itu bisa terlaksana pada tahun depan.
Namun demikian, proses yang berjalan akan selaras dengan kebutuhan. Karena Palapa juga harus mengantisipasi bull run yang berpeluang terjadi.
“Burn dan buyback akan terlaksana sesuai dengan dinamika pasar. Tujuannya untuk memberikan value kepada investor atas kepemilikan PLPA,” tambah Jimmy.
Menyoal target harga Palapa, Jimmy optimistis harga PLPA bisa mendapatkan tempat yang positif di masyarakat. Sebagai catatan, saat ini pergerakan harga PLPA di Bitrue sudah mencatatkan peningkatan sebesar 3,44% dalam 24 jam terakhir menjadi US$0,02313 atau sekitar Rp368.
Bagaimana pendapat Anda tentang rencana pengembangan Palapa (PLPA) ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
