Harga Bitcoin turun hampir 10% sejak mencapai puncak intraday US$102.735 pada hari Selasa. Penurunan ini sangat berpengaruh pada miner. Pasalnya pendapatan harian di jaringan Bitcoin ikut anjlok ke level terendah dalam 30 hari.
Seiring melemahnya arus beli, BTC berisiko turun di bawah US$90.000. Kondisi itu bakal memperbesar kerugian bagi miner yang sudah menghadapi tekanan finansial.
Pendapatan Bitcoin Miner Menurun di Tengah Penurunan Harga
Revenue miner yang berasal dari biaya transaksi dan hadiah blok telah turun secara bertahap sejak 2 Januari. Menurut Glassnode, saat ini angkanya berada di 398,20 BTC, atau turun 24% selama seminggu terakhir.
Ketika pendapatannya turun, artinya miner hanya mendapatkan lebih sedikit kentungan dari validasi transaksi dan pengamanan jaringan. Penurunan ini biasanya terjadi ketika harga Bitcoin turun, yang secara serta merta juga mengurangi nilai hadiah yang dibayarkan kepada miner.
![Bitcoin Total Miner Revenue.](https://id.beincrypto.com/wp-content/uploads/2025/01/glassnode-studio_total-miner-revenue.png)
Selama dua hari terakhir, Bitcoin mencatat penurunan signifikan. Sebagai konteks, selama sesi perdagangan intraday pada hari Selasa, mata uang kripto terkemuka ini sempat bergerak pada harga tertinggi US$102.735. Namun sayang, aktivitas penjualan segera meningkat, dan menyebabkan harga token ini bergerak turun. Pada saat penulisan, harga BTC berada di kisaran US$93.419.
Seiring dengan semakin banyaknya Bitcoin miner yang melepas BTC untuk mencegah kerugian lebih lanjut, jumlah BTC yang tersimpan di wallet miner juga terus menurun. Pada saat ini, jumlahnya mencapai di 1,79 juta BTC, turun 0,005% sejak 2 Januari.
![Bitcoin Balance in Miner Wallets](https://id.beincrypto.com/wp-content/uploads/2025/01/glassnode-studio_balance-in-miner-wallets-1.png)
Prediksi Harga BTC: Akankah Bertahan atau Jebol di Bawah US$90.000?
Pada grafik harian BTC/USD, BTC diperdagangkan sedikit di atas support yang terbentuk di US$91.437. Jika penjualan terus berlanjut, harga token ini bisa menembus di bawah level tersebut dan kisaran US$90.000 untuk diperdagangkan di US$85.224. Dalam skenario ini, keuntungan miner akan semakin merosot, yang berisiko mendorong lebih banyak miner untuk menjual token mereka guna menutupi biaya operasional.
![Bitcoin Price Analysis.](https://id.beincrypto.com/wp-content/uploads/2025/01/btcusd_2025-01-09_11-17-35.png)
Namun, jika sentimen pasar membaik dan permintaan meningkat, hal itu dapat mendorong harga Bitcoin menuju US$102.538, meningkatkan pendapatan para miner.
Bagaimana pendapat Anda tentang susutnya pendapatan Bitcoin miner seiring dengan anjloknya harga BTC ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
![adi-wiratno.jpeg](https://id.beincrypto.com/wp-content/uploads/2024/08/adi-wiratno.jpeg)