Dalam 24 jam terakhir, PI mencatat reli tipis sebesar 1%. Tren ini mengikuti pergerakan positif yang terjadi di pasar secara umum.
Namun, walau terjadi apresiasi kecil ini, sinyal teknikal utama masih mengarah ke tren bearish yang kuat, sehingga membuka peluang bagi drop harga yang lebih dalam.
Tekanan Beli PI Melemah di Tengah Dominasi Sinyal Bearish
Sejak 14 Maret, Chaikin Money Flow (CMF) PI konsisten menampilkan tren turun. Ini mencerminkan rendahnya antusiasme pembeli di pasar. Hingga saat ini, indikator yang memantau pergerakan arus modal ini bertengger di angka negatif -0,21.
Ketika CMF suatu aset merosot dan menembus ke bawah nol, ini mengindikasikan tekanan beli yang melemah serta meningkatnya momentum jual. Kondisi ini menunjukkan bahwa modal mulai terdepak keluar dari PI, seiring dengan meningkatnya aksi ambil untung oleh para trader. Walhasil, kondisi ini semakin mempercepat laju depresiasi harga.
Melandainya CMF yang berkelanjutan di bawah nol memperkuat sentimen bearish dan mengisyaratkan potensi pelemahan lebih lanjut selama dominasi penjual tetap bertahan.
Di samping itu, Awesome Oscillator (AO) PI juga menampilkan bar histogram merah, dengan nilai saat ini di -0,60. Indikator ini membandingkan moving average (MA) jangka pendek dan panjang untuk mengonfirmasi atau menolak tren pasar. Sehingga, AO bisa membantu trader dalam menentukan apakah momentum bullish atau bearish sedang menguat atau melemah.
Ketika AO menunjukkan bar merah, itu artinya nilai histogram saat ini lebih rendah dibandingkan sebelumnya, yang mencerminkan meningkatnya tekanan bearish. Trader biasanya menganggap sinyal ini sebagai peringatan untuk mengurangi eksposur pada posisi long atau bersiap menghadapi risiko pembalikan tren.
Kemunculan beberapa bar merah berturut-turut pada grafik satu hari PI/USD semakin mempertegas bahwa daya beli di pasar spot PI semakin merosot dengan cepat.
PI di Level Penentu—Akankah Amblas ke US$0,62?
PI masih berkutat dalam pola pergerakan turun di dalam kanal paralel, menandakan cengkeraman kuat dari pihak penjual. Pada waktu publikasi, PI bertengger di US$0,85, mendekati garis tren bawah dari pola ini, yang berfungsi sebagai support utama.
Kanal ini terbentuk ketika harga aset bergerak dalam batasan dua garis tren paralel yang menurun, mencerminkan tren bearish yang terus berlanjut. Jika harga berhasil menembus garis tren bawah, hal ini akan mengonfirmasi meningkatnya tekanan jual dan mempercepat tren turun, yang berpotensi menyeret PI lebih dalam ke zona merah.
Andaikata PI gagal mempertahankan support ini, maka tekanan jual yang meningkat dapat menyeret harga turun lebih jauh hingga menyentuh US$0,62.
Sebaliknya, jika terjadi pembalikan arah dengan lonjakan permintaan, PI berpotensi kembali naik dan menembus level US$0,90.
Bagaimana pendapat Anda tentang analisis harga Pi Network (PI) ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
