Lihat lebih banyak

Prediksi 2025: Siap-siap, DOGE Bakal Melesat Naik 800% & SHIB 575%!

6 mins
Oleh Jeffrey Gogo
Diterjemahkan Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Sejauh ini di tahun 2022, nilai Dogecoin (DOGE) dan Shiba Inu (SHIB) sama-sama anjlok.
  • Namun, sejumlah ahli masih optimis bahwa nilai kedua memecoin populer itu akan melesat naik hingga 800% dan 575% dalam tiga tahun ke depan.
  • Pengembangan ekosistem yang konsisten dan juga komunitas yang solid tentunya mampu membantu mendongkrak pertumbuhan harga kedua memecoin tersebut di masa depan.
  • promo

Dogecoin (DOGE) dan Shiba Inu (SHIB) sama-sama turun drastis sejauh ini di tahun 2022. Meski begitu, para ahli masih menunjukkan optimismenya dengan memberikan prediksi bahwa kedua memecoin populer ini berpotensi naik masing-masing hingga 800% dan 575%, dalam kurun waktu tiga tahun mendatang.

Seolah tak memberi ampun, bear market turut menerjang harga DOGE, menyebabkan penurunan sebesar 92% sejak mencapai level tertingginya sepanjang masa (ATH) di harga US$0,7315 pada Mei 2021. Sekarang, DOGE diperdagangkan pada kisaran harga US$0,0590. Di sisi lain, SHIB juga telah ambrol hingga 88% dari puncaknya di level US$0,00008616 bulan Oktober lalu. Pada saat publikasi, menurut data dari CoinGecko, harga SHIB sudah naik 0,4% pada level US$0,00001009 untuk hari ini (19/10).

Kedua memecoin ini telah anjlok jauh lebih cepat daripada Bitcoin dan Ethereum. Aksi penurunan yang signifikan ini terjadi sebagian karena terseret oleh serangkaian berita ekonomi negatif selama beberapa bulan terakhir ini. Sementara itu, di Amerika Serikat sendiri, inflasi juga masih bergerak pada level tertinggi selama 40 tahun terakhir, yakni sebesar 8,2%, dan suku bunganya juga meningkat. Hal ini tentunya turut memberikan imbas, karena Amerika Serikat merupakan negara dengan perekonomian terbesar di dunia saat ini.

Terlepas dari hal itu, pasar terlihat sudah siap untuk menjual “kelebihan” aset seperti DOGE dan SHIB. Mike McGlone, ahli strategi Bloomberg, sebelumnya mengatakan bahwa tanpa utilitas, memecoin “adalah contoh koin hype spekulatif yang lebih baik diklasifikasikan sebagai kesenangan bagi para penjudi berskala global 24/7 [yang] belum pernah terjadi sebelumnya.” 

Meskipun tingkat volatilitasnya masih tinggi, para analis masih optimis bahwa kedua token yang awalnya terlahir sebagai koin online satir itu akan mengalami pertumbuhan yang signifikan selama tiga tahun ke depan.

Berapakah Nilai Dogecoin dan Shiba Inu di Tahun 2025?

Crypto Predictions telah melakukan prediksi terhadap harga DOGE untuk tahun 2022 ini. Dalam prediksi tersebut, analis memperkirakan bahwa token tersebut akan mampu mencapai harga rata-rata US$0,0823 pada akhir tahun. Kemudian, token tersebut akan menutup tahun 2023 dengan harga yang sedikit turun, yaitu di angka US$0,0812. Baru setelah itu, DOGE akan mengakhiri tahun 2025 dengan harga sekitar US$0,0727, atau yang artinya naik lebih dari 23% dari harganya saat ini, yakni US$0,0590.

Lebih lanjut, analis dari Crypto Predictions juga sempat membahas tentang prediksi harga Shiba Inu (SHIB). Menurut prediksinya, harga Shiba Inu diramal akan mengakhiri tahun ini di level US$0,00001308, atau naik 30% dari harga sebelumnya, yaitu US$0,00001009. Memecoin tersebut juga akan naik menjadi US$0,00001403 pada akhir tahun 2023 sebelum kemudian melonjak lebih dari 135% menjadi US$0,00002377 di akhir tahun 2025.

Lalu, di sisi lain, Coin Arbitrage Bot memperkirakan bahwa harga Dogecoin juga akan bersiap untuk membuat ledakan hebat. Ledakan tersebut akan mencatatkan kenaikan hingga 800% menjadi US$0,5236 pada akhir tahun 2025, jika kita bandingkan dengan harganya saat ini. Berdasarkan data riwayat harga DOGE, situs web tersebut memperkirakan bahwa harga Dogecoin akan naik hingga 200% menjadi US$0,1818 pada akhir tahun depan.

Bagaimana Prediksi DOGE dan SHIB untuk Satu Tahun dari Sekarang?

Situs tersebut juga memberikan prediksi bahwa satu tahun dari sekarang, harga rata-rata DOGE akan menjadi US$0,2000. Selama tiga tahun ke depan, level harga tertinggi yang bisa Dogecoin capai adalah US$1,1708, dan level terendahnya di harga US$0,0369. Selanjutnya pada akhir tahun 2026, token tersebut menurut prediksi akan melesat tajam lebih dari 1.330%.

Sementara untuk prediksi harga Shiba Inu (SHIB), Coin Arbitrage meramalkan bahwa pada akhir tahun 2025 nanti, harga rata-ratanya akan tumbuh pesat sampai 575% dari harga perdagangan saat ini. Artinya, harganya akan mampu menyentuh level US$0,00006828. Meskipun prospek untuk bulan depan adalah bearish, dengan indikator simple moving average (SMA) yang berteriak “jual,” SHIB kemungkinan akan mengalami pertumbuhan signifikan dalam waktu tiga tahun mendatang.

Menurut perkiraannya, harga Shiba Inu akan naik 134% pada tahun 2023, lalu sekitar 317% di tahun berikutnya, dan tepat di bawah 1.000% menjadi US$0,00011050 pada tahun 2026. Selama periode yang sama, SHIB prediksinya akan mencapai harga tertinggi di level US$0,00015270 dan harga terendah di level US$0,00000620.

Digital Coin Price memperkirakan bahwa harga rata-rata Dogecoin akan mencapai US$0,2300 pada akhir tahun 2025. Artinya, aksi harga itu mencerminkan kenaikan sebesar 290% dari nilainya saat ini. Sedangkan, performa harganya di akhir tahun ini akan nyaris tidak banyak bergerak dari level US$0,0605. Tapi, menurut prediksi yang ada, DOGE akan mengalami kenaikan sebanyak 65% pada tahun 2023, baru kemudian melonjak 120% pada tahun berikutnya menjadi US$0,1300.

Prediksi Harga Dogecoin (DOGE) | Sumber: digitalcoinprice.com

Di sisi lain, situs web ini menuliskan prediksi bahwa harga rata-rata Shiba Inu (SHIB) untuk tahun 2025 sebesar US$0,00002620, yakni meningkat sebesar 160% dari harganya saat ini di level US$0,00001009. Analis memprediksi SHIB akan mengalami perubahan harga marjinal dalam tiga tahun ke depan. Ramalan ini muncul dengan memperhitungkan pertumbuhan eksplosifnya di tahun-tahun sebelumnya.

Pada tahun 2023, Digital Coin Price meramal bahwa token tersebut akan melonjak menjadi US$0,0000166 dan kemudian akan melejit lagi sekitar 110% menjadi US$0,00002130 pada akhir tahun 2024. Sementara itu, pada akhir tahun ini, Shiba Inu diperkirakan akan mencapai harga minimum US$0,00000836 dan harga maksimum US$0,00001250.

Prediksi Harga Shiba Inu (SHIB) | Sumber: digitalcoinprice.com

Apa yang Mendongkrak Harga DOGE dan SHIB di Masa Lalu?

Berkat dukungan komunitas online yang super solid dan berdedikasi, DOGE dan SHIB akhirnya dapat terus mendominasi narasi memecoin global. Perlu diketahui, pendiri Tesla, Elon Musk, mengaku juga sangat menyukai DOGE. Miliarder itu tidak jarang mengungkapkan dukungannya secara vokal untuk koin yang terinspirasi dari anjing tersebut lewat akun Twitter miliknya.

Di samping itu, publik juga percaya bahwa konon, Musk adalah whale dengan kepemilikan Dogecoin terbanyak. Terlebih lagi, Musk juga dengan tegas menyangkal klaim yang mengatakan bahwa dia memiliki token SHIB. Beberapa analis yakin bahwa dampak yang setiap cuitan Musk timbulkan tentang Dogecoin tergolong kecil untuk bisa mempengaruhi harga DOGE. Meskipun begitu, faktanya DOGE selalu bereaksi setiap kali sang miliarder menyebut nama tokennya.

Dogecoin and Shiba Inu price prediction: Dogecoin (DOGE) and Shiba Inu (SHIB) have both fallen with a thud in 2022. What next?
Sumber: Ramalan media sosial Dogecoin

Musk juga pernah berpendapat bahwa meskipun DOGE dibuat sebagai “lelucon konyol, ia [justru] lebih cocok [digunakan] untuk transaksi” dibandingkan dengan Bitcoin. Lalu, sejak itu, Tesla pun mulai menerima Dogecoin sebagai opsi pembayaran beberapa produk dagangannya. Maka dari itu, dapat disimpulkan bahwa faktor Elon Musk telah menjadi salah satu kunci dari aksi harga DOGE sejauh ini.

Whale Ethereum Dukung Shiba Inu

Sementara untuk Shiba Inu, proyek ini menerima banyak sekali dukungan dari sejumlah whale Ethereum. Menurut Whalestats, 100 holder Shiba Inu teratas, dikurangi alamat bursa dan wallet proyek, juga memegang Ethereum. Kemudian, berdasarkan daftar holder terkaya, sekitar sembilan wallet memiliki lebih dari 1% dari persediaan SHIB yang beredar saat ini.

Secara keseluruhan, 100 whale Shiba Inu teratas memiliki 20% dari total pasokan SHIB. Rata-rata, setiap wallet menampung 1.967 miliar SHIB, jumlah itu setara dengan US$19,85 juta. Selain itu, kemungkinan besar juga tidak ada monopoli dari satu whale saja. Sebab, tercatat tidak ada satu pun whale yang memiliki kepemilikan lebih dari 10% dari pasokan SHIB yang beredar.

Sebuah data menunjukkan bahwa segenap whale SHIB secara konsisten melakukan akumulasi jumlah kepemilikan SHIB mereka. Dengan demikian, hal ini juga mengindikasikan bahwa mereka percaya akan masa depan aset tersebut. Jadi kemungkinan besar, sentimen positif dari para whale ini akan menjadi faktor penting dalam aksi harga Shiba Inu di masa depan. Seperti halnya aksi-aksi harga yang sudah pernah terjadi di masa lalu. Pada saat itu, ada total 1,23 juta holder Shiba Inu yang juga telah membantu mendongkrak harga aset tersebut.

Di sisi lain, Shiba Inu sempat menjadi pusat perhatian di antara kalangan penggemar kripto. Tepatnya ketika proyeknya mengirim setengah dari pasokan awal yang bernilai satu kuadriliun token itu ke Vitalik Buterin. Kemudian, co-founder Ethereum itu segera menjual SHIB senilai sekitar US$1 miliar tersebut. Lalu, tanpa pikir panjang langsung menyumbangkan hasil penjualan tersebut ke relief fund pandemi Covid India.

Prediksi Pertumbuhan SHIB di Masa Depan

Dogecoin and Shiba Inu price prediction: Dogecoin (DOGE) and Shiba Inu (SHIB) have both fallen with a thud in 2022. What next?
Sumber: Ramalan media sosial SHIB

Ke depannya, SHIB akan terus memperluas dan memperkuat dukungan dari komunitasnya. Lalu, hal yang juga tidak kalah pentingnya yaitu membuat serangkaian peningkatan bagi jaringannya. Dengan begitu, rangkaian upaya tersebut pada akhirnya juga bisa mendongkrak harga tokennya sendiri.

Pada 6 Oktober, proyek ini juga telah meluncurkan game Shiba Eternity. Selain itu, proyek ini juga masih dalam tahap perencanaan untuk mengumumkan solusi metaverse dan juga layer 2 (L2) yang disebut sebagai Shibarium.

Sejauh ini, sudah ada lebih dari 410 triliun token SHIB yang keluar dari peredaran dan masuk ke dalam mekanisme “burning“. Semua ini adalah bagian dari rencana mereka untuk membantu menaikkan harga SHIB.

Beberapa waktu silam, Yohannes Christian, analis riset di bursa kripto Bitrue, mengatakan kepada BeInCrypto bahwa, “Meskipun dua koin [ini] kemungkinan besar masih akan berkembang, pendapat pribadi saya menempatkan SHIB di [posisi] terdepan [dalam] kompetisi [tersebut].”

Dia mengungkapkan alasannya dengan mengatakan, “Ini karena akar fundamental tokennya. Sementara Dogecoin memiliki mainnet-nya sendiri, SHIB dibangun di atas Ethereum, dan kecepatan transaksi serta biayanya [juga] kemungkinan akan menjadi lebih efisien di masa depan.”

Bagaimana pendapat Anda tentang prediksi harga Shiba Inu (SHIB) dan Dogecoin (DOGE) ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | April 2024

Trusted

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.

Zummia.jpg
Zummia Fakhriani
Zummia adalah seorang penulis, penerjemah, dan jurnalis dengan spesialisasi pada topik blockchain dan kripto. Ia mengawali sepak terjang di industri kripto sebagai trader kasual sejak 2015. Kemudian, mulai berkiprah sebagai penerjemah profesional di industri sejak 2018 sembari mengenyam tahun ketiganya di program studi Sastra Inggris kala itu. Menyukai topik terkait DeFi, koin privasi, dan web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori